backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Idealnya, Harus Berapa Kali Anda Menyikat Gigi dalam Sehari?

Ditinjau secara medis oleh drg. Mayya Nailullathifah · Gigi · Klinik Gigi Joy Dental


Ditulis oleh Satria Aji Purwoko · Tanggal diperbarui 12/12/2022

Idealnya, Harus Berapa Kali Anda Menyikat Gigi dalam Sehari?

Gigi berperan dalam proses pencernaan makanan, berbicara, dan pembentukan wajah. Menyikat gigi menjadi salah satu cara mudah untuk menjaga kebersihan gigi dan memelihara fungsinya. Namun, idealnya berapa kali Anda harus sikat gigi dalam sehari? Yuk, cari tahu jawabannya lewat penjelasan berikut ini!

Berapa kali Anda perlu sikat gigi dalam sehari?

Meski penting, masih banyak orang keliru dengan aturan menyikat gigi. Salah satunya tentang frekuensi menyikat gigi dalam sehari yang harus Anda lakukan.

Dikutip dari American Dental Association (ADA), sikat gigi idealnya dilakukan minimal dua kali dalam sehari. Sikat gigi Anda selama dua menit menggunakan sikat gigi dan pasta gigi yang tepat. 

Menyikat gigi membantu mengangkat sisa makanan, bakteri, plak, dan noda yang bisa merusak gigi. Jika tidak dibersihkan, gigi bisa menguning, penuh plak, rapuh, berlubang, bahkan tanggal.

Anjuran sikat gigi dua kali dalam sehari terbukti mampu mengurangi sisa makanan, bakteri, dan plak pada permukaan gigi sehingga risiko gigi berlubang pun menurun. 

Apakah sering sikat gigi pasti lebih baik?

pasta gigi untuk menyikat gigi rutin

Jika dipikirkan lagi, bukankah menyikat gigi lebih sering seharusnya membuat kebersihan gigi lebih terjamin? Faktanya, hal ini malah bisa berdampak buruk bagi gigi Anda.

Alih-alih menjaga kesehatan mulut dan gigi, menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluoride secara berlebihan dapat menyebabkan kerusakan gigi.

Kandungan fluoride pada pasta gigi memang berfungsi memperkuat gigi. Selain itu, zat ini juga membantu mencegah kotoran dan plak menempel pada gigi.

Sayangnya, menggosok gigi dengan pasta gigi ber-fluoride lebih dari dua kali sehari bisa meningkatkan risiko fluorosis gigi.

Fluorosis gigi merupakan kerusakan gigi yang ditandai dengan munculnya bintik putih pada gigi. Makin banyak bintiknya, gigi akan berubah warna menjadi kecokelatan dan mudah keropos.

Jika Anda terbiasa menyikat gigi lebih dari dua kali, hindari penggunaan pasta gigi saat menyikat gigi untuk yang ketiga kalinya.

Intinya, batas maksimal sikat gigi dengan pasta gigi yakni dua kali dalam sehari. Apabila Anda ingin melakukannya di luar batasan tersebut, jangan pakai pasta gigi ber-fluoride.

Selain itu, perhatikan juga cara menyikat gigi yang benar, terutama dengan tidak kasar atau terburu-buru.

Perhatikan pula waktu menyikat gigi

cara menjaga kesehatan gigi dan mulut pada anak

Selain tidak sikat gigi berlebihan, aturan lain yang perlu diperhatikan ialah kapan waktu yang tepat bagi Anda untuk menyikat gigi. 

Sikat gigi sebanyak dua kali dalam sehari umumnya dilakukan sekali pada pagi hari setelah sarapan dan sekali pada malam hari sebelum tidur.

Menggosok gigi setelah makan pagi memungkinkan gigi bersih dari sisa makanan. Kebiasaan ini juga mampu menghilangkan bau mulut akibat mulut kering setelah tidur berjam-jam.

Sementara itu, menyikat gigi sebelum tidur membantu mencegah terjadinya penumpukan sisa makanan dalam waktu yang lama hingga keesokan harinya.

Saat menyikat gigi setelah sarapan, pastikan Anda memberikan jeda waktu setidaknya satu jam setelah makan. Mengapa hal ini perlu dilakukan? 

Memberi jeda waktu berguna untuk menghindari pengeroposan gigi. Pasalnya, makanan membuat kondisi mulut menjadi asam serta melemahkan enamel, yakni bagian terluar dari lapisan gigi

Jika Anda menyikat gigi dengan kuat langsung setelah makan, enamel yang sudah lemah oleh asam akan makin mudah terkikis.

Terlebih bila Anda mengonsumsi makanan atau minuman yang asam, seperti jeruk, buah beri, minuman bersoda, atau wine, yang membuat risiko pengeroposan gigi makin tinggi. 

Ketimbang langsung sikat gigi, lebih baik bilas mulut Anda dengan berkumur air putih. Dengan begitu, kadar asam pada mulut akan berkurang dan enamel gigi akan tetap kuat.

Kesimpulan

  • Anjuran sikat gigi dalam sehari yaitu minimal dua kali sehari. Sikat gigi Anda pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.
  • Pastikan Anda menggunakan pasta gigi ber-fluoride saat menyikat gigi.
  • Hindari menggosok gigi dengan pasta gigi secara berlebihan karena kebiasaan ini bisa meningkatkan risiko fluorisis gigi, terutama pada anak-anak.
  • Apabila terpaksa menyikat gigi di luar waktu tersebut, sebaiknya lakukan tanpa pasta gigi atau berkumur dengan obat kumur saja.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

drg. Mayya Nailullathifah

Gigi · Klinik Gigi Joy Dental


Ditulis oleh Satria Aji Purwoko · Tanggal diperbarui 12/12/2022

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan