Kondisi ini juga membuat bayi kesulitan menggunakan paru-paru karena tidak bisa bekerja dengan baik dan mengakibatkan masalah pernapasan.
Lalu, komplikasi lainnya akibat cacat pada pencernaan adalah nekrosis kematian usus. Ini terjadi karena jaringan usus mati akibat rendahnya aliran darah serta terjadi infeksi.
Ada kemungkinan risiko ini bisa berkurang ketika anak minum ASI secara teratur.
Diagnosis gastroschisis pada bayi
Gastroschisis memang terlihat jelas saat bayi dilahirkan. Namun sebenarnya, kondisi ini dapat didiagnosis lebih awal.
Selama kehamilan, dokter akan melakukan prenatal ultrasound scanning untuk memeriksa gastroschisis.
Maka dari itu, penting untuk melakukan pemeriksaan kehamilan serta kesehatan secara rutin.
Selain melakukan USG selama kehamilan, dokter juga dapat menganjurkan beberapa pemeriksaan.
Ini termasuk pemeriksaan penghitungan gerakan janin serta tes nonstres dan profil biofisik untuk mengetahui kondisi kesehatan janin.
Pengobatan gastroschisis pada bayi
Berikut beberapa pengobatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi kondisi cacat lahir di bagian perut bayi ini.
1. Perbaikan primer
Begitu bayi sudah lahir, operasi diperlukan untuk menangani usus yang menjulur.
Apabila gastroschisis kecil, dokter dapat melakukan satu kali operasi untuk mengembalikan usus ke dalam perut bayi dan menutup lubang.
Namun, jika gastroschisis terlalu besar, operasi dilakukan dalam beberapa tahap.
Setelah mengembalikan usus ke dalam perut dan menutup lubang, bayi perlu dilindungi dari infeksi dengan infus dan antibiotik.
Si Kecil juga akan diberikan asupan nutrisi bayi yang penting untuk menjaga kesehatan tubuhnya secara keseluruhan dalam proses perawatan gastroschisis.
2. Perbaikan bertahap
Perbaikan primer tidak mungkin dilakukan jika usus di luar tubuh bayi terlalu besar dan bengkak, sehingga perut tidak bisa menampung secara keseluruhan.
Dalam kasus ini, beberapa operasi mungkin dilakukan untuk meletakkan usus dan organ lainnya kembali ke dalam perut. Langkah ini bisa memakan waktu hingga beberapa hari atau 2 minggu.
Dengan perbaikan bertahap, kantong plastik diletakkan di sekitar usus dan diikat ke perut. Setiap hari, kantong plastik itu akan mengencang dan usus didorong ke dalam tubuh dengan lembut.
Ketika usus berhasil diletakkan di dalam perut bayi, kantong plastik disingkirkan dan perut ditutup kembali. Sebagian bayi mungkin butuh alat bantu pernapasan beberapa hari setelah operasi.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar