dok mau nanya, saya ada bentolan dikepala dipenis, trs pecah sendiri ngeluarin cairan putih biasa, tidak gatel dan tidak perih sm sekali dok, nah sesudah 2hari galama disamping nya nongol seperti
... Lihat LainnyaAnda yakin mau keluar?
Antibiotik, yang juga dikenal sebagai obat antimikroba, adalah obat untuk melawan infeksi yang disebabkan oleh bakteri, baik pada manusia maupun pada hewan. Antibiotik bekerja dengan membunuh bakteri atau membuat bakteri sulit untuk tumbuh dan berkembang biak. Meskipun antibiotik dapat digunakan pada bakteri, namun antibiotik tidak dapat digunakan pada virus. Untuk mengetahui lebih lanjut, mari kita simak beberapa fakta seputar antibiotik berikut ini.
Karena antibiotik adalah anti-bakteri, infeksi virus tidak dapat diobati oleh antibiotik. Beberapa infeksi umum yang disebabkan oleh virus antara lain:
Resistensi antibiotik adalah kemampuan bakteri untuk melawan efek dari antibiotik. Resistensi ini terjadi karena bakteri beradaptasi terhadap obat, sehingga mengurangi efektivitas obat, bahan kimia, atau agen lainnya yang dirancang untuk menyembuhkan atau mencegah infeksi. Bakteri akhirnya dapat bertahan dan terus bertambah banyak, sehingga membawa kerugian yang luar biasa pada tubuh.
Penggunaan antibiotik berlebihan dapat memicu kekebalan bakteri terhadap antibiotik. Mengapa? Karena setiap kali seseorang mengonsumsi antibiotik, bakteri sensitif dapat terbunuh, sedangkan kuman yang tahan antibiotik malah dibiarkan tumbuh dan berkembang biak. Penggunaan antibiotik yang berulang dan tidak tepat adalah penyebab utama peningkatan kekebalan bakteri terhadap obat.
Meskipun antibiotik harus digunakan untuk mengobati infeksi bakteri, namun obat ini tidak efektif untuk melawan infeksi virus. Penggunaan antibiotik yang cukup sering memicu penyebaran resistensi antibiotik. Penggunaan antibiotik yang cerdas adalah kunci utama untuk mengendalikan penyebaran resistensi.
Bakteri dapat kebal terhadap antibiotik melalui beberapa cara. Ada bakteri yang dapat menetralkan antibiotik dengan membuatnya tidak berbahaya, ada juga yang dapat memompa antibiotik kembali ke luar sebelum membahayakan bakteri. Beberapa bakteri juga ada yang dapat mengubah struktur bagian luar, sehingga antibiotik tidak memiliki cara untuk menyentuh bakteri.
Setelah terkena antibiotik, terkadang salah satu bakteri dapat bertahan hidup karena menemukan cara untuk melawan antibiotik. Jika salah satu bakteri menjadi resisten terhadap antibiotik, maka bakteri dapat berkembang biak dan mengganti semua bakteri yang terbunuh. Maka, dengan adanya paparan antibiotik selektif, bakteri dapat bertahan dan kebal terhadap obat antibiotik akibat mutasi materi genetik.
Antibiotik tidak diperlukan untuk menghadapi infeksi virus, seperti pilek, flu, atau mononucleosis. Jika Anda minum antibiotik ketika Anda tidak membutuhkannnya, maka Anda dapat meningkatkan risiko untuk mendapatkan penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang kebal.
Ini penting untuk memahami bahwa, meskipun antibiotik adalah obat yang sangat berguna, namun obat ini dirancang hanya untuk infeksi bakteri. Hal-hal yang perlu Anda lakukan untuk mencegah kekebalan bakteri adalah:
BACA JUGA:
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Antibiotics Resistance Questions and Answers http://www.cdc.gov/getsmart/community/about/antibiotic-resistance-faqs.html. November 23, 2016.
Frequently Asked Questions Antibiotics http://health.mo.gov/safety/antibioticresistance/faq.php. Accessed November 23, 2016.
dr.Andreas Wilson Setiawan, Akp
10 hari
Halo Ikhsan, terima kasih atas pertanyaan anda.
Disarankan untuk anda melakukan kontrol kembali ke dokter spesialis kulit dan kelamin pada saat pengobatan awal dilakukan karena ev
... Lihat Lainnya