Maag sangat yang umum terjadi dan bisa menyerang kapan saja. Meskipun bisa disembuhkan dengan obat maag di apotek, gejalanya kadang mengganggu aktivitas. Oleh karena itu, Anda sebisa mungkin menghindari berbagai pantangannya. Memangnya, apa saja pantangan untuk orang yang punya penyakit maag? Yuk, lihat deretan pantangan bagi orang dengan sakit maag di bawah ini.
Kenali pantangan maag agar penyakit tidak kambuh
Maag sebenarnya bukan penyakit, melainkan sekumpulan gejala meliputi perut mual, kembung, mulas, dan kadang disertai sensasi panas di dada hingga tenggorokan. Memang maag bisa diatasi dengan mudah, tapi juga mudah kumat karena pemicunya sangat beragam.
Kunci untuk mencegah kambuhnya maag adalah menghindari berbagai pantangannya. Berikut ini beberapa pantangan maag yang harus dihindari oleh orang yang sakit maag, antara lain:
1. Makan makanan pedas
Makanan pedas memang bisa meningkatkan cita rasa yang menggugah selera. Sayangnya, kebanyakan orang yang menikmati makanan ini sering kali merasakan perut mulas, menurut situs yang dikelola University of Chicago Medical Center.
Cabai yang membuat makanan pedas mengandung capsaicin, yaitu komponen kimia yang diketahui bisa merangsang munculnya masalah pencernaan. Itulah sebabnya, makanan pedas menjadi pantangan bagi orang yang sakit maag.
Tidak hanya maag, makanan pedas juga menjadi pantangan makanan pada orang yang memiliki sindrom iritasi usus besar (IBS) dan penyakit Crohn.
2. Merokok
Selain makanan, merokok juga menjadi pantangan bagi orang yang punya penyakit maag. Pasalnya, asap rokok mengandung berbagai zat peradangan yang bisa mengiritasi lambung. Akibatnya, gejala maag akan muncul, paling sering adalah heartburn (rasa panas atau nyeri di dada hingga tenggorokan).
Meski tidak merokok, gejala dapat muncul jika Anda berada di sekitar perokok. Ini karena Anda ikut menghirup asap hasil pembakaran rokok. Di samping berhenti merokok, Anda juga perlu menghindari asap rokok di sekitar.
Menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, rokok dapat memperburuk kesehatan sistem pencernaan dengan berbagai cara, yaitu:
- Menghambat aliran darah sehingga menghambat proses penyembuhan lapisan lambung yang terluka
- Mengikis lendir yang melindungi lapisan lambung dari asam
- Memperlambat produksi natrium bikarbonat di pankreas, zat yang menetralkan asam lambung
3. Makan makanan tinggi lemak
Konsumsi daging berlemak atau makanan yang digoreng, juga bisa memicu gejala maag, Oleh karena itu, makanan ini menjadi pantangan bagi orang yang sakit maag atau penyakit lain yang menyerang saluran pencernaan.
Alasannya, makanan berlemak lebih lama dicerna sehingga memungkinkan asam diproduksi lebih banyak. Asam lambung yang berlebihan ini nantinya akan mengiritasi lambung dan menimbulkan gejala maag.
Di samping itu, makanan berlemak juga dapat mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah, sehingga memberi ruang untuk asam di perut naik ke kerongkongan dan menyebabkan heartburn.
4. Minum alkohol
Tidak berbeda jauh dengan makanan berlemak dan yang serba pedas serta asam. Minum alkohol juga menjadi pantangan bagi orang yang sakit maag atau memiliki penyakit pada saluran pencernaan.
Menurut sebuah laporan pada Journal of Zhejiang University, minuman beralkohol dapat merangsang produksi asam lambung lebih banyak. Selain itu, minuman ini juga menyebabkan heartburn karena mengendurkan otot di kerongkongan sehingga mempermudah asam lambung naik ke atas.
Proses pemecahan alkohol di dalam tubuh juga bisa meningkatkan zat tertentu yang mengiritasi kerongkongan. Kondisi ini tentunya akan memperburuk gejala heartburn dan menimbulkan masalah pada kerongkongan.
5. Makan makanan asam
Makan makanan asam memang bisa membuat Anda jadi lebih segar. Akan tetapi, makanan ini menjadi pantangan bagi orang yang sakit maag atau memiliki penyakit pada saluran pencernaan.
Asam makanan bisa menciptakan lingkungan di dalam perut semakin asam. Akibatnya, lapisan lambung yang meradang atau terluka bisa memunculkan respons berupa sakit perut.
Deretan makanan asam yang menjadi pantangan orang yang sakit maag adalah buah yang rasanya asam, buah yang kondisinya mentah, atau makanan yang ditambahkan banyak cuka.
6. Banyak minum kopi
Minum kopi rupanya menjadi rutinitas harian bagi beberapa orang, terutama di siang hari. Minuman ini memang bisa meningkatkan kewaspadaan sehingga konsentrasi tetap terjaga.
Sayangnya, pada orang yang memiliki GERD —salah satu penyakit yang menimbulkan gejala maag— kopi bisa memicu gejala sehingga menjadi pantangan. Jika Anda mengalami maag setelah minum kopi, sebaiknya batasi atau hindari kebiasaan ini.
7. Telat makan dan makan berlebihan
Pantangan penyakit maag tidak hanya pada pilihan makanan saja, tapi juga kebiasaan makan yang Anda terapkan. Biasanya, gejala maag mulai menyerang jika Anda telat makan atau makan dalam porsi besar sekaligus. Kebiasaan makan inilah yang menjadi pantangan bagi orang yang punya penyakit maag.
Untuk mengakalinya, makanlah dengan porsi kecil namun sering. Dengan demikian, perut Anda tidak lagi kosong dan asam lambung tetap digunakan dengan baik untuk mencerna makanan, bukan mengiritasi lapisan lambung.
Tahu pantangan penyakit maag cegah komplikasi
Maag yang diakibatkan oleh naiknya asam lambung biasanya tidak mengindikasikan kondisi yang parah. Namun, bukan berarti Anda bisa menyepelekannya begitu saja.
Alasannya, kelebihan asam lambung yang dibiarkan terus-menerus bisa mengiritasi lambung dan mengakibatkan gastritis, GERD, dan tukak lambung. Jika Anda merasa gejala penyakit maag beberapa kali menyerang, langkah terbaik adalah menghindari berbagai pantangan yang telah dijelaskan di atas.
Setiap orang merespons berbagai zat dengan cara yang berbeda-beda. Ada yang kambuh gejala maagnya karena minum kopi, ada juga yang tidak. Jika Anda merasa ragu dengan pemicu sekaligus pantangannya, jangan ragu konsultasi ke dokter.
Penyakit maag parah tidak cukup jauhi pantangan
Gejala maag ringan biasanya akan mereda dengan menghindari pantangan. Namun pada beberapa kasus parah, obat maag diperlukan. Jika tidak, tubuh butuh waktu lebih lama untuk meredakan gejala tanpa bantuan obat. Peradangan maupun luka pada lambung pun akan menjadi lebih buruk dari sebelumnya.
Obat maag secara langsung dapat menetralisir asam lambung yang berlebihan atau menghambat produksinya agar tidak berlebihan. Beberapa obat yang biasanya diminum untuk meredakan gejala maag adalah antasida, H-2 receptor blocker, antibiotik, atau obat PPI (proton pump inhibitors).
[embed-health-tool-bmr]