- Ruam.
- Peradangan pada liver atau hati.
- Perubahan enzim di liver (melalui tes darah).
- Peradangan pada ginjal.
- Sel darah putih berkurang, yang berarti infeksi Anda bertambah parah.
- Rambut rontok yang tidak biasa.
- Pusing.
Adapun bila Anda memiliki tanda-tanda di bawah ini, sebaiknya segera cari bantuan medis. Ini merupakan efek samping yang serius dari obat mebendazole dan segera membutuhkan pengobatan.
- Gatal-gatal, pembengkakan di wajah, lidah, atau tenggorokan, sulit bernapas, atau iritasi kulit parah, yang merupakan tanda dari reaksi alergi.
- Lepuh pada kulit, mulut, mata, dan alat kelamin.
- Kejang.
Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak tercantum di atas. Jika Anda memiliki efek samping di atas atau khawatir akan efek samping tertentu, segera periksakan diri ke dokter.
Peringatan dan perhatian saat pakai obat mebendazol
Jangan gunakan obat mebendazole jika Anda memiliki kondisi-kondisi di bawah ini.
- Alergi terhadap obat mebendazole atau obat anticacing lainnya.
- Sedang hamil atau berencana hamil.
- Sedang menyusui.
- Berusia di bawah 2 tahun, kecuali mendapat resep obat ini dari dokter.
Pasalnya, mengonsumsi mebendazol pada kondisi tersebut dapat membahayakan kondisi Anda.
Selain itu, beritahu pula pada dokter jika Anda memiliki kondisi medis tertentu dan sedang menjalani perawatan atau mengonsumsi obat. Dokter akan menilai apakah obat ini aman untuk Anda konsumsi.
Adapun untuk penyimpanannya, sebaiknya simpan obat ini pada suhu ruangan. Perhatikan instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda.
Apakah obat mebendazol aman untuk ibu hamil dan menyusui?

Obat ini termasuk ke dalam risiko kehamilan kategori C menurut US Food and Drugs Administration (FDA). Artinya, obat ini mungkin berisiko untuk kehamilan Anda.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda tidak mengonsumsi obat ini saat hamil, berpikir sedang hamil, atau sedang merencanakan kehamilan. Pasalnya, obat mebendazole berisiko membahayakan janin dalam kandungan Anda.
Sementara untuk ibu menyusui, obat ini dapat masuk ke dalam ASI sehingga berpotensi membahayakan si kecil.
Untuk menghindari berbagai kemungkinan negatif, jangan minum obat ini sembarangan atau tanpa seizin dokter.
Beritahu dokter jika Anda sedang menyusui dan merasakan gejala cacingan. Dokter akan mencari pengobatan yang terbaik sesuai kondisi Anda.
Interaksi obat mebendazol dengan obat lain
Beberapa obat dapat memengaruhi efek mebendazole jika dikonsumsi secara bersamaan. Adapun ini bisa menyebabkan obat menjadi kurang efektif atau meningkatkan kemungkinan terjadinya efek samping.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda beritahu dokter atau apoteker mengenai obat-obatan yang sedang Anda konsumsi.
Berikut adalah beberapa obat yang dapat mengurangi efektivitas obat mebendazol.
Mungkin ada obat lain yang belum disebutkan di atas. Tanyakan langsung pada dokter atau apoteker untuk informasi lebih lanjut.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar