KB spiral hormonal berarti IUD yang berbentuk T dan melepaskan hormon progestin ke dalam rahim saat digunakan. Jenis KB spiral yang satu ini tidak dibalut dengan tembaga.
Pelepasan hormon progestin dari jenis KB spiral yang satu ini membantu mengentalkan lendir serviks, sehingga mencegah sperma untuk berhasil membuahi sel telur. Hormon progestin sintetis yang terdapat di dalam KB spiral hormonal ini akan membuat dinding indung telur menyempit dan menghalangi terjadinya pelepasan sel telur.
Sama seperti KB spiral non-hormonal, jenis KB spiral yang satu ini juga memiliki efek samping, misalnya siklus menstruasi yang berubah, timbul jerawat, depresi, dan berbagai efek samping lainnya.
Namun, penggunaan KB spiral ini juga tidak menyatakan bahwa bisa bikin tubuh Anda gemuk. Artinya, belum ada penelitian yang bisa membuktikan apakah penggunaan KB spiral ini bisa bikin gemuk.
Penggunaan KB spiral ini mungkin baru akan bekerja setelah pemakaian seminggu. Lalu, efektivitas penggunaannya bisa bertahan hingga lima tahun lamanya.
Apa benar KB spiral bisa bikin gemuk?
Anggapan bahwa KB spiral menyebabkan berat badan bertambah mungkin berangkat dari peningkatan hormon estrogen dalam tubuh. Kadar estrogen tinggi dapat menyebabkan penumpukan cairan atau penyimpanan lemak di paha, pinggul, dan payudara. Namun, hal ini belum terbukti benar. Sejauh ini belum ada bukti ilmiah kuat yang bisa memastikan bahwa IUD, khususnya spiral tembaga, bisa bikin gemuk.
Sejauh ini, para ahli setuju bahwa penggunaan KB spiral, sekali pun yang mengandung hormon, tidak memiliki potensi bisa bikin tubuh gemuk. Lagipula, pada dasarnya,seiring bertambahnya usia, berat badan manusia memang bertambah.
Jika terjadi peningkatan berat badan saat penggunaan KB spiral, hal ini belum tentu menjadi satu-satunya faktor yang bikin tubuh Anda menjadi gemuk. Mungkin saja peningkatan ini disebabkan oleh kebiasaan Anda makan, atau hal lainnya.
Itu sebabnya, jika Anda menggunakan KB spiral dan merasa bahwa penggunaannya bikin tubuh menjadi gemuk, akan lebih baik jika Anda berkonsultasi lebih lanjut kepada dokter. Dokter mungkin akan membantu Anda memeriksa kondisi kesehatan Anda dan menentukan alat kontrasepsi apa yang mungkin lebih cocok untuk Anda.
Tips menjaga berat badan saat agar tetap ideal
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar