Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri · General Practitioner · Integrated Therapeutic
Osteomyelitis atau osteomielitis adalah infeksi yang menyebabkan peradangan di dalam tulang. Infeksi bisa berasal dari tulang itu sendiri yang awalnya terjadi cedera dan tidak terobati, sehingga mengundang kuman untuk menginfeksi.
Infeksi juga bisa berawal dari bagian tubuh lain yang kemudian mengalir ke tulang bersama dengan aliran darah.
Sebenarnya, struktur tulang cukup kuat dalam melawan infeksi. Namun tulang yang mengalami trauma, pembedahan, atau penyisipan benda asing cukup lemah dalam melawan infeksi karena aliran darah terganggu. Kondisi ini membuat tulang jadi rentan terinfeksi.
Osteomyelitis bisa akut dan kronis. Disebut akut jika terjadi akibat cedera atau trauma sebelumnya, seperti komplikasi pembedahan, abses gigi, atau infeksi yang menyerang jaringan lunak, telinga, dan sinus. Sementara itu, disebut kronis jika osteomielitis yang sebelumnya terjadi belum sepenuhnya dan semakin memburuk seiring waktu.
Oosteomyelitis dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Infeksi tulang yang terjadi akibat infeksi organ atau jaringan lain yang terbawa bersama aliran darah. Area tulang yang paling umum mengalami infeksi adalah tulang paha, tulang kering, atau tulang betis. Jenis infeksi ini lebih umum terjadi pada anak-anak, ketimbang orang dewasa.
Infeksi yang menyerang pada tulang belakang. Jenis infeksi lebih umum menyerang orang yang berusia di atas 50 tahun. Selain operasi, infeksi juga bisa juga disebabkan oleh peradangan pada saluran kencing atau peradangan pada selaput jantung (endokarditis).
Peradangan pada tulang yang disebabkan oleh bakteri anaerobik, seperti Clostridium spp., Peptostreptococcus, Bacillus spp., dan Corynebacterium spp.
Osteomyelitis (osteomielitis) adalah gangguan muskuloskeletal yang bisa menyerang semua usia. Akan tetapi, rata-rata usia tertentu lebih mengarah pada jenis peradangan tulang yang berbeda-beda.
Sebagai contoh, anak-anak lebih umum terkena infeksi tulang hematogen dan infeksi tulang anaerobik sedangkan orang dewasa lebih umum terkena peradangan pada tulang belakang.
Infeksi yang terjadi pada tulang dapat menimbulkan tanda dan gejala. Lebih jelas, gejala osteomyelitis (osteomielitis) yang biasanya muncul adalah:
Jika Anda mengalami gejala-gejala yang disebutkan di atas, sebaiknya segera periksa ke dokter. Diagnosis dan perawatan lebih awal mencegah terjadinya kerapuhan tulang yang terinfeksi secara permanen.
Penyebab osteomyelitis adalah infeksi bakteri atau jamur. Jenis bakteri yang paling umum menginfeksi adalah staphylococcus, yakni bakteri yang hidup di permukaan kulit.
Baik kuman atau jamur bisa sampai ke tulang dan menginfeksi dengan berbagai cara, seperti:
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena penyakit osteomyelitis adalah:
Tulang yang terinfeksi dan tidak diobati dapat menyebabkan komplikasi. Berikut ini adalah komplikasi osteomyelitis yang mungkin terjadi, seperti dilansir dari laman Mayo Clinic:
Tulang yang terinfeksi dan tidak diobati dapat menyebabkan komplikasi. Berikut ini adalah komplikasi osteomyelitis yang mungkin terjadi, seperti dilansir dari laman Mayo Clinic:
Selain pengobatan dokter, perawatan dokter yang bisa Anda lakukan untuk mendukung kesembuhan osteomyelitis adalah:
Cara utama untuk mencegah osteomyelitis (ostemielitis) adalah menurunkan berbagai hal yang bisa menyebabkan infeksi. Anda bisa menghindari terjadinya luka di tubuh, dengan berhati-hati dalam melakukan aktivitas.
Jika Anda memiliki luka terbuka pada tubuh, rawat luka dengan baik. Obati luka dan rajinlah untuk membersihkan luka tersebut. Jika Anda memiliki masalah kesehatan terkait infeksi, ikuti perawatan yang dianjurkan oleh dokter.
Catatan
Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar