backup og meta

Manfaat Inositol, Zat Gizi untuk Mental Sehat

Manfaat Inositol, Zat Gizi untuk Mental Sehat

Tahukah Anda bahwa vitamin B terdiri dari berbagai macam? Selain vitamin B1, B3, dan B12 yang umum dikenal, ada pula vitamin B8 yang dikenal sebagai inositol. Vitamin B8 ternyata memiliki banyak manfaat, apa saja?

Manfaat inositol bagi kesehatan

Vitamin B8 (inositol) adalah sejenis gula yang mempunyai banyak kegunaan bagi tubuh. Walaupun memang disebut sebagai vitamin B8, inositol sebenarnya berbeda dengan vitamin B kompleks pada umumnya. 

Fungsi utama vitamin B8 yaitu menjadi bagian dari membran sel tubuh. Vitamin ini bekerja dengan protein, lemak, gula, dan fosfat untuk membentuk membran sel yang kokoh sehingga bisa menjalankan fungsinya.

Jenis vitamin yang banyak terkandung dalam buah dan sayur ini juga memengaruhi pengiriman sinyal dan zat kimia dari otak.

Sebagai tambahan, asupan vitamin B8 juga berpengaruh terhadap fungsi hormon tertentu dalam tubuh Anda.

Sejauh ini, beberapa manfaat vitamin B8 yang telah diketahui bisa dijabarkan pada ulasan di bawah ini.

1. Meringankan gejala sindrom ovarium polikistik (PCOS)

tanda pcos sembuh

Kondisi PCOS yaitu gangguan hormon yang dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur dan masalah kesuburan.

Salah satu kondisi yang berkaitan dengan PCOS yakni sindrom metabolik, yang ditandai dengan tingginya tekanan darah, kolesterol, dan gula darah.

Namun, sebuah studi pada 2017 menunjukkan bahwa asupan inositol dan asam folat berpotensi meringankan gejala PCOS dengan cara mengatasi sindrom metabolik.

Vitamin ini terbukti bekerja dengan menurunkan tekanan darah dan mengontrol gula darah.

2. Membantu meningkatkan kesuburan

Sekitar 72% wanita dengan PCOS mengalami masalah kesuburan. Ini karena hormon yang tidak seimbang bisa menghambat pertumbuhan dan pelepasan sel telur (ovulasi).

Jika ovulasi tidak terjadi, sel telur tidak bisa dibuahi dan kehamilan lebih sulit terjadi.

Kabar baiknya, sebuah penelitian melaporkan bahwa suplemen inositol dan asam folat mampu mendorong terjadinya ovulasi.

Para peneliti menemukan ini usai memberikan asupan 4 gram vitamin B8 dan 400 mikrogram asam folat selama tiga bulan pada peserta penelitian.

3. Berpotensi mengobati kanker

Inositol memiliki bentuk lain yaitu fitat, asam fitat, dan heksafosfat.

Meski belum terbukti efektif, ketiganya berpotensi menghambat penyebaran kanker, meningkatkan fungsi obat antikanker, dan secara tidak langsung meningkatkan kualitas hidup pasien.

Jenis kanker yang dapat dicegah perkembangannya dengan inositol yakni kanker paru, payudara, prostat, dan usus besar.

Namun, asam fitat bisa mengganggu penyerapan zat gizi lain dalam tubuh sehingga penggunaannya harus diawasi dokter.

4. Membantu mengontrol gula darah

Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa vitamin B8 dapat membantu mengontrol gula darah akibat sindrom metabolik.

Vitamin ini bekerja dengan meningkatkan fungsi insulin, yakni hormon yang mengubah kelebihan gula darah menjadi cadangan energi.

Selain itu, asupan inositol sebanyak 4 gram dan asam folat sebanyak 400 mikrogram juga berpotensi mencegah diabetes gestasional.

Diabetes gestasional merupakan jenis diabetes yang terjadi pada ibu hamil dan dapat menyebabkan sejumlah komplikasi.

5. Meringankan gejala sindrom distres pernapasan pada bayi

mengatasi sesak napas pada bayi

Bayi prematur rentan mengalami sindrom distres pernapasan karena paru-parunya belum berkembang sempurna.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa asupan inositol sebanyak 80 miligram per kilogram berat badan bayi bisa membantu mengatasi hal ini.

Bayi yang mendapatkan suntikan vitamin B8 membutuhkan lebih sedikit bantuan napas lewat selang oksigen.

Kualitas hidup mereka juga meningkat sebanyak 77%. Risiko komplikasi seperti gangguan perkembangan saluran napas pun ikut menurun.

Inositol terdapat pada makanan apa saja?

Berikut ini beberapa sumber makanan yang kaya akan inositol.
  • Buah-buahan, seperti jeruk, lemon, jeruk nipis, dan stroberi.
  • Kacang-kacangan, seperti almon, mete, kenari, biji labu, dan biji bunga matahari.
  • Sayuran, seperti kembang kol, bayam, kacang panjang, dan brokoli.
  • Sereal, seperti gandum utuh, dan oatmeal.
  • Produk hewani, seperti daging sapi, unggas, dan ikan.
  • Produk susu, seperti susu, yoghurt, dan keju.

6. Membantu meringankan gejala gangguan mental

Gangguan mental dapat disebabkan oleh masalah pada sistem saraf dan produksi zat kimia dalam otak.

Menariknya, para ahli menemukan bahwa beberapa penderita OCD, depresi, dan gangguan kecemasan memiliki kadar inositol yang rendah dalam otaknya.

Vitamin B8 diduga bekerja dengan memengaruhi sistem saraf pusat dan meningkatkan mood.

Berkat manfaat tersebut, pemberian vitamin B8 dianggap berpotensi menjadi pengobatan alternatif untuk beberapa masalah kejiwaan.

Vitamin B8 berperan penting dalam meringankan gejala berbagai penyakit, baik fisik maupun psikis.

Oleh sebab itu, pastikan Anda memenuhi kebutuhan vitamin ini dengan mengonsumsi berbagai jenis buah sitrus, sayuran, dan kacang-kacangan.

Konsumsi suplemen dengan kandungan inositol juga bermanfaat bagi tubuh. Akan tetapi, berkonsultasilah lebih dulu kepada dokter agar Anda mengetahui dosis yang tepat.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

professional, C. C. medical. (2023). What Is Inositol? Retrieved 15 April 2024, from https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/25173-inositol 

Fruzzetti, F., Perini, D., Russo, M., Bucci, F., & Gadducci, A. (2017). Comparison of two insulin sensitizers, metformin and myo-inositol, in women with polycystic ovary syndrome (PCOS). Gynecological Endocrinology, 33(1), 39-42.

Kamenov, Z., Kolarov, G., Gateva, A., Carlomagno, G., & Genazzani, A. D. (2015). Ovulation induction with myo-inositol alone and in combination with clomiphene citrate in polycystic ovarian syndrome patients with insulin resistance. Gynecological Endocrinology, 31(2), 131-135.

Maurizi, A. R., Menduni, M., Del Toro, R., Kyanvash, S., Maggi, D., Guglielmi, C., … & Pozzilli, P. (2017). A pilot study of D-chiro-inositol plus folic acid in overweight patients with type 1 diabetes. Acta diabetologica, 54, 361-365.

Wozniak, J., Faraone, S. V., Chan, J., Tarko, L., Hernandez, M., Davis, J., … & Biederman, J. (2015). A randomized clinical trial of high eicosapentaenoic acid omega-3 fatty acids and inositol as monotherapy and in combination in the treatment of pediatric bipolar spectrum disorders: a pilot study. The Journal of clinical psychiatry, 76(11), 16615.

Pintaudi, B., Di Vieste, G., & Bonomo, M. (2016). The effectiveness of myo-inositol and D-chiro inositol treatment in type 2 diabetes. International journal of endocrinology, 2016.

Chiappelli, J., Rowland, L. M., Wijtenburg, S. A., Muellerklein, F., Tagamets, M., McMahon, R. P., … & Hong, L. E. (2015). Evaluation of myo-inositol as a potential biomarker for depression in schizophrenia. Neuropsychopharmacology, 40(9), 2157-2164.

Versi Terbaru

16/04/2024

Ditulis oleh Aprinda Puji

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

Waspadai 8 Risiko Penyakit Akibat Kekurangan Vitamin B12

9 Manfaat Vitamin B6 untuk Kesehatan dan Sumber Terbaiknya


Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Aprinda Puji · Tanggal diperbarui 16/04/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan