Itrakonazol atau itraconazole adalah obat untuk mengatasi infeksi jamur serius. Obat ini digunakan untuk menyembuhkan infeksi jamur pada paru-paru, kulit, vagina, mulut, tenggorokan, dan kuku.
Ditinjau secara medis oleh Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm. · Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita
Itrakonazol atau itraconazole adalah obat untuk mengatasi infeksi jamur serius. Obat ini digunakan untuk menyembuhkan infeksi jamur pada paru-paru, kulit, vagina, mulut, tenggorokan, dan kuku.
Golongan obat: Antijamur
Merek dagang: Spyrocon, Itzol, Trachon, Sporanox, Sporacid, Forcanox
Itrakonazol adalah obat yang digunakan untuk memberantas jamur yang menyebar pada tubuh. Obat ini termasuk ke golongan obat keras. Jadi, Anda hanya bisa mendapatkannya dengan resep dokter.
Fungsi itrakonazol adalah dengan membunuh dan menghambat pertumbuhan jamur pemicu infeksi.
Dikutip dari situ PubChem, obat ini berguna untuk menyembuhkan beberapa jenis infeksi jamur, seperti:
Obat ini tersedia dalam bentuk tablet sebesar 100 mg. Berikut dosis obat itraconazole berdasarkan penyakit dan kondisi yang muncul.
Dosis bergantung pada kondisi infeksi Anda. Inilah besaran dosis yang bisa diberikan untuk kurap, tinea cruris, maupun infeksi kulit lainnya:
beberapa jenis penyakit yang tergolong pada kategori ini adalah blastomikosis, aspergilosis, dan histoplasmosis.
Ketiganya merupakan penyakit yang menjangkiti paru-paru. Dosis awal diberikan sebanyak 100–200 mg sekali sehari.
Pemberian dosis bisa meningkat sebanyak 200 mg 2 kali sehari jika infeksi menyebar luas ke bagian tubuh lainnya.
Jika kondisi sudah mengancam nyawa, dosis bisa mencapai 200 mg sebanyak 3 kali sehari dalam jangka waktu 3 hari
Minum obat ini saat atau setelah Anda makan dan perut terisi. Konsumsi itraconazole dengan utuh. Telan menggunakan air putih, jangan kunyah atau hancurkan.
Penting diketahui, ada beberapa jenis obat-obatan yang memengaruhi produksi asam lambung, seperti obat untuk sakit maag. Penurunan kadar asam lambung bisa menghambat kerja itrakonazol.
Jadi, jika mengonsumsi obat maag atau asam lambung, Anda sebaikanya mengonsumsi obat-obatan ini dua jam setelah mengonsumsi itraconazole.
Apabila minum obat yang menghentikan produksi asam lambung, Anda harus minum itrakonazol dengan minuman kola.
Lanjutkan pengobatan hingga dokter mengharuskan Anda untuk berhenti. Jangan minum obat ini tanpa pengawasan dokter.
Jika tidak mengikuti aturan minum obat dan menghentikan pengobatan terlalu cepat, infeksi akan kembali lagi dalam waktu yang singkat.
Seperti obat pada umumnya, itrakonazol juga menyebabkan efek samping meskipun tidak semua orang mendapatkannya. Inilah daftar kemungkinan efek samping yang bisa Anda jumpai.
Efek samping obat yang bisa dijumpai sebanyak 1 dari 10 orang yang mengonsumsi itrakonazol, yakni:
Kondisi ini lebih jarang terjadi, yakni memengaruhi sebanyak 1 dari 100 orang. Kondisi yang bisa timbul, di antaranya:
Kondisi yang timbul termasuk langka karena kemungkinan hanya muncul pada satu dari 1.000 orang. Beberapa efek samping yang muncul, yakni:
Jangan konsumsi itrakonazol bila Anda memiliki alergi terhadap kandungan aktif ini dan beberapa bahan lain yang terkandung di dalam obat itrakonazol.
Hentikan pemakaian obat apabila mempunyai:
Selalu beri tahu dokter sebelum Anda mengonsumsi obat ini jika Anda pernah memiliki kondisi:
Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak. Simpan obat pada suhu tidak lebih dari 25ºC.
Jangan gunakan obat jika melewati masa kedaluwarsa yang tertera pada kemasan. Jangan konsumsi obat bila tampak rusak.
Penelitian pada hewan menunjukkan obat ini mampu membahayakan janin. Namun, tidak ada studi yang memadai terkait efeknya pada kehamilan manusia.
Jadi, pastikan Anda mengonsumsi obat ini hanya jika dokter menganjurkan.
Dokter akan mempertimbangkan pemberian obat jika kondisi ibu sudah mengancam nyawa dan obat memberikan manfaat yang lebih besar daripada risikonya terhadap janin.
Tidak ada informasi tentang penggunaan itrakonazol selama menyusui. Namun, dosis obat ini bisa terbawa pada ASI. Jadi, dokter akan lebih merekomendasikan pilihan obat lainnya.
Pada saat dan setelah pengobatan dengan itraconazole berakhir selama 2 minggu, hindari mengonsumsi obat-obatan di bawah ini.
Itrakonazol adalah obat yang berguna untuk mengatasi infeksi jamur pada tubuh. Obat ini tergolong keras sehingga hanya bisa didapat dengan resep dokter.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
Apt. Seruni Puspa Rahadianti, S.Farm.
Farmasi · Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar