Walaupun begitu, menurut Ajita Prabhu, MD, dokter bedah umum Cleveland Clinic, penyebab hernia bukan sekadar mengangkat beban. Kombinasi faktor lain, seperti kelemahan dinding perut dekat pusar dan selakangan sejak lahir juga bisa meningkatkan risikonya.
Jika Anda merasakan benjolan pada perut setelah latihan angkat beban, segera konsultasi ke dokter. Hernia tidak bisa hilang dengan sendirinya dan perlu penanganan dokter melalui prosedur operasi untuk mencegah komplikasi berbahaya.
4. Pembuluh arteri jantung robek
Dalam kasus parah, risiko angkat beban juga bisa membuat pembuluh darah arteri jantung robek yang dalam ranah medis dikenal sebagai diseksi arteri koroner spontan. Faktor risiko yang bisa memicu kondisi ini salah satunya adalah aktivitas fisik ekstrem dengan intensitas tinggi, termasuk latihan angkat beban secara berlebihan.
Orang sehat tanpa memiliki riwayat penyakit jantung bisa mengalami kondisi ini. Beberapa gejala yang mungkin terjadi, seperti nyeri dada, kesulitan bernapas, peningkatan detak jantung, berkeringat, kelemasan tanpa sebab, dan mual serta merasa pusing.
Pembuluh arteri jantung robek bisa berisiko kematian, sehingga kondisi ini memerlukan penanganan segera melalui akses kegawatdaruratan pada pelayanan kesehatan terdekat.
Benarkah latihan angkat beban bikin tubuh pendek?

Di samping sejumlah risiko cedera, olahraga angkat beban tidak menghambat pertumbuhan tinggi badan Anda. Sebuah penelitian justru menemukan bukti bahwa latihan angkat beban malah berdampak positif pada perkembangan lempeng epifisis pada tulang yang membelah dan beregenerasi sepanjang masa tumbuh kembang anak hingga remaja.
Dr. Avery Faigenbaum dari University of Massachusetts pun menyatakan hal senada. Latihan angkat beban tidak menghambat pertumbuhan anak-anak dan remaja. Namun selain olahraga, ia menyarankan agar anak-anak dan remaja terus mengonsumsi makanan sehat dan aktivitas fisik secara teratur untuk merangsang pertumbuhan tinggi badan.
Meskipun begitu, penyusutan tinggi badan bukanlah hal yang mustahil terjadi terlepas dari aktivitas fisik apa yang Anda lakukan. Manusia bisa kehilangan beberapa centimeter tinggi badannya karena piringan sendi antara tulang belakang lama kelamaan aus dan tertekan sehingga melengkung.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar