Pernahkah Anda mencoba kosmetik atau produk kulit baru, dan beberapa hari kemudian muncul bintik-bintik merah kecil seperti jerawat di wajah Anda? Bisa jadi itu pertanda purging. Lalu, apa itu purging dan bagaimana cara mencegahnya?
Apa itu purging?
Purging adalah sebuah kondisi yang timbul akibat penggunaan kosmetik atau produk perawatan kulit yang memiliki bahan aktif. Bahan aktif itu di antaranya yaitu AHA, BHA, retinoid, atau produk berjenis scrub dan peeling.
Banyak orang merasa cemas ketika mengalami jerawat dan kemerahan setelah menggunakan produk perawatan kulit yang baru. Bahkan, sebagian orang langsung pergi ke dokter kulit karena khawatir hal tersebut merupakan efek samping berbahaya.
Padahal, gejala-gejala yang Anda alami belum tentu merupakan tanda bahwa produk yang Anda gunakan tidak cocok atau berbahaya. Bisa jadi, produk tersebut tengah menunjukkan hasil kerjanya.
Hal itulah yang disebut dengan purging dalam dunia kecantikan. Kondisi ini berasal dari kata purge yang artinya adalah pembersihan.
Hubungan purging dan penggunaan produk skincare
Pada fase awal penggunaan produk skincare ataupun fase pergantian produk skincare dari yang biasa Anda gunakan ke produk baru, Anda mungkin akan mengalami proses purging.
Produk-produk yang ada kandungan bahan aktif yang sudah disebutkan sebelumnya terkenal memiliki kemampuan penetrasi. Artinya, produk tersebut dapat masuk ke dalam kulit untuk membersihkan dan memperbaiki lapisan bawah kulit.
Bahan-bahan kimia itu bisa mempercepat pertumbuhan sel kulit sehingga kulit akan tampak bersisik atau seperti memiliki benjolan kecil yang biasanya akan menghilang tanpa adanya fase kemerahan, bengkak, atau radang pada kulit Anda.
Purging bertujuan untuk membersihkan pori-pori kulit wajah Anda yang tersumbat oleh minyak berlebih, sel kulit mati yang tertumpuk, dan komedo. Sehingga hal ini menyebabkan munculnya jerawat yang semakin banyak dan terlihat parah.
Purging umumnya terjadi selama 3 – 4 minggu. Hal ini disesuaikan dengan siklus pertumbuhan kulit setiap orang.
Namun, apabila kondisi kulit ini masih terjadi selama lebih dari 4 minggu, Anda patut waspada dan segeralah hentikan penggunaan kosmetik atau produk perawatan kulit yang biasa Anda gunakan.