backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

6 Fakta Menarik Empedu yang Tak Banyak Diketahui

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Dwi Ratih Ramadhany · Tanggal diperbarui 02/02/2023

    6 Fakta Menarik Empedu yang Tak Banyak Diketahui

    Tahukah Anda bahwa kantung empedu dapat memekatkan cairan empedu hingga 10 kali lipat lebih padat? Ini adalah salah satu dari sekian fakta menarik tentang empedu. Cari tahu fakta lainnya lewat ulasan di bawah ini!

    Berbagai fakta unik seputar kantung empedu

    Kebanyakan orang tidak terlalu peduli dengan kondisi kantung empedu mereka sampai akhirnya harus menjalani pengobatan batu empedu

    Padahal, organ yang dapat tumbuh sepanjang 8 – 10 cm punya peran penting bagi kesehatan. Apa saja fakta empedu yang perlu diketahui?

    1. Dapat memekatkan cairan empedu sepuluh kali lipat

    penyebab kanker kantung empedu

    Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, kantong empedu berperan sebagai tempat penyimpanan cairan empedu sebelum disalurkan ke usus untuk dicerna.

    Dalam sehari, organ hati memproduksi sekitar 500 – 1000 ml empedu per hari. Menariknya, kantong empedu ini berguna untuk memekatkan cairan tersebut menjadi 10 kali lebih padat.

    Organ yang berwarna hijau akibat warna cairan ini dapat menyimpan hingga 30 – 50 ml cairan empedu yang sudah dipekatkan. 

    Fakta empedu ini cukup menarik mengingat ukuran kantong empedu yang tidak terlalu besar dapat menampung hingga 50 ml cairan empedu.

    2. Diet rendah kolesterol cegah batu empedu

    Siapa sih yang tidak menginginkan organ di dalam tubuhnya tetap sehat dan berfungsi dengan baik?

    Fakta empedu berikutnya adalah pola makan rendah kolesterol dan lemak ternyata merupakan kunci menjaga kesehatan organ ini.

    Pasalnya, tingginya kadar kolesterol dalam tubuh dapat memicu batu empedu. Penyakit ini terbentuk dari menumpuknya kolesterol yang mengeras.

    Itu sebabnya, mengikuti pola makan rendah kolesterol dan lemak dapat meningkatkan kesehatan kesehatan kantong empedu.

    3. Hati dan kantong empedu saling berhubungan

    Pola makan yang bertujuan untuk menjaga kesehatan hati rupanya juga berpengaruh pada organ ini.

    Fakta empedu ini menunjukkan bahwa hati yang sehat bisa mencerminkan kondisi kantong empedu yang sehat pula.

    Oleh karena itu, ganti makanan tinggi lemak jenuh dengan makanan sehat mengandung lemak tak jenuh tunggal, seperti kacang-kacangan atau alpukat.

    Selain menjaga makanan yang rendah lemak jenuh, sebaiknya hindari mengonsumsi minuman beralkohol. 

    Pasalnya, minum alkohol secara berlebihan dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan alcoholic fatty liver yang nantinya juga akan memengaruhi kesehatan empedu Anda.

    4. Operasi pengangkatan empedu tak berbahaya

    fakta empedu

    Dalam beberapa kasus, seseorang mungkin perlu menjalani operasi pengangkatan empedu untuk mengatasi masalah batu empedu.

    Faktanya, mengutip dari situs National Health Service, prosedur pengangkatan empedu ini sebenarnya terbilang aman. 

    Meski begitu, masih ada kemungkinan kecil terjadinya risiko komplikasi sebagaimana prosedur operasi lainnya.

    Risiko komplikasi yang mungkin terjadi mencakup infeksi, perdarahan, kebocoran cairan empedu, hingga adanya cedera pada saluran empedu. 

    Walaupun kemungkinannya kecil, jika menemui gejala-gejala nyeri perut atau adanya perdarahan setelah pengangkatan kantong empedu, segera diskusikan dengan dokter Anda.

    5. Kanker empedu sangat jarang terjadi

    Fakta menarik seputar empedu berikutnya yakni kasus kanker empedu terbilang sangat jarang terjadi.

    Situs American Cancer Society menyebutkan gejala yang ditimbulkan dari penyakit ini hampir mirip dengan batu empedu, seperti nyeri di perut, mual dan muntah, teraba benjolan di perut sampai penyakit kuning. 

    Meskipun terbilang sangat jarang terjadi, tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan bila mengalami gejala tersebut. 

    Hal ini perlu dilakukan agar Anda mendapatkan perawatan lebih dini ketimbang harus menderita komplikasi karena penanganan yang terlambat.

    6. Penurunan berat badan drastis bisa memicu batu empedu

    Seseorang yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan memang lebih berisiko terkena batu empedu.

    Namun, bukan berarti Anda boleh melakukan diet ketat untuk menurunkan berat badan secara drastis sembarangan. 

    Faktanya, penurunan berat badan secara drastis dapat mengganggu keseimbangan kadar garam dan kolesterol dalam empedu. Ini memicu risiko batu empedu.

    Setelah mengetahui fakta empedu di atas, kini Anda mengetahui peranan penting kantong empedu bagi kesehatan.

    Untuk itu, mari jaga kesehatan empedu dengan mengonsumsi makanan sehat dan menghindari asupan lemak serta kolesterol jahat.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Dwi Ratih Ramadhany · Tanggal diperbarui 02/02/2023

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan