Ditambah lagi, dinding arteri yang mengeras dan terluka bisa menyebabkan kolesterol jahat lebih mudah menumpuk dan membentuk plak.
Oleh karena itu, pasien aterosklerosis yang juga mengalami kenaikan tekanan darah memerlukan obat hipertensi dalam rangkaian pengobatan yang dijalaninya.
Beberapa jenis obat hipertensi yang dapat digunakan untuk menangani aterosklerosis adalah diuretik, ACE inhibitor, dan obat penghambat reseptor angiotensin (ARB).
4. Obat-obatan lainnya
Aterosklerosis datang dengan berbagai gejala yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Beberapa di antaranya adalah nyeri pada area kaki.
Untuk mengatasinya, dokter akan meresepkan obat-obatan lain agar gejala-gejala terkait aterosklerosis dapat terkendali. Selain itu, penyakit ini juga bisa saja timbul bersamaan dengan kondisi medis lainnya, misalnya diabetes.
Beberapa pasien aterosklerosis membutuhkan obat diabetes atau penurun kadar gula darah untuk mencegah komplikasi serta mengurangi keparahan penyakit.
Pengobatan aterosklerosis dengan prosedur operasi

Selain dengan obat-obatan, aterosklerosis juga terkadang perlu ditangani dengan prosedur medis yang bersifat lebih intensif.
Apabila Anda mengidap aterosklerosis parah yang disertai dengan sumbatan atau penyempitan arteri lebih berat, dokter akan merekomendasikan prosedur bedah atau operasi.
Berikut adalah beberapa prosedur operasi yang bisa membantu menangani aterosklerosis:
1. Angioplasti dan pemasangan ring
Angioplasti merupakan prosedur medis yang dilakukan dengan cara memasukkan balon melalui pembuluh arteri.
Balon tersebut dipasang di ujung kateter, kemudian dipompa untuk menghancurkan plak yang menumpuk di dinding arteri. Prosedur ini diharapkan dapat membantu mengurangi penyempitan pembuluh arteri serta membuang plak-plak pada arteri.
Biasanya, dokter juga akan melakukan prosedur pemasangan ring jantung bersamaan dengan angioplasti. Ring ini berfungsi untuk menahan agar pembuluh arteri tetap terbuka sehingga darah bisa tetap mengalir dengan lancar.
Angioplasti dapat dilakukan pada pembuluh darah jantung maupun pembuluh arteri lainnya di tubuh.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar