Meskipun umumnya bisa didapatkan tanpa resep, obat ini tetap memiliki efek samping, seperti sakit perut, pusing, sakit kepala, dan perdarahan pada lapisan perut.
2. Sequestrant bile acids
Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa kolesterol yang berlebihan adalah penyebab dari batu empedu. Oleh karena itu, obat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh bisa dijadikan perawatan. Salah satunya adalah obat sequestrant bile acids, seperti cholestyramine (Questran, Prevalite), colestipol (Colestid, Flavoured Colestid), dan colesevelam (Welchol).
Obat batu empedu ini bekerja dengan mengikat asam empedu di usus dan meningkatkan pembuangan asam empedu di feses. Dengan begitu, ini akan mengurangi jumlah asam empedu kembali ke hati dan merangsang hati memproduksi lebih banyak asam empedu pengganti.
Agar produksi asam empedu meningkat, hati akan menggunakan lebih banyak kolesterol. Itulah sebabnya, kadar kolesterol dalam darah dapat menurun setelah minum obat ini.
Dosis rendah dari obat batu empedu ini dapat menurunkan kadar kolesterol sebanyak 10 hingga 15 persen. Sementara untuk dosis tinggi, kadar kolesterol dapat berkurang sebesar 25 persen. Seperti obat lain, sequestrant bile acids juga menimbulkan efek samping, seperti sembelit, diare, dan heartburn.
Bila Anda menggunakan obat warfarin, obat ini harus diminum 1 jam sebelum atau 4 hingga 6 jam setelahnya.
3. Ursodiol (Ursodeoxycholic acid)
Obat penghancur batu empedu adalah ursodiol (Ursodeoxycholic acid). Biasanya, obat digunakan jika ukuran batuan empedu tidak lebih dari 20 mm.
Obat ini dapat dan perlu digunakan selama berbulan-bulan untuk mencegah kekambuhan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar