backup og meta

Apakah Saya Bisa Sembuh Total dari Penyakit Sifilis?

Apakah Saya Bisa Sembuh Total dari Penyakit Sifilis?

Bila Anda atau orang terdekat mengalami sifilis (sipilis) Anda mungkin bertanya-tanya, apakah penyakit ini bisa sembuh total? Pertanyaan tersebut mungkin muncul karena sifilis adalah penyakit yang bisa datang dan pergi. Lantas, apakah sifilis benar-benar bisa sembuh total bahkan dengan sendirinya? Cari tahu jawaban selengkapnya di bawah ini, yuk!

Apakah sifilis bisa sembuh total?

Sifilis, atau disebut juga raja singa, adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri bernama Treponema pallidum.

Penyakit ini diawali dari munculnya luka tidak menyakitkan pada area genital, rektum, atau mulut.

Sifilis menular dari satu orang ke orang lainnya melalui kontak kulit atau selaput lendir dengan luka ini. Raja singa juga dapat ditularkan dari ibu ke bayi yang belum lahir (sifilis kongenital).

Namun, penyakit menular seksual satu ini dapat diobati dengan antibiotik yang diresepkan dokter setelah mendiagnosis Anda.

Pengobatan sifilis

Mayo Clinic menyebutkan bahwa antibiotik yang dapat mengatasi sifilis dalam tahap apapun adalah penisilin.

Jika Anda alergi terhadap penisilin, dokter mungkin akan merekomendasikan antibiotik lain atau menyarankan desensitisasi (menghilangkan alergi) dengan penisilin.

sifilis

Berikut ini adalah rincian dosis penisilin untuk mengatasi sifilis sesuai dengan tahapan penyakit.

  • Sifilis yang bertahan selama kurang dari 2 tahun biasanya diatasi dengan satu suntikan penisilin di bokong.
  • Raja singa yang bertahan selama lebih dari 2 tahun biasanya diatasi dengan tiga suntikan penisilin setiap minggu.
  • Kasus lebih parah yang memengaruhi otak biasanya diobati dengan suntikan penisilin setiap hari di bokong atau pembuluh darah selama 2 minggu.

Jadi, apakah sifilis bisa sembuh total? Jawabannya adalah bisa dengan pengobatan antibiotik penisilin yang telah disebutkan di atas.

Pengobatan memang membunuh bakteri penyebab sifilis dan mencegah kerusakan lebih lanjut, tetapi tidak akan memperbaiki kerusakan yang sudah terjadi.

Bahkan, sembuh dari sifilis tidak membuat Anda terbebas dari risiko penyakit ini di kemudian hari.

Sifilis dapat terjadi berulang kali

Menjelaskan pernyataan sebelumnya, Centers for Disease Control (CDC) menyebutkan bahwa pernah mengalami sifilis satu kali tidak membuat Anda bebas dari risiko terkena lagi di kemudian hari.

Bahkan, setelah Anda berhasil melalui pengobatan sifilis dan dinyatakan sembuh, Anda masih bisa terinfeksi kembali.

Anda berisiko tertular sifilis lagi dari pasangan seksual yang terinfeksi.

Jadi, pastikan Anda mengetahui bahwa pasangan seksual Anda telah diperiksa, dirawat, dan sembuh dari sifilis, ya!

sipilis sifilis raja singa

Tindak lanjut pengobatan sifilis

Jawaban dari pertanyaan apakah sifilis bisa sembuh total adalah bisa, tetapi bukan berarti Anda benar-benar bebas dari penyakit tersebut.

Oleh karena itu, dokter akan meminta Anda melakukan hal-hal di bawah ini sebagai tindak lanjut pengobatan sifilis.

  • Melakukan tes darah berkala untuk memastikan Anda merespons dosis penisilin yang diberikan dokter.
  • Hindari hubungan seksual dengan pasangan baru hingga pengobatan sifilis rampung dilakukan dan tes darah menyatakan bahwa Anda telah sembuh.
  • Beri tahu pasangan seksual Anda tentang penyakit ini supaya dia bisa memeriksakan diri ke dokter dan mendapatkan perawatan jika dibutuhkan.
  • Lakukan pemeriksaan untuk HIV/AIDS.

Apakah penyakit sifilis bisa sembuh dengan sendirinya?

Sifilis dapat diatasi hanya dengan antibiotik yang diresepkan dokter sesuai dengan tahapan penyakitnya.

Tidak ada pengobatan rumahan atau obat-obatan dijual bebas yang dapat mengatasi penyakit ini.

Sifilis yang tidak diobati dapat menyebabkan kenaikan tahapan atau stadium penyakit, dari stadium sekunder ke stadium tersembunyi (laten), khususnya jika Anda tidak mengalami gejala sifilis.

Tahap laten bisa berlangsung selama bertahun-tahun dan dapat berlanjut ke tahap ketiga sifilis (tersier).

tanda masalah kelamin

Ketika Anda mengidap sifilis tahap tersier, bakteri dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang menyerang organ dalam tubuh Anda, seperti:

  • otak,
  • saraf,
  • mata,
  • jantung,
  • pembuluh darah,
  • hati,
  • tulang, dan
  • persendian.

Masalah tersebut dapat terjadi bertahun-tahun setelah infeksi yang tidak diobati. Gejala yang mungkin muncul ketika sifilis tahap tersier terjadi termasuk:

  • kesulitan mengatur gerakan,
  • mati rasa,
  • kelumpuhan,
  • penglihatan melemah, hingga
  • demensia.

penyakit kelamin paling berbahaya

Jadi, apakah sifilis bisa sembuh total? Jawabannya adalah bisa, tapi apakah sifilis bisa sembuh dengan sendirinya? Jawabannya adalah tidak.

Segera hubungi dokter jika Anda mengalami gejala sifilis, seperti luka kecil pada organ genital.

Anda juga disarankan melakukan pemeriksaan penyakit kelamin secara  rutin, mengingat sifilis sering kali tidak menunjukkan gejala yang jelas.

Tidak ada vaksin yang tersedia untuk mencegah sifilis. Oleh karena itu, lakukanlah tindakan pencegahan sifilis, salah satunya adalah setia pada satu pasangan.

[embed-health-tool-ovulation]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

STD Facts – Syphilis. (2021). Retrieved 4 May 2021, from https://www.cdc.gov/std/syphilis/stdfact-syphilis.htm#

CDC – Syphilis Treatment. (2021). Retrieved 4 May 2021, from https://www.cdc.gov/std/syphilis/treatment.htm

Syphilis – Diagnosis and treatment – Mayo Clinic. (2021). Retrieved 4 May 2021, from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/syphilis/diagnosis-treatment/drc-20351762

Four curable sexually transmitted infections – all you need to know. (2019). Retrieved 4 May 2021, from https://www.who.int/news-room/feature-stories/detail/four-curable-sexually-transmitted-infections—all-you-need-to-know

Syphilis – Treatment . (2017). Retrieved 4 May 2021, from https://www.nhs.uk/conditions/syphilis/treatments/#

What Are the Symptoms & Signs of Syphilis?. (2021). Retrieved 4 May 2021, from https://www.plannedparenthood.org/learn/stds-hiv-safer-sex/syphilis/what-are-the-symptoms-of-syphilis

Syphilis. (2021). Retrieved 4 May 2021, from https://www.health.ny.gov/publications/3807/

STD Awareness: Will STDs Go Away on Their Own?. (2021). Retrieved 4 May 2021, from https://www.plannedparenthoodaction.org/planned-parenthood-advocates-arizona/blog/std-awareness-will-stds-go-away-on-their-own

Versi Terbaru

06/12/2022

Ditulis oleh Fajarina Nurin

Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

Diperbarui oleh: Abduraafi Andrian


Artikel Terkait

Apakah Bisa Tertular Penyakit Kelamin Kalau Belum Pernah Berhubungan Seks?

Mungkinkah Kena Penyakit Kelamin Lewat Dudukan Toilet Umum?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


Ditulis oleh Fajarina Nurin · Tanggal diperbarui 06/12/2022

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan