Sebelum panik dan terburu-buru, Anda harus lebih dulu bisa membedakan mana tanda-tanda sakit yang umum dan penyakit yang serius. Pada kebanyakan kasus, gejala sakit umum biasanya masih bisa ditangani sendiri di rumah. Ketika Anda tahu bayi Anda sudah sakit serius, barulah Anda memutuskan untuk pergi mencari bantuan medis.
Kenali dulu tanda-tanda penyakit yang umum
Tanda-tanda bayi prematur sakit mungkin sedikit sulit untuk dikenali. bayi baru lahir tidak bisa mengeluh kesakitan, dan hanya bisa menangis. Tangisan bayi pun sering kali disalahartikan sebagai tanda mengantuk atau kelaparan, padahal kondisi tubuhnya memang sedang tidak baik.
Selain lebih rewel, bayi yang sakit umumnya lebih sering mengantuk dan tidur lebih lama dari biasanya. Mereka juga sulit untuk bangun saat menyusui.
Anda juga bisa melihat apakah bayi Anda sakit atau masih baik-baik saja dari fesesnya. Bayi sehat yang diberi ASI eksklusif mengeluarkan feses berwarna kuning, sementara bayi susu formula mengeluarkan feses berwarna cokelat. Ketika bayi sakit, ia akan lebih sering BAB hingga 3-4 kali sehari.
Gejala sakit pada bayi juga dapat dilihat dari muntahnya. Gumoh setelah menyusu adalah hal yang wajar, tapi kalau muntahannya berwarna beda dari biasanya dan jadi jauh lebih sering bahkan jika tidak habis menyusu, ini tandanya bayi sedang sakit. Bila tidak segera diatasi, bayi yang sering BAB dan muntah-muntah berisiko mengalami dehidrasi.
