Tanda-tanda yang sering muncul bila Anda mengalami perikoronitis akut, antara lain:
- rasa sakit di bagian belakang gigi,
- rasa sakit ketika menelan,
- gusi bengkak di sekitar gigi bungsu,
- timbulnya infeksi,
- kesulitan tidur,
- pembengkakan kelenjar limfa leher, dan
- sensasi yang tidak enak di mulut anda.
Sementara dalam kasus yang lebih serius, mungkin Anda mengalami beberapa gejala, seperti demam, nanah pada jaringan di sekitar gigi bungsu, bau mulut tidak sedap, dan susah membuka mulut akibat bengkak di gusi Anda.
3. Periodontitis
Periodontitis adalah kondisi infeksi gusi yang merusak jaringan dan tulang yang menyokong gigi, akibatnya gigi Anda mungkin lebih mudah copot. Pada dasarnya, penyakit gusi ini terjadi akibat gingivitis atau radang gusi yang kondisinya sudah semakin parah.
Anda perlu mewaspadai beberapa tanda dan gejala periodontitis yang memengaruhi gigi dan gusi, seperti:
- gusi mudah berdarah saat menyikat gigi,
- pembengkakan gusi yang terasa nyeri dan lunak saat diraba,
- timbulnya celah antara gigi,
- keluar nanah yang menyebabkan bau mulut dan sensasi tidak enak dalam mulut,
- gigi terasa sakit saat menggigit atau mengunyah makanan, dan
- gigi tanggal atau copot.
Pengobatan yang paling masuk akal untuk masalah gigi ini adalah dengan mencabut gigi atau dengan menggantikan gigi dengan gigi palsu. Dokter juga bisa mempertimbangkan operasi untuk memperbaiki jaringan atau struktur tulang penyokong gigi yang rusak.
4. Karies gigi, pulpitis, dan infeksi akar gigi
Karies gigi merupakan masalah yang sering terjadi, terutama pada gigi bungsu Anda. Kalau Anda biarkan tanpa pengobatan, karies gigi bisa berkembang jadi pulpitis, yaitu peradangan pada pulpa gigi (bagian gigi terdalam yang berisi saraf dan pembuluh darah).
Pulpitis bisa membuat gigi Anda terasa sakit dan berdenyut. Rasa nyeri ini bisa berlangsung beberapa menit hingga jam. Kondisi ini juga bisa muncul tiba-tiba karena Anda mengonsumsi makanan panas atau dingin, serta bertambah parah dalam posisi tertentu, misalnya merunduk.
Apabila pulpitis sampai menyentuh pulpa gigi dan tidak diobati, hal ini bisa menyebabkan infeksi akar gigi atau yang sering disebut apical periodontitis. Infeksi akar gigi inilah salah satu alasan yang paling sering mengapa gigi bungsu harus dicabut.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar