TB :171
BB awal :95 BB skarng : 85
Kalo boleh tau olah raga kardio yang bagus untuk saya apa ya dok,selain lari soalnya saya takut resi
... Lihat Lainnya
Anonim
1 tahun yang lalu
Menurunkan Berat Badan
halo dok, saya laki laki, umur 25 tahun, tinggi badan 172, dan beratnya di 92kg dan sudah berjalan 1 bulan sekarang berat badan saya sudah turun ke 86kg dengan jalan kaki
saya mau bertanya untuk menurunkan berat bada lebih baik jogging atau dengan berjalan kaki, untuk jogging saya hanya kuat 2km untuk jarak tempuhnya akan tetapi jika berjalan saya bisa sampai 6-7km lebih baik mana ya dok?
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
22
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Halo Anonim, terima kasih atas pertanyaan Anda.
Sebelum Anda menjalankan program penurunan berat badan, Anda perlu mengetahui komposisi tubuh Anda terlebih dahulu yaitu yang mencakup: berat badan (BB), tinggi badan (TB), massa otot, dan persentase lemak tubuh. Komposisi tubuh secara detail dapat dinilai dengan alat BIA (bioelectrical impedance analysis) namun jika di sekitar Anda tidak ada fasyankes dengan fasilitas BIA, maka minimal dilakukan pengukuran BB dan TB untuk menghitung indeks masa tubuh (IMT). Berdasarkan data yang Anda sampaikan saat ini IMT Anda adalah obesitas tingkat I. Untuk mencapai IMT normal sesuai klasifikasi WHO Asia Pasifik yaitu pada rentang IMT 18,5-22,9 maka rentang berat badan yang dianjurkan untuk Anda adalah 55-68 kg. Tujuan dari program penurunan berat badan adalah penurunan persentase lemak tubuh dan peningkatan massa otot untuk meningkatkan metabolisme tubuh. Setelah Anda mengetahui berapa target berat badan Anda untuk kategori IMT normal, maka pengurangan berat badan yang dianjurkan adalah sebanyak 1%/minggu dari berat badan awal Anda.
Untuk penurunan berat badan yang optimal, sebaiknya dilakukan dengan mengkombinasikan latihan fisik dan pengaturan asupan nutrisi defisit kalori. Latihan fisik yang direkomendasikan adalah latihan pada intensitas ringan-sedang dengan durasi total 150-300 menit per minggu yang terdiri dari latihan kardio, penguatan otot, dan fleksibilitas. Latihan fisik dapat dimulai dengan durasi pendek kemudian ditingkatkan bertahap, untuk latihan kardio dapat dimulai dengan yang bersifat low impact (seperti jalan cepat/brisk walk, bersepeda, berenang) karena memiliki risiko cedera lebih rendah dan lebih aman bagi individu dengan overweight atau obesitas. Jogging termasuk latihan kardio high impact, sehingga tidak disarankan. Untuk latihan penguatan otot dapat dimulai dengan beban ringan, misalnya denganresistance band atau dumbbell ringan, dan untuk latihan fleksibilitas Anda dapat melakukan peregangan rutin atau mengikuti kelas yoga atau pilates.
Asupan gizi defisit kalori dapat Anda lakukan secara bertahap dengan mengurangi jumlah asupan kalori harian Anda hingga 500 kalori kurang dari kebutuhan kalori harian Anda. Anda dapat berkonsultasi lebih lanjut dengan ahli gizi atau dokter Sp.GK untuk hal ini.
Sekian dan semoga Anda sehat selalu.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Untuk menurunkan berat badan, baik jogging maupun berjalan kaki memiliki manfaat yang sama dalam membakar kalori. Namun, keputusan terbaik tergantung pada preferensi dan kemampuan Anda.Jogging memiliki keuntungan dalam membakar kalori lebih banyak dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan berjalan kaki. Jika Anda kuat berjogging selama 2 km, itu bisa menjadi pilihan yang baik untuk membakar kalori dengan cepat. Namun, jika Anda lebih nyaman berjalan kaki dan mampu menempuh jarak yang lebih jauh, berjalan kaki selama 6-7 km juga bisa memberikan manfaat yang signifikan dalam menurunkan berat badan.
Hal terpenting adalah menjaga konsistensi dan rutinitas dalam melakukan aktivitas fisik. Jika Anda merasa lebih nyaman dan mampu menjaga konsistensi dengan berjalan kaki, itu bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, jika Anda ingin meningkatkan intensitas dan efisiensi pembakaran kalori, Anda bisa mencoba meningkatkan jarak dan kecepatan jogging Anda secara bertahap.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan pola makan yang sehat dan seimbang serta menggabungkan aktivitas fisik dengan latihan kekuatan untuk mempercepat proses penurunan berat badan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Anda.
Related content