Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Tes kimia darah adalah pemeriksaan untuk mengukur kadar beberapa zat kimia di dalam darah Anda.
Dengan tes ini, Anda dapat mengetahui seberapa baik kerja organ-organ tubuh Anda serta mencari tahu bila ada masalah-masalah kesehatan tertentu.
Tes ini biasanya terdiri dari berbagai jenis. Umumnya, tes kimia darah bisa mengukur enzim, elektrolit, hormon, serta zat kimia dalam darah lainnya.
Dalam pemeriksaan kimia darah, berikut adalah beberapa aspek mendasar yang akan diukur.
Di dalam darah, natrium menunjukkan keseimbangan antara asupan serta pengeluaran garam dan air.
Natrium juga berperan dalam berbagai fungsi tubuh, seperti menyalurkan sinyal-sinyal elektrik ke otak dan otot.
Zat ini memainkan peran penting dalam mengatur aktivitas otot, termasuk kontraksi jantung.
Kadar kalium yang terlalu tinggi atau rendah dapat mengakibatkan masalah-masalah seperti gangguan detak jantung (aritmia), otot melemah, serta kram otot.
Serupa dengan natrium, klorida juga turut berperan dalam menyeimbangkan kadar cairan dalam tubuh.
Ketidakseimbangan klorida biasanya berkaitan dengan beberapa masalah kesehatan, seperti dehidrasi, penyakit jantung, serta penyakit ginjal.
Tes kimia darah juga dapat mengukur kadar karbon dioksida dalam darah yang biasanya ada dalam bentuk CO2, bikarbonat, serta asam karbonat.
Ketiga jenis karbon dioksida ini berfungsi untuk menyeimbangkan asam basa dalam darah.
Gangguan pada kadar CO2 biasanya berkaitan dengan penyakit pernafasan, gangguan ginjal, muntah parah, diare, dan infeksi yang sangat parah.
Glukosa alias gula darah berperan dalam menghasilkan energi untuk tubuh serta mendukung kinerja sistem saraf pusat dan otak.
Tes kimia darah dapat membantu mengetahui apakah Anda mengalami hiperglikemia (glukosa terlalu tinggi), hipoglikemia (glukosa terlalu rendah), serta diabetes.
Tes kadar BUN membantu menunjukkan seberapa baik ginjal Anda bekerja. Jika kadar BUN terlalu tinggi, ini artinya ada masalah pada ginjal Anda.
Kadar BUN yang tidak normal juga dikaitkan dengan dehidrasi, gangguan pembekuan darah, serta infeksi parah.
Kadar kreatinin juga berhubungan dengan fungsi ginjal. Jika kreatinin terlalu tinggi, hal ini bisa jadi pertanda ginjal Anda bermasalah.
Tes kreatinin adalah pemeriksaan yang dinilai paling akurat untuk mendeteksi masalah pada ginjal.
Tes kimia darah adalah bentuk pemeriksaan darah yang paling umum.
Tes ini sering dilaksanakan sebagai bagian dari pemeriksaan atau check up rutin, termasuk untuk orang-orang sehat.
Menurut situs Canadian Cancer Society, tes ini bertujuan untuk.
Sebelum menjalani pemeriksaan kimia darah, berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.
Untuk mengetahui lebih lanjut apa saja yang perlu Anda persiapkan sebelum mengikuti pemeriksaan ini, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.
Persiapan yang perlu dilakukan biasanya akan bergantung pada apa jenis pemeriksaan kimia darah yang akan dilakukan.
Selalu ikuti petunjuk dan arahan dari dokter mengenai apa saja yang perlu Anda persiapkan menjelang tes ini.
Hal ini penting agar pemeriksaan dapat menunjukkan hasil yang akurat dan sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
Pemeriksaan biasanya dilakukan di rumah sakit atau laboratorium. Tenaga medis yang bertugas mengambil darah Anda akan melakukan langkah-langkah sebagai berikut.
Setelah itu, sampel darah Anda akan disimpan di dalam tabung kecil untuk diperiksa di laboratorium.
Plester atau kapas bekas suntikan sudah bisa Anda lepaskan setelah 20-30 menit.
Selanjutnya, Anda bisa mengambil hasil tes sekaligus mendapatkan dari dokter mengenai hasil tes tersebut.
Hasil pemeriksaan kimia darah bergantung pada berbagai faktor, mulai dari usia, jenis kelamin, serta riwayat penyakit.
Nilai normal juga mungkin akan berbeda-beda pada setiap rumah sakit atau laboratorium tempat Anda menjalani tes.
Selain itu, hasil tes kimi darah dapat berubah sesuai dengan kondisi Anda. Dokter nantinya akan berdiskusi dengan Anda tentang hasil tes yang dapat berhubungan dengan gejala atau riwayat medis.
Hasil tes juga akan menentukan pengobatan atau prosedur medis apa yang tepat jika Anda memang mengalami masalah kesehatan tertentu.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar