Gula (dekstrosa) akan mengeluarkan limbah, zat kimia, dan cairan berlebih dari pembuluh darah kecil di membran ke dalam larutan dialisis.
Larutan yang digunakan kemudian akan dikuras dari perut melalui tabung setelah beberapa jam kemudian. Selanjutnya, larutan tersebut akan membawah limbah dari darah dan perut kembali diisi ulang dengan cairan dialisis yang segar dan prosesnya kembali diulang.
Ada beberapa jenis dialisis peritoneal yang bisa Anda pilih tergantung kebutuhan dan kondisi tubuh saat itu, yaitu continuous ambulatory peritoneal dialysis (CAPD) dan automated peritoneal dialysis.
Perlu diingat bahwa baik dialisis peritoneal maupun hemodialisis bukan obat yang dapat menyembuhkan gagal ginjal. Kedua cara ini dilakukan untuk menggantikan beberapa fungsi ginjal agar tubuh tetap sehat.
3. Transplantasi ginjal

Jika dialisis dilakukan untuk menggantikan beberapa peran ginjal dalam tubuh, tidak bagi transplantasi ginjal. Transplantasi ginjal adalah prosedur meletakkan donor ginjal yang sehat ke dalam tubuh.
Dibandingkan dengan dialisis, perawatan gagal ginjal yang satu ini bertujuan agar fungsi ginjal diambil alih sepenuhnya oleh organ yang sehat. Namun, transplantasi ginjal juga bukan pengobatan yang mutlak dapat menyembuhkan gagal ginjal Anda.
Jika Anda menjalani prosedur transplantasi, ahli bedah akan meninggalkan ginjal lama dan menghubungkan donor ginjal ke arteri dan vena di pangkal paha.
Kemudian, dokter juga akan mengganti ureter dari donor agar urine dapat mengalir dari ginjal baru ke kandung kemih. Setelah itu, ginjal hasil transplantasi akan mengambil alih tugas penyaringan darah di tubuh.
Tidak sembarang orang dapat menjalani transplantasi ginjal dalam waktu dekat. Anda perlu menunggu untuk ginjal donor dan akan dipanggil berdasarkan tingkat keparahan dan kebutuhan. Pada saat Anda menunggu, prosedur dialisis tetap dibutuhkan.
4. Perawatan konservatif

Transplantasi ginjal mungkin tampak seperti jalan terakhir dalam mengobati gagal ginjal agar tetap bertahan hidup. Namun, sebenarnya ada pilihan obat dan perawatan lainnya ketika hidup dengan ginjal yang rusak, yaitu perawatan konservatif.
Perawatan konservatif adalah metode bertujuan untuk meringankan gejala gagal ginjal tanpa dialisis ataupun transplantasi ginjal. Satu hal yang perlu diingat bahwa sama seperti kedua perawatan yang telah disebutkan, cara ini tidak dapat mengobati gagal ginjal sepenuhnya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar