backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Apakah Cuka Apel Efektif untuk Perut Kembung?

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 17/01/2022

    Apakah Cuka Apel Efektif untuk Perut Kembung?

    Selain dipercaya untuk mengobati jerawat, beberapa orang menyakini cuka apel dapat mengobati perut kembung.

    Dengan minum larutan cuka apel yang dicampur dalam air hangat, gas di dalam perut kembung bisa hilang. Benarkah demikian?

    Apakah cuka apel bisa mengobati perut kembung?

    Perut kembung terjadi akibat penumpukan gas di saluran pencernaan. Akibatnya, muncul rasa tidak nyaman yang membuat perut terasa penuh, nyeri, hingga memicu bersendawa terus-menerus.

    Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi perut kembung, seperti mengompres perut dan berolahraga.

    Namun, tidak sedikit pula orang yang percaya bahwa cuka apel menjadi salah satu pilihan alternatif untuk mengatasi kembung. 

    Faktanya, belum ada penelitian yang benar-benar membuktikan pernyataan tersebut. Penelitian dari BMC Gastroenterolgy (2007) malah menyimpulkan hasil yang sebaliknya. 

    Para peneliti sepakat bahwa cuka apel memperlambat proses pengosongan lambung pada penyandang diabetes melitus.

    Terhambatnya pengosongan lambung biasa disebut sebagai gastroparesis dan salah satu gejalanya adalah perut kembung.

    Saat pengosongan lambung melambat, otot di perut dan usus kesulitan untuk mendorong feses keluar dari tubuh.

    Jika feses berada di usus terlalu lama, kemungkinan besar lebih banyak gas yang dihasilkan. Gas yang menumpuk di perut akibat gastroparesis menyebabkan perut kembung.

    Dari penelitian ini diketahui justru cuka apel dapat menambah produksi gas yang mengakibatkan perut kembung. 

    Cuka apel dan perut kembung akibat asam lambung rendah

    Manfaat Cuka Apel

    Meski tidak bisa mengobati perut kembung yang disebabkan gastroparesis, secara teori cuka apel bisa untuk mengatasi perut kembung akibat asam lambung rendah atau hipokloridria

    Begini, cuka apel bersifat asam alami sehingga konsumsinya bisa membantu meningkatkan kadar asam yang rendah di saluran pencernaan. 

    Saat kadar asam kembali seimbang, tidak lagi terlalu rendah, proses pencernaan akan lebih lancar. Hal ini akan membantu mengurangi produksi gas yang membuat perut kembung.

    Selain itu, menurut hasil penelitian terbitan jurnal Scientific Reports (2018), cuka apel mampu melawan bakteri Escherichia coli, Staphylococcus aureus, dan jamur Candida albicans yang mengganggu ekosistem bakteri baik di usus

    Dengan kata lain, cuka apel membantu menyeimbangkan kadar bakteri atau mikrobiota usus sehingga usus bagian atas bisa melepaskan gas yang menyebabkan perut kembung. 

    Untuk itu, banyak orang yang percaya bahwa cuka apel bisa mengatasi perut kembung.

    Akan tetapi, perlu diingat bahwa asam pada lambung dengan asam dari cuka apel tentu punya sifat asam yang berbeda. Kegunaan cuka apel bagi penderita hipokloridria tetap perlu dikaji lebih lanjut.

    Tips mengonsumsi cuka apel untuk perut kembung

    mandi dengan cuka apel

    Penelitian tentang khasiat cuka apel untuk mengatasi kembung masih sangat terbatas.

    Jika Anda ingin tetap mencoba jenis cuka ini untuk mengobati perut kembung, sebaiknya perhatikan cara penggunaan dan efek sampingnya.  

    Cara paling mudah memanfaatkan cuka apel adalah dengan mencampurkan satu sendok makan cuka ini dengan segelas air hangat. Konsumsilah campuran ini 1–2 kali dalam sehari. 

    Selain itu, ada beberapa cara lain dalam mengolah cuka apel untuk membantu mengatasi perut kembung. 

    • Menambahkan cuka sari apel ke dalam teh lemon atau teh madu. 
    • Mencampurkan cuka apel dengan smoothies. 
    • Menuangkan cuka sari apel sebagai saus salad. 

    Efek samping cuka apel

    Jika dikonsumsi secara berlebihan, cuka apel akan menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan.

    Seperti yang dijelaskan pada penelitian di atas, penggunaan cuka apel juga bisa memperparah gejala kembung pada orang yang punya masalah pencernaan tertentu. 

    Terlebih lagi, cuka apel mengandung senyawa asam yang cukup tinggi. Jadi, cuka apel harus dicampurkan dengan air sebelum dikonsumsi.

    Selain itu, biasakan untuk berkumur dengan air biasa setelah mengonsumsi cuka apel.

    Konsumsi cairan asam yang terlalu tinggi menyebabkan masalah pada gigi, jaringan lidah, mulut, dan kerongkongan. 

    Obat alami alternatif untuk perut kembung

    Mengolah jahe jadi obat alami

    Jika khawatir akan risiko penggunaan cuka apel, ada beberapa bahan herbal yang lebih aman dikonsumsi untuk membantu mengatasi perut kembung.

    Berikut adalah obat alternatif lain yang bisa Anda coba. 

    • Jahe: jahe mengandung gingerol dan shogaol yang merangsang gerakan usus sehingga mendorong udara keluar.
    • Teh daun peppermint: kandungan minyak esensial pada daun peppermint bersifat antispasmodik atau melemaskan otot usus sehingga melepaskan udara yang terjebak di perut.
    • Kunyit: kunyit mengandung senyawa sodium curcuminate yang berguna untuk menghambat kram perut sehingga meredakan kembung.
    • Adas dan bunga lawang: bunga lawang dan biji adas untuk kembung mengandung anethole yang melancarkan pencernaan sehingga udara keluar dengan mudah.

    Cuka apel mungkin menawarkan khasiat yang baik untuk kesehatan tubuh. Namun, kegunaannya untuk mengatasi perut kembung masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 17/01/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan