Hasil dari tes MMPI biasanya diukur menggunakan parameter klinis yang menunjukkan kondisi kesehatan mental responden. Terdapat sepuluh parameter klinis, dan masing-masing parameter menunjukkan kondisi psikologis yang berbeda-beda.
Secara umum, semakin tinggi nilai atau skor dari tes ini, semakin tinggi pula indikasi responden mengalami gangguan kesehatan mental. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai masing-masing parameter dari University of Minnesota Press:
1. Hipokondriasis
Parameter ini bertujuan untuk menilai potensi gejala yang tidak spesifik dan berkaitan dengan fungsi tubuh. Ada 32 pertanyaan yang akan memonitor adanya masalah kesehatan fisik termasuk masalah pada sistem pencernaan.
Parameter ini termasuk bagian penting pada tes MMPI karena banyak gangguan mental yang ditandai dengan munculnya gejala fisik.
2. Depresi
Parameter berikutnya bertujuan untuk menilai kondisi kesehatan mental pada saat ini. Terdapat 57 pertanyaan yang harus diisi berkaitan dengan depresi. Biasanya, penilaian ini dilihat dari moral, tidak ada harapan di masa depan, dan adanya ketidakpuasan responden terhadap kondisi hidup saat ini.
Jika nilai atau skor yang didapatkan sangat tinggi, hal ini mengindikasikan responden mengalami depresi. Sementara itu, jika skor masih terdapat pada batas wajar, kemungkinan responden sedang merasa tidak puas dengan kehidupan saat ini.
3. Histeria
Parameter dari MMPI berikutnya terdiri dari 60 pertanyaan. Dalam parameter ini, terdapat lima aspek yang akan diperhatikan, di antaranya rasa malu, sinisme, neurotisisme, kesehatan fisik yang buruk, dan juga sakit kepala.
Mengingat parameter ini digunakan untuk menguji kesehatan mental secara menyeluruh, ahli medis profesional akan mengidentifikasi kecenderungan responden mendapatkan skor yang tinggi dalam parameter histeria.
Pasalnya, parameter ini bisa mengindikasikan adanya gangguan kesehatan mental seperti gangguan kecemasan hingga paranoid yang nantinya akan dievaluasi lebih lanjut.
4. Deviasi psikopat
Parameter ini akan menilai perilaku sosial responden, misalnya apakah Anda memiliki sikap yang tidak sesuai dengan norma-norma sosial yang ada di masyarakat. Tidak hanya itu, parameter ini juga dilakukan untuk mencari tahu apakah responden memiliki masalah dengan orang lain, mengalami alienasi sosial, atau melakukan alienasi diri sendiri.
Terdapat 50 pertanyaan yang harus dijawab dalam parameter tes MMPI ini. Namun, masih terjadi sejumlah perdebatan terhadap akurasi hasil dari parameter deviasi psikopat. Pasalnya, sebagian orang merasa bahwa masih banyak faktor pertimbangan lain yang perlu diperhatikan saat ingin menjalin komunikasi dengan orang lain.
Sebagai contoh, tidak hanya mempertimbangkan kondisi kesehatan mental saja, tapi juga tipe kepribadian berdasarkan MBTI, introvert dan ekstrovert, hingga preferensi lainnya.
5. Maskulinitas dan femininitas
Parameter berikutnya akan mengukur atau menilai maskulinitas dan femininitas. Tes ini menilai dari seberapa aktif atau pasifnya responden dalam kehidupan sehari-hari, hobi, kegemaran, hingga preferensi terhadap topik-topik tertentu.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar