Dok mau tanya, saya diet tapi kok BB gak turun" y dok.
Nasi saya ganti pake beras porang, minum flimty fiber, aerobik 1jam setiap hari.
... Lihat Lainnya🔥 Diskusi Menarik
Dok udah 2 tahun rahang saya sering dislokasi udah 5 dislokasi karena menguap padahal tidak terlalu besar . Karena itu mulut/rahang tidak simetris, kalau saya kena dislokasi ada yang bisa nyembuhkan dislokasi nggak yah dok? Kata orang itu pasti akan gitu terus. Solusinya gimana dok biar sembuh total tidak dislokasi lagi dok? Terimakasih
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo Anonim, terima kasih atas pertanyaan Anda.
Dislokasi rahang atau dislokasi sendi temporomandibular/temporomandibular joint (TMJ) dapat terjadi ketika rahang bawah bergeser dari sendinya yang berkaitan dengan rahang atas. Penyebab umum dislokasi rahang biasanya adalah trauma fisik khususnya di area wajah seperti terkena pukulan, kecelakaan, atau terjatuh. Apabila dislokasi rahang sering terjadi atau bersifat habitualis hal ini biasanya disebabkan karena individu tersebut memiliki hipermobilitas TMJ, dan pada individu dengan hipermobilitas TMJ seringkali ditemukan ikatan ligamen sendi yang longgar (joint laxity) atau kelemahan pada kapsul sendi sehingga menyebabkan dislokasi berulang tanpa trauma fisik. Penanganan dislokasi rahang dapat dilakukan secara konservatif dan operatif. Penanganan secara konservatif meliputi kewaspadaan individu untuk tidak membuka mulut terlalu lebar seperti pada saat makan, menguap, tertawa, termasuk menghindari makan makanan dengan tekstur yang terlalu keras dan alot. Pemberian injeksi intraartikular juga dapat diberikan dengan tujuan untuk menyebabkan fibrosis pada TMJ sehingga mengurangi joint laxity. Namun pada kasus-kasus di mana penangannan konservatif tidak memberikan hasil optimal, maka tindakan operatif dapat dipertimbangkan. Untuk itu sebaiknya Anda berkonsultasi dan dilakukan pemeriksaan fisik langsung dengan dokter spesialis bedah mulut (Sp.BM).
Sekian dan semoga Anda sehat selalu.