Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Penyakit infeksi adalah penyakit atau kondisi kesehatan yang disebabkan oleh serangan mikroorganisme, termasuk bakteri, virus, fungi (jamur), atau parasit.
Di dalam tubuh manusia yang sehat, sebenarnya terdapat mikroorganisme, seperti bakteri dan parasit di dalam mulut atau usus. Mikroorganisme alami dalam jumlah tertentu biasanya tidak dianggap sebagai infeksi dan justru bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Masalah muncul ketika mikroorganisme menyebabkan penyakit dan bisa menularkan ke orang lain. Inilah yang kemudian disebut dengan infeksi.
Infeksi yang terjadi dalam tubuh dapat bersifat lokal (hanya pada bagian tertentu) atau menyebar melalui darah sehingga menjadi bersifat sistemik (memengaruhi seluruh tubuh).
Sangat penting bagi Anda untuk membedakan penyakit infeksi disebabkan oleh bakteri, virus, jamur, atau parasit. Hal itu dapat berguna untuk menentukan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Kebanyakan bakteri sebenarnya tidak berbahaya. Bahkan, kita memiliki banyak bakteri di dalam tubuh kita, terutama di usus untuk membantu mencerna makanan.Beberapa penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri, antara lain infeksi saluran kencing (ISK), tetanus, TBC (tuberkulosis), dan tifus.
Virus bisa menyebabkan penyakit infeksi dengan cara masuk dan berkembang biak di dalam sel-sel sehat inangnya. Penyakit-penyakit yang berhubungan dengan infeksi virus adalah cacar, influenza, rabies, serta HIV/AIDS.
Beberapa jenis parasit masuk ke dalam tubuh manusia melalui gigitan serangga, makanan, minuman, atau menginjak tanah dan air yang terkontaminasi. Malaria dan cacingan adalah beberapa contoh infeksi parasit.
Penyakit infeksi adalah kondisi yang sangat umum terjadi pada pasien usia berapa saja. Namun, ada beberapa orang yang lebih berisiko terkena infeksi, misalnya orang dengan penyakit autoimun atau baru saja menerima transplantasi organ tubuh.
Penyakit ini dapat diatasi dengan mengelola faktor risiko Anda. Diskusikanlah dengan dokter untuk informasi lebih lanjut.
Hampir seluruh jenis infeksi dapat menimbulkan gejala serupa. Beberapa gejala yang umum muncul akibat penyakit infeksi antara lain:
Gejala-gejala di atas muncul karena tubuh sedang berupaya untuk membasmi mikroorganisme yang menginfeksi.
Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Jika Anda memiliki kekhawatiran akan gejala tertentu, konsultasikanlah pada dokter.
Segera periksakan diri ke dokter jika Anda mengalami hal-hal berikut:
Tubuh setiap orang bereaksi dengan cara berbeda. Bisa jadi gejala yang muncul pada satu orang dengan orang lainnya ketika terkena penyakit infeksi berbeda. Selalu lebih baik untuk mendiskusikan dengan dokter mengenai solusi dari kondisi kesehatan yang Anda alami.
Seperti yang telah dipaparkan di atas, infeksi bisa disebabkan oleh bakteri, virus, parasit, serta jamur.
Berikut adalah cara bagaimana seseorang bisa terinfeksi mikroorganisme, berdasarkan penjelasan dari Mayo Clinic:
Salah satu cara termudah untuk terkena infeksi adalah kontak fisik secara langsung dengan orang atau hewan yang juga terinfeksi. Biasanya, penularan dengan kontak fisik terjadi melalui cara-cara berikut:
Selain secara langsung, Anda juga bisa tertular penyakit infeksi melalui kontak tidak langsung. Misalnya, menyentuh benda mati, seperti gagang pintu atau permukaan meja yang terkontaminasi.
Orang yang menderita infeksi secara tidak sadar meninggalkan jejak bakteri atau virus di atas permukaan benda mati yang disentuhnya. Jika Anda menyentuh benda tersebut, Anda bisa terinfeksi ketika Anda lupa mencuci tangan dan menyentuh hidung, mata, atau mulut Anda.
Gigitan serangga, seperti nyamuk, lalat, atau kutu, juga bisa menyebabkan penyakit infeksi. Beberapa jenis serangga dapat menjadi vektor, alias pembawa mikroorganisme dari manusia lain yang mengidap penyakit.
Gigitan nyamuk Aedes aegypti adalah salah satu contoh penularan virus demam berdarah dengue lewat gigitan serangga, serta nyamuk Anopheles yang membawa parasit malaria.
Anda juga bisa terserang penyakit infeksi dari makanan atau air yang terkontaminasi bakteri, virus, jamur, atau parasit. Salah satu jenis bakteri yang paling sering ditularkan dari makanan adalah Escherichia coli, yang banyak ditemukan di daging kurang matang.
Ada banyak faktor yang bisa meningkatkan risiko Anda untuk terkena penyakit infeksi, seperti:
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda untuk informasi lebih lanjut.
Jika Anda mulai merasakan gejala-gejala yang tak wajar, Anda harus segera berkonsultasi pada dokter. Terutama jika Anda termasuk dalam golongan orang-orang berisiko terkena infeksi.
Dalam beberapa kasus, sulit untuk menentukan penyebab tepat dari infeksi karena banyak penyakit yang bisa disebabkan oleh beberapa jenis mikroorganisme. Pneumonia dan meningitis adalah contoh penyakit yang dapat disebabkan oleh bakteri ataupun virus.
Namun, sering kali dokter dapat menentukan penyebabnya melalui riwayat medis dan pemeriksaan fisik.
Selain dengan pemeriksaan fisik, Anda mungkin perlu menjalani pemeriksaan tambahan seperti:
Pengobatan akan bergantung pada apa jenis mikroorganisme yang menginfeksi tubuh Anda. Berikut adalah beberapa pilihan pengobatan yang umum diberikan:
Untuk penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri, dokter biasanya akan meresepkan obat antibiotik. Obat ini akan membunuh atau menghambat perkembangbiakan bakteri.
Namun, karena resistensi (kebal) antibiotik merupakan suatu masalah yang semakin berkembang, antibiotik mungkin akan diresepkan hanya untuk infeksi bakteri yang serius. Antibiotik tidak akan berguna untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh virus.
Obat-obatan antivirus dikhususkan untuk penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus. Antivirus tidak dapat digunakan untuk menyembuhkan infeksi bakteri. Begitu juga sebaliknya, antibiotik hanya bisa menyembuhkan penyakit yang berhubungan dengan bakteri.
Namun, pada kebanyakan kasus ringan, pengobatan infeksi virus hanya berfokus untuk mengatasi gejala, seperti konsumsi madu untuk meredakan batuk dan cairan hangat, serta penggunaan paracetamol untuk meredakan demam.
Beberapa penyakit yang disebabkan oleh virus juga berfokus pada peningkatan daya tahan tubuh pasien, agar mampu melawan virus yang menginfeksi.
Pada kasus infeksi akibat jamur, Anda akan diberikan obat-obatan antijamur.
Tergantung pada jenis penyakitnya, obat antijamur biasanya tersedia dalam bentuk topikal, oral, dan suntikan.
Obat antiparasit dikhususkan untuk Anda yang mengidap penyakit infeksi akibat parasit. Jenis obat pun akan berbeda-beda, tergantung pada tipe parasit yang ada di dalam tubuh.
Berikut adalah jenis-jenis obat antiparasit:
Berikut ini adalah beberapa gaya hidup dan pengobatan yang dapat Anda lakukan di rumah untuk membantu Anda mencegah penyakit infeksi yang Anda miliki:
Jika Anda memiliki pertanyaan, konsultasikanlah pada dokter untuk memahami solusi terbaik untuk Anda.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar