Namun yang pasti, obat kortikosteroid fluticasone tidak dapat menyembuhkan penyakit yang Anda alami. Obat ini hanya bisa mengontrol gejala dari kondisi Anda.
Selalu ikuti ketentuan dosis dan aturan pakai dari dokter Anda. Jangan hentikan penggunaan obat di luar ketentuan dari dokter, meski gejala Anda sudah membaik.
Jika gejala tak membaik atau semakin memburuk setelah penggunaan obat, beri tahu dokter Anda.
Efek samping obat fluticasone
Segera periksakan diri ke dokter jika muncul reaksi alergi setelah menggunakan obat ini.
Seperti misalnya, sulit bernapas, ruam, kulit gatal, atau pembengkakan pada wajah, mulut, dan tenggorokan.
Masing-masing sediaan obat memiliki isiko efek samping yang berbeda-beda. Anda bisa cek leaflet di setiap merek obat untuk tahu risiko efek samping yang bisa muncul.
Konsultasikan juga kepada dokter jika Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu.
Peringatan dan perhatian saat pakai obat fluticasone

Anda tidak boleh menggunakan fluticasone, baik itu propionate atau furoate, jika memiliki alergi terhadap obat ini atau kandungan di dalamnya.
Jadi, pastikan Anda memberi tahu dokter jika memiliki riwayat alergi terhadap obat ini atau obat lainnya.
Agar aman untuk digunakan, Anda juga sebaiknya memberi tahu dokter bila memiliki kondisi medis tertentu, termasuk jika Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau menyusui.
Meski begitu, tiap sediaan obat memiliki peringatan penggunaan yang berbeda. Jadi, selalu cek leaflet di setiap merek obat untuk tahu informasi pastinya.
Cara penyimpanan obat fluticasone
Simpan obat fluticasone di dalam kemasan aslinya. Lalu letakkan obat di suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap.
Jangan disimpan di kamar mandi dan jangan pula dibekukan. Perhatikan instruksi penyimpanan obat pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda.
Buang produk ini bila masa berlaku obat telah habis atau jika sudah tidak diperlukan lagi. Namun, jangan buang obat ini sembarangan.
Untuk obat cairan non-antibiotik, isinya bisa Anda buang ke saluran pembuangan air. Pisahkan cairan dan botol obat agar tidak disalahgunakan serta lepaskan label yang ada di wadah obat.
Jika ada pertanyaan, konsultasikan kepada apoteker mengenai bagaimana cara aman membuang obat Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar