Bedanya, rokok elektrik tidak mengalami proses pembakaran tembakau dan tidak membutuhkan arang untuk membakarnya.
Selain itu, rokok elektrik menghasilkan uap air, bukan asap, yang dihasilkan oleh alat pemanas.
Jadi, dapat dikatakan bahwa rokok elektrik lebih aman dibandingkan shisha maupun rokok biasa karena rokok elektrik tidak menggunakan proses pembakaran tembakau seperti pada shisha atau rokok biasa.

Namun, tetap saja penggunaan rokok elektrik tidak benar-benar aman, apalagi dalam jangka panjang.
Uap air yang dihasilkan oleh rokok elektrik mengandung zat-zat, seperti nikotin, yang dapat membahayakan kesehatan Anda.
Terlebih, kandungan nikotin pada suatu produk rokok elektrik bisa berbeda-beda, berkisar antara 0-100 mg/ml, bahkan terkadang tidak dicantumkan berapa jumlahnya.
Semakin tinggi kadar nikotin, tentu semakin membahayakan kesehatan Anda.
Bahaya vape
Penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan rokok elektrik terbukti dapat merusak jaringan paru-paru.
Rokok elektrik juga dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan otak pada pengguna yang masih muda.
Anak-anak pun dapat mengalami keracunan karena menelan, menghirup, atau menyerap uap air yang dihasilkan rokok elektrik.
Jadi, pilih shisha atau rokok elektrik?
Jika selama ini ada orang yang mengatakan kepada Anda bahwa shisha lebih baik daripada rokok biasa, sebenarnya Anda sedang dibohongi.
Shisha ternyata bisa lebih buruk daripada rokok biasa dan lebih dapat membahayakan kesehatan Anda.
Meski Anda tidak sering menggunakan shisha daripada rokok biasa, asap tembakau yang Anda hirup bisa berkali-kali lipat lebih banyak.

Sementara itu, rokok elektrik mungkin lebih aman dibandingkan shisha atau rokok biasa. Namun, penggunaannya yang terlalu sering juga tidak baik untuk kesehatan Anda.
Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa shisha dan rokok elektrik sama-sama dapat menyebabkan penyakit jantung.
American Cancer Society pun menegaskan bahwa segala produk yang mengandung tembakau, apa pun bentuknya, berbahaya untuk Anda.
Meski tidak mengandung tembakau, vape juga dikategorikan sebagai produk tembakau.
Jadi, sebaiknya berhentilah dari kebiasaan ini jika Anda menyayangi tubuh Anda.
Jika Anda ingin berhenti merokok dengan bantuan rokok elektrik, sebaiknya cari alternatif lain yang lebih sehat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar