Jika malas beranjak ke luar rumah, Anda bisa juga melakukan serangkaian olahraga kardio yang umum dikenal sebagai senam cardio atau aerobik di dalam ruangan. Beberapa gerakan senam kardio yang bisa Anda lakukan di rumah sebagai berikut ini.
1. Skaters
Latihan skaters mirip gerakan sepatu roda. Gerakan ini dimulai dengan berdiri tegak dan kaki dibuka selebar pinggul. Lompat ke sisi kanan dan mendaratlah dengan kaki kanan, sembari lutut kiri menekuk lurus. Lalu, lompat ke sisi kiri dengan gerakan berlawanan.
2. Jump rope
Jump rope atau lompat tali, dikenal juga dengan skipping, dapat Anda lakukan secara sederhana dengan atau tanpa alat bantu. Posisikan tangan di samping pinggang, kemudian melompat secara berirama sambil mengayunkan kedua tangan.
3. Burpees
Burpees merupakan olahraga kardio di rumah yang memadukan berbagai gerakan latihan kekuatan, seperti lompat, squat, plank, hingga push up. Untuk Anda yang hendak menurunkan berat badan, burpees bisa membakar lebih dari 100 kalori hanya dalam 10 menit latihan.
4. Mountain climbers
Gerakan mountain climbers dimulai dari posisi plank dengan tubuh bertumpu pada kedua lengan dan kaki. Tekuk lutut kanan ke depan dada dan lakukan hal yang sama pada lutut kiri secara bergantian. Lakukan gerakan ini selama 30-60 detik.
Manfaat latihan kardio untuk kebugaran tubuh
Olahraga kardio sangat memengaruhi kesehatan organ jantung, paru-paru, dan pembuluh darah. Selain itu, aktivitas ini juga memiliki manfaat lain bagi kebugaran tubuh seperti berikut ini.
- Membantu menurunkan berat badan serta mempertahankannya apabila dikombinasikan dengan asupan diet sehat dan seimbang.
- Meningkatkan stamina dan kebugaran tubuh. Selain itu, aktivitas ini juga meningkatkan kebugaran jantung, paru-paru, otot, dan tulang dari waktu ke waktu.
- Mengaktifkan sistem kekebalan tubuh sehingga terhindar dari berbagai infeksi virus ringan, seperti batuk dan flu.
- Mengurangi berbagai risiko penyakit kronis, seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke, diabetes, dan jenis kanker tertentu.
- Membantu mengelola sejumlah kondisi kesehatan, seperti menurunkan tekanan darah dan mengontrol kadar gula darah.
- Berolahraga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL) berdasarkan penelitian dari University of South Carolina. Selain itu, berolahraga juga bisa meningkatkan sifat antioksidan dan anti-inflamasi dari HDL.
- Membantu meningkatkan suasana hati dengan mengurangi efek stres dan depresi. Hal ini juga berdampak pada peningkatan kualitas tidur seseorang.
Center for Disease Control and Prevention mengacu pada Physical Activity Guidelines for Americans mengatakan bahwa orang dewasa membutuhkan aktivitas fisik selama 150 menit per minggu. Anda bisa mencicilnya dengan meluangkan 30 menit per hari selama 5 kali dalam seminggu.
Jika durasi 30 menit tersebut terasa berat untuk diselesaikan dalam satu waktu, Anda bisa memecahnya kembali di hari itu.
Sebelum dan setelah berolahraga, pastikan Anda sudah melakukan pemanasan dan pendinginan. Berolahraga tanpa pemanasan dan pendinginan akan berdampak buruk bagi tubuh.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar