Faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena phlebitis yaitu sebagai berikut.
- Tidak aktif untuk waktu lama (berisitirahat di tempat tidur dan berbaring atau bepergian dengan mobil atau pesawat untuk waktu yang lama).
- Memiliki varises yang menjadi penyebab umum phlebitis superfisial.
- Memiliki alat pacu jantung atau tabung (stent) dalam vena sentral yang dapat mengiritasi dinding pembuluh darah dan mengurangi aliran darah.
- Hamil atau baru melahirkan.
- Menggunakan pil KB atau terapi hormon sehingga membuat darah lebih mungkin membeku.
- Memiliki riwayat keluarga dengan kelainan pembekuan darah atau kecenderungan untuk membentuk pembekuan darah.
- Pernah mengalami thrombophlebitis sebelumnya.
- Pernah mengalami stroke.
- Usia lebih dari 60 tahun.
- Kelebihan berat badan atau obesitas.
- Mengalami penyakit kanker.
- Merokok.
Jika memiliki satu atau lebih faktor risiko, konsultasikan strategi pencegahan dengan dokter sebelum mengambil penerbangan panjang atau perjalanan darat.
Diskusikan pula pada dokter jika berencana menjalani operasi yang membuat Anda harus tidak banyak bergerak.
Apa komplikasi yang bisa terjadi dengan kondisi phlebitis?
Komplikasi dari flebitis jarang terjadi, tetapi kalau Anda terindikasi DVT, risiko komplikasi serius meningkat.
Terdapat dua komplikasi dari kondisi flebitis, yaitu emboli paru dan sindrom pascaplebitis.
Emboli paru adalah bagian dari gumpalan vena lepas dan bisa berpindah ke paru-paru. Kondisi ini menghalangi arteri (emboli) dan dapat mengancam jiwa.
Sementara itu, sindrom pasca-phlebitis (sindrom pasca-trombotik) dapat berkembang berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun setelah mengalami DVT.
Kondisi ini dapat menyebabkan rasa sakit yang lama dan mungkin melumpuhkan dan sakit pada kaki.
Bagaimana cara mendiagnosis phlebitis?
Dokter dapat mendiagnosis kondisi Anda lewat pemeriksaan fisik dan riwayat kesehatan.
Perawat atau dokter akan melakukan pemeriksaan darah untuk menentukan penyebab dari gangguan pembekuan darah.
Pemeriksaan ultrasound dapat mencari letak gumpalan darah, terutama di pembuluh dalam kaki atas.
Kadang, untuk mendeteksi gumpalan darah dokter dapat melakukan prosedur yang bernama venogram.
Silakan konsultasikan dengan dokter Anda untuk informasi lebih lanjut. Bila ada pertanyaan, konsultasikan dengan dokter untuk solusi terbaik masalah ini.
Apa pengobatan untuk phlebitis?

Tidak ada terapi atau pengobatan khusus untuk phlebitis atau flebitis. Gumpalan darah dapat larut dengan sendirinya seiring waktu.
Anda mungkin memerlukan stoking kompresi dan mungkin obat antiperadangan untuk mengendalikan gejala.
Pada beberapa kasus phlebitis, ada yang membutuhkan antibiotik untuk mengendalikan gejala yang mengganggu.
Jika memiliki riwayat trombophlebilitis atau phlebitis menyebar ke vena dalam, Anda perlu mengonsumsi pengencer darah selama 3-6 bulan.
Sementara itu, kalau memiliki tanda-tanda infeksi, Anda perlu minum antibiotik.
Apabila phlebitis superfisial telah berkembang melibatkan vena dalam, ini kondisi serius yang memerlukan perawatan di rumah sakit.
Perawatan dan pengobatan rumahan untuk phlebitis
Beberapa langkah pengobatan di rumah dapat membantu mengatasi plebitis adalah:
- menyangga kaki lebih tinggi dari jantung,
- memakai stoking khusus medis,
- terus bergerak aktif untuk menjaga kelancaran aliran darah, dan
- minum obat pereda nyeri atau oleskan salep pereda nyeri pada kulit yang terasa sakit.
Bagaimana cara mencegah phlebitis?
Duduk selama penerbangan panjang atau naik mobil dapat menyebabkan pergelangan kaki dan betis membengkak dan meningkatkan risiko phlebitis.
Untuk membantu mencegah flebitis, ada beberapa kegiatan yang bisa Anda lakukan, berikut beberapa di antaranya.
- Jika terbang atau naik kereta api atau bus, berjalan di lorong dalam satu jam atau lebih sekali. Jika mengemudi, berhenti setiap jam dan berjalan kaki sebentar.
- Gerakkan kaki secara teratur dan pergelangan kaki dengan memijak ke lantai setidaknya 10 kali setiap jam.
- Perbanyak minum air putih untuk menghindari dehidrasi.
Silakan konsultasikan dengan dokter Anda untuk informasi lebih lanjut seputar kondisi flebitis.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar