backup og meta

Mengenal Olahraga Berkuda dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Mengenal Olahraga Berkuda dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Apakah Anda tertarik mencoba olahraga berkuda? Tidak seperti olahraga lain, berkuda memberikan pengalaman yang menarik dan menantang. Anda tidak hanya perlu menguasai teknik mengendalikan kuda, tapi juga harus membangun koneksi erat dengan kuda yang menjadi partner olahraga Anda. 

Jika ingin mahir menunggang kuda, simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Apa itu olahraga berkuda?

Berkuda adalah jenis olahraga yang melibatkan keterampilan seseorang untuk menunggangi kuda. Jenis olahraga ini dapat dilakukan untuk tujuan rekreasi, seni, olahraga, atau kompetisi.

Menurut Federation Equestrian International (FEI), olahraga berkuda pertama kali dipertandingkan di Olimpiade pada tahun 1912 dengan tiga disiplin utama, yaitu jumping, dressage, dan eventing

Olahraga ini membutuhkan keterampilan dalam hal koordinasi dan keseimbangan tubuh untuk mengendalikan kuda melewati rintangan.

Tidak hanya itu, penunggang kuda juga perlu memiliki hubungan yang baik dan mampu bekerja sama dengan kudanya. Penunggang perlu mengerti dengan baik tentang perilaku dan respons kuda.

Jenis-jenis olahraga berkuda

Dalam olahraga ini, ada tiga jenis disiplin berkuda yang populer ditampilkan, yaitu dressage, show jumping, dan eventing. Simak selengkapnya berikut ini. 

1. Dressage

Dressage, disebut juga dengan tunggang serasi, berfokus untuk mengasah keterampilan penunggang untuk mengendalikan kudanya dengan gerakan tertentu. 

Dalam disiplin ini, penunggang kuda bersama dengan kudanya perlu melakukan serangkaian gerakan yang telah ditentukan dalam arena berukuran 20 x 60 meter atau 20 x 40 meter. 

Arena tersebut memiliki 12 penanda huruf yang ditempatkan simetris menunjukkan di mana gerakan dimulai dan diselesaikan. Terdapat tiga gerakan yang perlu dilakukan, yaitu berjalan, berlari, dan berderap.

2. Show jumping

Seperti namanya, show jumping memperlihatkan keterampilan penunggang kuda dan kudanya untuk melompati serangkaian rintangan dalam urutan yang telah ditentukan. 

Penunggang memerlukan stamina, fleksibilitas, dan kemampuan pengendalian kuda yang baik untuk dapat menyelesaikan rintangan dengan tepat dan cepat. 

Penilaian show jumping dalam olahraga berkuda ditentukan oleh jumlah kesalahan dan kecepatan dalam menyelesaikan tantangan. 

3. Eventing

Eventing menuntut kemampuan penunggang kuda dan kudanya untuk melalui tiga disiplin berbeda, yaitu dressage, cross-country dan show jumping

Mengutip Equestrian Sports New Zealand, kompetisi eventing biasanya berlangsung selama 3 hari dengan setiap disiplin dilakukan pada hari yang berbeda. 

Pada hari pertama, atlet dan kudanya akan melakukan dressage. Di hari kedua, mereka akan melakukan cross-country. 

Cross-country adalah jenis olahraga berkuda untuk menguji ketahanan dan keberanian atlet dan kudanya dalam melintasi rintangan alami seperti parit, pagar air, atau bukit. 

Terakhir, di hari ketiga, mereka harus melakukan show jumping dengan melompati serangkaian rintangan dalam satu putaran dengan waktu yang ditentukan.

Manfaat olahraga berkuda

Ada berbagai manfaat olahraga berkuda untuk kesehatan fisik maupun mental, di antaranya sebagai berikut. 

1. Meningkatkan kesehatan jantung

Mengutip American Heart Association, menunggang kuda dapat dikategorikan sebagai latihan aerobik yang baik untuk meningkatkan kesehatan jantung. 

Ketika seseorang menunggang kuda, terutama ketika melakukan latihan yang intens seperti berjalan cepat, denyut jantung meningkat dan bisa mengedarkan darah dengan optimal.

Peningkatan denyut jantung ini juga membantu memperkuat otot jantung yang penting untuk menjaga kesehatan jantung.

2. Memperkuat otot

Berkuda melibatkan banyak otot tubuh di saat bersamaan, terutama otot kaki, punggung, perut, dan lengan. 

Memiliki otot tubuh yang kuat bermanfaat dalam menjalani aktivitas sehari-hari, termasuk untuk mengangkat benda, berjalan, dan berlari. Anda juga memiliki ketahanan tubuh yang baik.

Selain itu, otot yang kuat bisa mengurangi risiko terjadinya cedera, baik saat melakukan aktivitas sehari-hari maupun saat berolahraga. 

3. Memperbaiki postur tubuh

postur tubuh ideal

Manfaat berkuda lainnya untuk kesehatan yang tak kalah penting adalah memperbaiki postur tubuh

Hal ini karena saat berkuda, Anda dituntut untuk selalu menjaga postur tubuh tetap tegak dan  menjaga kesiembangan sebaik mungkin. 

Rutin berkuda juga baik untuk kesehatan tulang belakang dan mencegah nyeri punggung.

4. Menurunkan berat badan

Olahraga berkuda juga bisa menurunkan berat badan. Menunggang kuda selama 45 menit bisa membakar kalori sebanyak 200 kkal. 

Potensi manfaat berkuda untuk menurunkan berat badan ini juga disebutkan oleh sebuah penelitian terbitan Journal of Physical Therapy Science

Dalam penelitian tersebut, peserta perempuan yang mengalami obesitas berhasil menurunkan nilai indeks masa tubuhnya (BMI) ke nilai yang lebih ideal.

5. Meningkatkan koordinasi dan keseimbangan tubuh

Berkuda juga bisa jadi pilihan olahraga yang tepat untuk melatih koordinasi tubuh dan keseimbangan. 

Saat menunggang kuda, Anda perlu mempertahankan keseimbangan postur tubuh untuk menyesuaikan diri dengan gerakan kuda. 

Teknik koordinasi gerakan tubuh yang baik juga sangat diperlukan selama menunggang kuda untuk berlari, berjalan cepat, atau melompati rintangan.

6. Melatih konsentrasi

Olahraga berkuda juga bisa melatih fokus. Penunggang harus berkonsentrasi penuh untuk mengendalikan kuda, terutama saat harus melakukan serangkaian gerakan cepat melewati rintangan. 

Tanpa konsentrasi yang baik, Anda mungkin saja kesulitan menyesuaikan diri dengan gerakan kuda. Hal ini bisa membuat Anda berisiko terjatuh dan mengalami cedera.

7. Menjaga kesehatan mental

Olahraga berkuda juga baik untuk menjaga kesehatan mental, termasuk pada anak-anak. 

Studi dalam Journal of Men’s Health menunjukkan bahwa rutin berkuda dapat menurunkan gejala kecemasan dan depresi pada anak dengan attention deficit disorder (ADHD).

Bahkan, berinteraksi dengan kuda (equine-assisted therapy) ternyata menjadi terapi untuk meningkatkan kepercayaan diri, mengatasi depresi, kecemasan, atau kondisi mental lainnya. 

Berkuda memang olahraga yang menyenangkan. Namun, Anda membutuhkan latihan rutin, keterampilan teknis, dan hubungan emosional yang baik dengan kuda agar bisa mahir menunggang kuda.

Jika Anda baru pertama kali melakukan olahraga ini, ada baiknya meminta panduan dari pelatih profesional untuk menghindari risiko cedera.

Kesimpulan

  • Berkuda adalah olahraga yang menuntut keterampilan seseorang untuk menunggang kuda dan membangun koneksi yang baik dengan kuda sebagai partner olahraga. 
  • Ada tiga jenis disiplin berkuda yang sering ditampilkan dalam perlombaan, seperti dressage, show jumping, dan eventing
  • Rutin melakukan olahraga ini memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti meningkatkan kesehatan jantung, memperkuat otot, memperbaiki postur tubuh, hingga menurunkan berat badan.

[embed-health-tool-bmr]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Equestrian Sport History. (2024). Federation Equestrian International (FEI). Retrieved 19 September 2024, from https://inside.fei.org/fei/about-fei/history#:~:text=Equestrian%20sport%20has%20a%20rich,modern%20Olympic%20Games%20in%201896 

What is Dressage?: Equestrian Australia. (n.d.). Retrieved 19 September 2024,  from https://www.equestrian.org.au/content/what-dressage 

Jumping. (n.d.). Retrieved 19 September 2024,  from https://www.usef.org/compete/disciplines/jumping 

About Eventing: ESNZ. (2023). Retrieved 19 September 2024,  from https://www.nzequestrian.org.nz/disciplines/eventing/about-eventing/ 

6 Health Benefits of Horses. (2021). American Heart Association. Retrieved 19 September 2024,  from https://www.heart.org/en/healthy-living/healthy-bond-for-life-pets/pet-owners/horses-have-heart/6-health-benefits-of-horses 

Lee, C. W., Kim, S. G., & An, B. W. (2015). The effects of horseback riding on body mass index and gait in obese women. Journal of Physical Therapy Science, 27(4), 1169-1171.

So, W. Y., Lee, S. Y., Park, Y., & Seo, D. I. (2017). Effects of 4 weeks of horseback riding on anxiety, depression, and self esteem in children with attention deficit hyperactivity disorder. Journal of Men’s Health, 13(2), e1-e7.

Versi Terbaru

24/09/2024

Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini

Ditinjau secara medis oleh dr. Dimas Nugroho

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

Olahraga Lompat Indah, Ini Teknik dan Gerakan yang Perlu Dikuasai

Mengenal Bodybuilding, Olahraga untuk Tingkatkan Massa Otot


Ditinjau secara medis oleh

dr. Dimas Nugroho

Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Zulfa Azza Adhini · Tanggal diperbarui 3 hari lalu

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan