backup og meta

Berbagai Cara Ampuh Mengatasi Rasa Sakit Akibat Gigi Berlubang

Berbagai Cara Ampuh Mengatasi Rasa Sakit Akibat Gigi Berlubang

Sakit karena gigi berlubang bisa membuat Anda sulit melakukan aktivitas apapun. Bila dibiarkan terus, lubang dapat menyebabkan gigi terinfeksi bahkan sampai copot. Namun, tenang dulu. Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masalah sakit gigi berlubang, mulai dari cara-cara alami hingga perawatan di dokter gigi.

Cara mengatasi gigi berlubang yang alami

penyebab bau mulut

Gigi berlubang disebabkan oleh banyaknya bakteri yang berkembang biak di mulut Anda. Bakteri ini menghasilkan asam yang dapat mengikis lapisan gigi sehingga menjadi berlubang. Semakin dalam lubangnya, maka akan semakin terasa menyakitkan.

Sebenarnya, cara terbaik untuk mengatasi gigi berlubang yakni periksa ke dokter gigi. Nantinya, dokter akan melakukan pembersihan karies dan penambalan untuk menutup lubang.

Namun, jika sakit gigi muncul mendadak dan Anda belum bisa ke dokter gigi, pertolongan pertama ini bisa membantu Anda.

1. Kompres es

Cara yang satu ini terbilang cepat, murah, serta manjur. Anda cukup membungkus beberapa bongkah es batu dalam sebuah waslap tipis. Setelah itu, tempelkan kompres dingin pada bagian pipi yang terasa sakit.

Dinginnya es batu akan mengebaskan saraf pemicu nyeri sehingga meredakan sakit di daerah gigi yang bermasalah untuk sementara.

Anda bisa mengompres gigi yang sakit beberapa kali dalam sehari sampai nyerinya mereda. Bila tidak tersedia batu es, Anda bisa berkumur menggunakan air dingin.

2. Pakai cengkeh

Penelitian lama terbitan Journal of Dentistry tahun 2006 melaporkan bahwa senyawa eugenol dalam cengkeh dapat meredakan nyeri akibat gigi berlubang. Tak hanya itu, cengkeh pun dapat membantu meredakan peradangan penyebab sakit gigi.

Anda bisa menggigit batang cengkeh utuh selama beberapa detik pada bagian gigi yang sakit. Selain itu, Anda juga bisa mencelupkan kapas pada minyak cengkeh, lalu tempelkan kapas tersebut pada gigi yang sakit selama sepuluh detik.

Meski begitu, penting untuk diketahui bahwa cengkeh dapat menyebabkan efek samping seperti iritasi, perdarahan, dan sesak napas.

Minyak cengkeh yang tertelan juga dapat menyebabkan sakit tenggorokan dan muntah. Maka dari itu, Anda harus berhati-hati saat menggunakannya.

3. Kumur air garam

manfaat garam epsom

Selain menjadi penyedap masakan, garam ternyata juga bisa dijadikan obat untuk sakit gigi. Menariknya, cara mengatasi gigi berlubang dengan garam ini sudah dikenal sejak zaman dahulu, lho!

Caranya, larutkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat. Setelah itu, berkumurlah dengan air garam setidaknya dua kali sehari atau sampai rasa sakitnya mereda.

Berkumur air garam dapat membantu melepaskan sisa-sisa makanan yang masih menyelip di antara gigi ataupun di lubang gigi. Di sisi lain, garam juga efektif membunuh bakteri jahat di dalam mulut.

4. Rajin menyikat gigi

Bila lubang pada gigi masih kecil, Anda mungkin hanya butuh lebih sering menyikat gigi dengan pasta gigi mengandung fluoride. Pasta gigi mengandung fluoride dapat membantu mencegah lubang bertambah parah.

Meski gigi berlubang terasa sakit, bukan berarti Anda jadi tidak menyikat gigi. Anda tetap harus menyikat gigi secara teratur dua kali sehari agar lubang pada gigi tidak bertambah buruk.

Pakailah sikat gigi berbulu lembut agar tidak tambah menyakiti gigi yang bermasalah. Setelahnya, bilas pasta gigi dengan berkumur pakai air hangat. Air hangat dapat membantu meredakan nyeri pada gigi.

5. Hindari makanan manis

Makanan manis diabetes

Makan makanan manis menyebabkan gigi berlubang semakin parah. Pasalnya, bakteri dalam mulut sangat menyukai gula yang menempel pada gigi. Bakteri akan menghasilkan asam yang dapat merusak lapisan permukaan gigi Anda.

Maka dari itu, hindarilah konsumsi makanan yang manis bila Anda sedang sakit gigi. Hindari juga makanan dan minuman yang terlalu dingin atau terlalu panas.

Gigi berlubang yang sakit biasanya sudah rusak hingga ke lapisan dentinnya sehingga gigi Anda menjadi lebih sensitif. Makan makanan dengan suhu ekstrem hanya akan membuat gigi Anda tambah sakit.

6. Minum obat pereda sakit

Cara tercepat untuk mengobati sakit gigi berlubang yakni minum obat pereda nyeri. Obat sakit gigi seperti paracetamol atau ibuprofen dapat mengurangi sensasi nyut-nyutan akibat gigi berlubang untuk sementara.

Kedua obat ini dapat dibeli di apotek terdekat tanpa resep dokter. Meski begitu, sebaiknya selalu baca dahulu petunjuk pemakaian obat sebelum meminumnya. Pastikan Anda tidak menggunakan obat ini melebihi dosis yang dianjurkan.

Jangan pernah menempelkan atau menaruh obat pereda nyeri langsung pada gigi atau gusi. Ini dapat menyebabkan sensasi terbakar.

Cara mengatasi gigi berlubang di dokter gigi

dokter gigi

Tergantung penyebabnya, dokter dapat melakukan sejumlah cara di bawah ini untuk mengatasi gigi berlubang.

1. Tambal gigi

Tambal gigi merupakan cara paling umum untuk mengatasi dan mengobati rasa sakit akibat gigi berlubang. Prosedur ini dilakukan dengan menempelkan bahan khusus untuk menutupi lubang pada gigi.

Ada banyak pilihan bahan tambal pada gigi, seperti amalgam, komposit resin, emas kuning, hingga porselen. Tambal gigi dapat dilakukan untuk mengurangi risiko kebocoran atau pembusukan di dalam gigi.

2. Crown (mahkota gigi tiruan)

Bila lubang pada gigi terlalu besar, pemasangan crown gigi bisa jadi solusinya. Dokter akan memasang selubung gigi di atas gigi yang mengalami kerusakan. Mahkota gigi ini akan membungkus semua bagian gigi yang muncul di atas tepi gusi.

Mahkota buatan ini dapat terbuat dari emas, porselen, resin, logam atau bahan lainnya. Selain dapat mengobati sakit gigi berlubang, cara ini juga dapat memperbaiki bentuk, ukuran, serta penampilan gigi yang patah.

3. Root canal

cabut gigi sensitif

Perawatan saluran akar alias root canal merupakan prosedur untuk mengatasi pembusukan pada bagian pulpa gigi. Pulpa merupakan bagian tengah gigi yang terdiri dari sel-sel dan jaringan ikat.

Root canal biasanya dilakukan dokter untuk memperbaiki dan menyelamatkan gigi yang rusak parah atau terinfeksi. Prosedur ini harus dilakukan terutama bila lubang pada gigi sudah lebih besar. Bila dibiarkan, gigi berlubang bisa terus menimbulkan rasa sakit.

Dokter gigi akan mengangkat pulpa dan serabut saraf yang terinfeksi dari pusat gigi. Lalu, dokter akan membersihkan sekitar jaringan yang terinfeksi. Setelah itu, dokter akan menambal rongga pulpa dengan semen khusus.

4. Cabut gigi

Bila gigi yang bolong sudah telanjur kehilangan hampir seluruh strukturnya dan tidak dapat dilakukan perawatan saluran akar lagi, cabut gigi pun menjadi satu-satunya cara untuk mengatasi gigi berlubang.

Sebelum gigi Anda dicabut, dokter akan memberikan bius lokal pada area gigi yang bermasalah. Bius lokal menyebabkan jaringan gusi mati rasa sementara waktu. Dengan begitu, Anda tidak akan merasakan nyeri selama proses cabut gigi.

Selain melakukan berbagai pengobatan di atas, Anda juga tetap harus melakukan perawatan gigi berlubang agar penyakit tidak semakin parah.

Anda bisa menjaga kondisi gigi dengan mengonsumsi vitamin yang baik untuk gigi, rajin sikat gigi dua kali sehari, dan menghindari konsumsi makanan penyebab gigi berlubang.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

How to Prevent Tooth Decay. (2020). Retrieved 27 March 2020, from https://www.webmd.com/oral-health/guide/tooth-decay-prevention#2

7 Ways to Ease Your Tooth Pain When You Have a Cavity. (2020). Retrieved 27 March 2020, from https://www.verywellhealth.com/how-to-manage-a-toothache-caused-by-tooth-decay-1059319

Cavities/tooth decay – Diagnosis and treatment – Mayo Clinic. (2020). Retrieved 27 March 2020, from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/cavities/diagnosis-treatment/drc-20352898

How to Get Rid of Cavities: 6 Home Remedies. (2020). Retrieved 27 March 2020, from https://www.healthline.com/health/dental-and-oral-health/how-to-get-rid-of-cavities

The Tooth Decay Process: How to Reverse It and Avoid a Cavity. (2020). Retrieved 27 March 2020, from https://www.nidcr.nih.gov/health-info/childrens-oral-health/tooth-decay-process

Alqareer, A., Alyahya, A., & Andersson, L. (2006). The effect of clove and benzocaine versus placebo as topical anesthetics. Journal Of Dentistry, 34(10), 747-750. doi: 10.1016/j.jdent.2006.01.009

Versi Terbaru

07/04/2022

Ditulis oleh Winona Katyusha

Ditinjau secara medis oleh drg. Farah Nadiya

Diperbarui oleh: Nanda Saputri


Artikel Terkait

Pilihan Obat Sakit Gigi yang Aman untuk Anak-Anak

11 Penyebab Sakit Gigi dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai


Ditinjau secara medis oleh

drg. Farah Nadiya

Gigi · Lumina Aesthetics Clinic


Ditulis oleh Winona Katyusha · Tanggal diperbarui 07/04/2022

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan