Tak hanya folat dan vitamin D yang jadi vitamin penting selama kehamilan. Ada pula vitamin K yang tidak boleh untuk ibu hamil lewatkan.
Lantas, apa pentingnya vitamin K selama masa kehamilan? Bagaimana Anda bisa memenuhi kebutuhan zat gizi ini? Simak pembahasan lengkapnya di bawah ini.
Apa manfaat vitamin K untuk ibu hamil?
Vitamin K adalah salah satu jenis vitamin yang larut dalam lemak. Jenis vitamin ini terbagi ke dalam dua bentuk, yaitu phylloquinone (vitamin K1) dan menaquinone (vitamin K2).
Umumnya, kedua jenis vitamin K ini perlu Anda dapatkan dari asupan makanan. Meski begitu, beberapa bakteri usus dalam tubuh manusia juga bisa memproduksi menaquinone.
Baik phylloquinone dan menaquinone, keduanya sama-sama punya peran penting bagi tubuh.
Vitamin ini membantu menghasilkan protein-protein yang dibutuhkan oleh tubuh untuk proses pembekuan darah, pembentukan tulang, dan fungsi vital lainnya.
Berdasarkan cara kerjanya tersebut, berikut adalah sejumlah manfaat vitamin K untuk ibu hamil.
1. Mencegah perdarahan berlebih
Perdarahan saat hamil termasuk kondisi yang umum terjadi. Hal ini bisa menjadi tanda keguguran, infeksi, kehamilan ektopik, hingga kelahiran prematur.
Studi yang diterbitkan dalam jurnal Scientific Reports (2018) menyebut bahwa kekurangan vitamin K dapat menyebabkan perdarahan berlebih pada ibu hamil dan bayi baru lahir.
Oleh karena itu, ibu hamil perlu mencegah kekurangan vitamin K dengan mencukupi kebutuhan hariannya.
2. Menjaga kesehatan tulang
Masalah pada tulang memang jarang terjadi pada ibu hamil. Namun, bukan berarti Anda dapat mengabaikan kesehatan tulang selama kehamilan.
Memenuhi kebutuhan vitamin K bisa membantu menjaga kesehatan ibu hamil dan janin, dalam hal ini mendukung perkembangan tulang yang sehat.
Hal ini karena vitamin K terlibat dalam produksi osteokalsin, yaitu protein yang berperan dalam pembentukan tulang dan mencegah pengeroposan tulang.
3. Menjaga kesehatan jantung
Dikutip dari laman Harvard School of Public Health, vitamin K terlibat dalam produksi matrix Gla proteins (MGP) yang membantu mencegah pengerasan arteri jantung.
Kekurangan vitamin K bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Itu sebabnya, ibu hamil harus memenuhi asupan vitamin K untuk mencegah masalah tersebut.
Jantung bekerja lebih keras saat hamil, sebab ini bisa meningkatkan risiko masalah baru terkait jantung, seperti hipertensi gestasional hingga preeklampsia.