Meski begitu, Anda juga tidak boleh berlebihan. Makan makanan pedas juga di malam hari bisa menyebabkan gangguan pencernaan yang membuat Anda bermimpi buruk dan sulit tidur nyenyak.
7. Isi TTS, atau main puzzle dan sudoku
Punya banyak waktu luang tapi bingung mau melakukan apa? Coba saja iseng-iseng main catur, menyusun puzzle, atau isi TTS di koran atau buku TTS. Anda juga bisa mengunduh game online yang bikin Anda putar otak, seperti sudoku.
Sejumlah permainan otak ini membutuhkan kejelian tingkat tinggi. Sudah banyak penelitian yang menyatakan bahwa TTS, sudoku, dan puzzle melatih otak untuk terus berpikir, menganalisis, melatih kecerdasan emosional, hingga menguji daya ingat. Permainan asah otak juga bisa mencegah pikun sehingga mengurangi risiko demensia dan Alzheimer.
8. Sering berhubungan seks
Dilansir dari Verywell Health, seks dan sentuhan dianggap sebagai bagian penting dari kesehatan. Seks membantu melepaskan hormon bahagia oksitosin. Dalam tubuh, oksitosin bekerja mengurangi stres, menurunkan tekanan darah, meredakan nyeri, hingga mengurangi risiko kanker prostat. Itu kenapa rajin berhubungan seks dan kelonan dengan pasangan bisa membuat Anda lebih panjang umur.
Seks juga menguatkan ikatan hubungan emosional Anda dengan pasangan yang bisa menjaga keharmonisan rumah tangga. Hal ini tentunya bermanfaat untuk kesehatan mental Anda berdua.
Tentunya, Anda harus menerapkan prinsip seks yang aman agar terhindar dari berbagai risiko masalah seperti kehamilan yang tidak diinginkan maupun penularan penyakit kelamin berbahaya.
9. Banyak senyum dan tertawa
Tersenyum adalah cara yang murah meriah agar panjang umur. Seperti halnya relaksasi selama meditasi, tersenyum juga bisa menangkal efek stres. Ketika Anda tersenyum dan tertawa, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang membantu memperbaiki mood. Hormon ini juga bekerja melancarkan aliran darah sehingga baik untuk kesehatan jantung.
Sejumlah penelitian bahkan membuktikan manfaat senyum dan tertawa bagi kesehatan jantung hampir sama dengan olahraga aerobik. Tersenyum dan tertawa sistem kekebalan tubuh Anda meningkat.
Manfaat ini ternyata tetap bisa Anda dapatkan hanya dengan pura-pura senyum atau tertawa. Dengan memaksa diri untuk tersenyum, kita “mengelabui” tubuh kita agar percaya bahwa semuanya baik-baik saja, sehingga stres pun perlahan menghilang.
Jadi, berikanlah senyuman terbaik Anda dan tertawalah lepas bahkan jika Anda tidak begitu menyukai orang tersebut atau sedang dalam kondisi yang pahit. Lama-kelamaan, senyum Anda akan terasa tulus dan nyata.
10. Pergi liburan
Pergi ke tempat-tempat baru yang tidak pernah kita kunjungi sebelumnya, melihat atraksi-atraksi unik dan pemandangan yang menakjubkan, hingga menghirup udara segar saat liburan sudah dibuktikan oleh sains sebagai salah satu cara untuk hidup lebih lama.
Salah satu penelitian besar tentang pria dan wanita paruh baya yang berisiko tinggi terhadap penyakit jantung menemukan bahwa mereka yang mengambil cuti tahunan untuk berlibur mengalami penurunan risiko kematian.
“Menjadwalkan liburan tiap tahun tidak hanya mengurangi stres, tetapi juga meningkatkan kebahagiaan jiwa dan raga Anda secara keseluruhan,” ungkap dr. Sonya W. Thomas, MD pada Reader’s Digest. Lanjut Thomas, orang-orang yang tidak stres memiliki sistem imun yang lebih kuat sehingga tubuhnya lebih gigih untuk melawan agen penyebab kanker.
Maka sesibuk apa pun Anda di kantor, sempatkanlah waktu untuk ambil cuti sejenak. Tidak usah liburan mewah ke luar negeri, Liburan domestik di Tanah Air pun juga sama baiknya, lho!