backup og meta

Inilah 8 Kebiasaan Buruk yang Bisa Membuat Wajah Kusam

Inilah 8 Kebiasaan Buruk yang Bisa Membuat Wajah Kusam

Semua wanita menginginkan kulit yang cerah dan bebas kusam, tetapi kenyataannya terdapat kebiasaan yang membuat wajah kusam. Kebiasaan penyebab kulit kusam ini sering kali tidak Anda sadari. Efeknya terhadap kesehatan kulit bisa berkaitan dengan faktor lingkungan, seperti paparan sinar matahari. 

Kebiasaan yang membuat wajah kusam

Berikut ini beberapa kebiasaan yang tidak disadari dapat membuat wajah kusam.

1. Suka bergadang

Jika Anda merasa punya kulit kusam, coba lihat lagi bagaimana jadwal tidur Anda belakangan ini.

Pasalnya, keseringan bergadang merupakan salah satu kebiasaan yang membuat wajah kusam.

Saat tidur, tubuh membentuk kolagen dan keratin, dua senyawa yang dapat menjaga elastisitas dan mencerahkan kulit.

Apabila Anda melewatkan waktu tidur, tubuh tidak memiliki kesempatan untuk memproses kedua senyawa tersebut. Akibatnya, kulit menjadi kusam, muncul kantung mata, dan keriput lebih mudah muncul.

Apakah wajah kusam bisa hilang?

Ya, wajah kusam bisa diatasi dan kembali cerah dengan produk skincare yang tepat, perubahan gaya hidup, atau dengan melakukan perawatan di klinik kecantikan.

2. Tidak memiliki manajemen stres

Stres memicu produksi hormon kortisol, yang dikenal sebagai hormon stres.

Peningkatan kadar kortisol dapat mempercepat kerusakan kolagen yaitu protein yang menjaga kulit tetap kencang dan elastis. Hal inilah yang menyebabkan wajah kusam.

Orang yang sedang stres juga kerap mengalami gangguan tidur atau insomnia sehingga tubuhnya tidak tidak memiliki waktu untuk meregenerasi sel kulit.

Stres juga dikaitkan dengan kebiasaan merokok atau mengonsumsi alkohol lebih banyak saat stres. Kedua hal ini dapat merusak kulit.

3. Konsumsi gula berlebih

Salah satu penelitian dalam jurnal Experimental Dermatology mengatakan bahwa konsumsi gula berlebih juga bisa menjadi penyebab kulit kusam.

Hal ini karena gula menyebabkan proses glikasi, yaitu peristiwa menempelnya molekul gula pada protein kolagen sehingga membuat kulit kaku dan kurang elastis. 

Gula juga bisa memicu peradangan dalam tubuh. Peradangan ini yang kemudian membuat kolagen yang diandalkan untuk memelihara kesehatan kulit menjadi rusak.

Akhirnya, kulit jadi kusam, timbul kerutan, hingga penuaan kulit.  

4. Tidak membersihkan wajah dengan benar

Kebiasaan yang membuat wajah kusam lainnya yaitu tidak membersihkan wajah dengan benar.

Sering kali mencuci muka menjadi kegiatan yang malas dilakukan, apalagi setelah seharian beraktivitas seharian. 

Namun, tidur dengan makeup atau kotoran yang masih menempel dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan kulit kusam.

Bukan hanya itu, kebiasaan menggosok wajah terlalu keras dapat merusak kulit dan menyebabkan iritasi.

5. Kurang minum air putih

Kurang minum air dapat menyebabkan dehidrasi, yang membuat kulit kehilangan kelembapan alami dan membuatnya terlihat kering dan kusam.

Kurang air minum menyebabkan kulit kusam juga karena menghambat proses detoksifikasi  sehingga menyebabkan penumpukan toksin dalam tubuh. 

Selain itu, kurangnya asupan air dapat menyebabkan penurunan aliran darah ke wajah, yang dapat membuat kulit terlihat pucat dan kurang bercahaya.

6. Jarang menggunakan sunscreen

Wanita khawatir kulit menjadi kusam karena skincare tidak cocok

Kebiasaan yang membuat kulit kusam lainnya yaitu jarang menggunakan sunscreen sebelum keluar rumah.

Pasalnya, sinar UV bisa merangsang produksi melanin, yang dapat menyebabkan hiperpigmentasi dan kulit kusam.

Sinar UV juga dapat merusak kolagen, protein penting yang menjaga kulit tetap kencang dan elastis. Kerusakan kolagen menyebabkan kulit kehilangan kekencangan dan terlihat kusam.

Menggunakan tabir surya secara teratur adalah langkah penting untuk melindungi kulit dari kerusakan sinar UV dan menjaga kulit tetap sehat, cerah, dan bebas dari tanda-tanda penuaan dini. 

7. Tidak melakukan eksfoliasi

Tidak melakukan eksfoliasi wajah secara rutin juga bisa menjadi penyebab kulit kusam, lho. Eksfoliasi adalah proses mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan kulit, memungkinkan kulit baru untuk muncul. 

Ketika sel-sel kulit mati menumpuk di permukaan kulit, mereka bisa membuat kulit terlihat kusam, kering, dan kurang sehat.

Eksfoliasi secara teratur dapat membantu merangsang regenerasi sel kulit baru dan meningkatkan sirkulasi darah ke kulit sehingga dapat membuat kulit makin cerah.

8. Penggunaan produk skincare yang tidak sesuai

Penggunaan produk skincare yang tidak sesuai dengan jenis kulit bisa menyebabkan kulit tampak kusam.

Setiap individu memiliki jenis kulit yang berbeda-beda, seperti kulit berminyak, kering, atau kombinasi. 

Produk skincare yang tidak sesuai dengan jenis kulit bisa menyebabkan reaksi negatif, seperti iritasi, kemerahan, kusam, atau bahkan menyebabkan kulit menjadi kering atau bahkan berminyak berlebihan.

Oleh karena itu, penting untuk memilih produk skincare yang sesuai dengan jenis dan masalah kulit yang dimiliki. Jangan lupa perhatikan kandungan produk tersebut agar dapat memberikan manfaat maksimal. 

Nah, itulah kebiasaan yang membuat wajah kusam. Jika memungkinkan, konsultasikan dengan ahli kecantikan atau dermatologis untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kulit Anda.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Hazlegreaves, S. (2021). The effects of sleep deprivation on your skin. Retrieved 15 May 2024, from https://www.openaccessgovernment.org/the-effects-of-sleep-deprivation-on-your-skin/110335/ 

Neera Nathan, M. (2021). Stress may be getting to your skin, but it’s not a one-way street. Retrieved 15 May 2024, from https://www.health.harvard.edu/blog/stress-may-be-getting-to-your-skin-but-its-not-a-one-way-street-2021041422334 

Heckman, W. (2021). The Shocking Ways Stress Directly Affects Our Appearance-And How to Beat It. Retrieved 15 May 2024, from https://www.stress.org/the-shocking-ways-stress-directly-affects-our-appearance-and-how-to-beat-it-2 

Wang, L., Jiang, Y., & Zhao, C. (2024). The effects of advanced glycation end‐products on skin and potential anti‐glycation strategies. Experimental Dermatology, 33(4), e15065.

How to safely exfoliate at home. (n.d.). Retrieved 15 May 2024, from https://www.aad.org/public/everyday-care/skin-care-secrets/routine/safely-exfoliate-at-home 

Chien, A. L.-L. (2022). Sunscreen and Your Morning Routine. Retrieved 15 May 2024, from https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/sunscreen-and-your-morning-routine 

Versi Terbaru

24/05/2024

Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

Asam Kojic Bantu Mencerahkan Kulit, Bagaimana Cara Kerjanya?

Punya Kulit Kusam? Ini Rekomendasi Toner yang Bagus untuk Mencerahkan Wajah


Ditinjau secara medis oleh

dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Magister Kesehatan · None


Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati · Tanggal diperbarui 24/05/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan