Sarang burung walet sudah sejak lama diolah menjadi makanan eksotis dengan harga jual fantastis. Namun, di balik harganya yang selangit, sarang burung walet juga dicari karena dipercaya memiliki beragam kandungan gizi dan manfaat untuk tubuh. Yuk, simak penjelasan lebih dalam mengenai khasiat sarang burung walet melalui ulasan ini!
Kandungan nutrisi dalam sarang burung walet
Sesuai dengan namanya, bahan makanan ini berasal dari sarang burung walet. Sarang burung walet ini bermukim di wilayah Asia Tenggara, salah satunya di Indonesia.
Awalnya, burung walet membuat sarang dari air liurnya yang dilakukan secara bertahap sampai mengeras dengan sendirinya.
Burung ini biasanya tinggal di dalam gua, tekstur liurnya yang lengket berfungsi merekatkan sarang ke langit-langit atau dinding teratas gua agar tidak mudah jatuh.
Menariknya, liur walet bukan sekadar air liur biasa. Liur burung walet terbuat dari protein yang juga tinggi kandungan kalsium, zat besi, kalium, dan magnesium.
Itu sebabnya, sarang burung walet mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh sekaligus memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Menurut informasi gizi yang terdapat pada laman Data Komposisi Pangan Indonesia, dalam 100 gram (g) sarang burung walet (mentah) mengandung komposisi gizi sebagai berikut:
- Energi: 281 kalori (Kal)
- Protein: 37.5 g
- Lemak: 0.3 g
- Karbohidrat: 32.1 g
- Kalsium: 485 miligram (mg)
- Fosfor: 18 mg
- Besi: 3 mg
Berdasarkan kandungan nutrisi ini, sarang burung walet dapat menjadi sumber protein, karbohidrat, dan sedikit lemak yang baik.
Sarang walet juga mengandung glikoprotein yang lebih mudah larut serta dilengkapi kandungan antioksidan yang lebih tinggi dibanding kandungan dalam sup ayam dan ikan.
Selain itu, beragam vitamin dan mineral pun melengkapi nutrisi dalam sarang burung walet yang memberikan manfaat tersendiri.
Manfaat sarang burung walet bagi kesehatan
Sarang yang dihasilkan oleh burung walet populer untuk diolah sebagai sup.
Meski begitu, banyak juga yang memetik manfaatnya dengan mengolah sarang burung walet menjadi makanan penutup.
Ilmu pengobatan tradisional Cina percaya bahwa memakan sarang burung walet dapat menangkal penuaan, melawan kanker, hingga meningkatkan konsentrasi.
Di samping itu, masih banyak potensi manfaat sarang burung walet lainnya yang sayang untuk dilewatkan.
1. Sumber asam amino esensial
Air liur untuk membuat sarang terbuat dari protein khusus yang mengandung berbagai macam asam amino, seperti:
- Asam aspartat dan prolin yang berguna untuk regenerasi sel.
- Sistein dan fenilalanin untuk meningkatkan kerja memori, kerja impuls saraf, dan kerja penyerapan vitamin D dari sinar matahari.
- Tirosin untuk mempercepat pemulihan setelah sakit.
- Glukosamin untuk membantu proses pemulihan tulang rawan.
Beberapa di antaranya kandungan asam amino tersebut tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus diperoleh dari makanan.
Itulah kenapa sarang burung walet menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan asam amino karena memiliki sederet manfaat untuk kesehatan
2. Mendukung fungsi organ tubuh
Sarang burung walet juga diperkaya oleh berbagai mineral yang diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh, di antaranya mangan, tembaga, seng, dan kalsium.
Mineral mangan bertugas untuk membantu pertumbuhan tulang, penyembuhan luka, sekaligus melancarkan proses metabolisme karbohidrat, kolesterol, dan asam amino di dalam tubuh.
Sementara tembaga berperan menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah. Tak lupa ada mineral kromium yang berperan membantu penyerapan nutrisi di usus.
3. Mencegah resistensi insulin
Konsumsi sarang burung walet secara rutin berpotensi mencegah resistensi insulin pada orang-orang yang terbiasa makan makanan berlemak.
Resistensi insulin adalah salah satu faktor risiko terbesar untuk penyakit diabetes.
Kandungan nutrisi dalam sarang walet dapat membantu mencegah otak melepaskan sinyal yang memicu peningkatan produksi insulin sebagai respon dari asupan lemak berlebih.
Sarang walet juga berpotensi memelihara kerja metabolisme tubuh agar lebih efektif dalam memecah lemak.
Meski begitu, penelitian mengenai manfaat sarang burung walet ini baru diuji coba pada hewan.