Mulut punya peranan penting dalam kehidupan manusia. Tanpa adanya struktur mulut, Anda tidak bisa berbicara dan mengunyah makanan sebelum masuk ke saluran pencernaan.
Namun, apakah Anda sudah memahami struktur anatomi mulut Anda sendiri? Yuk, simak dalam penjelasan berikut ini.
Anatomi mulut manusia dan fungsinya
Mungkin Anda hanya bisa melihat mulut dari sisi paling depan yang meliputi bibir, gigi dan gusi, serta lidah. Namun, anatomi mulut manusia tidak sesederhana itu.
Struktur mulut terbagi menjadi dua bagian, yaitu mulut depan (anterior) dan belakang (posterior). Mulut bagian belakang menjadi titik pertemuan rongga mulut depan dan kerongkongan sebagai jalur makanan.
Anatomi bagian mulut depan
Rongga mulut depan atau vestibula merupakan penampakan mulut yang bisa Anda lihat dengan mata telanjang saat bercermin.
Bagian depan mulut Anda bisa bergerak ke atas-bawah, kanan-kiri, serta menutup dan terbuka.
Hal ini terjadi dengan bantuan rahang mandibular (rahang bawah) dan otot-otot ekspresi wajah, terutama otot orbicularis oris.
Bentuk struktur mulut ini menyerupai tapal kuda yang terdiri dari bagian-bagian berikut ini.
1. Bibir
Bibir terdiri dari bibir bagian atas dan bawah yang saling bergerak sebagai pintu masuk ke rongga mulut. Secara umum, bibir atas lebih panjang daripada bibir bawah.
Bagian mulut ini menjadi peralihan antara kulit luar yang berwarna merah dan kering dengan selaput lendir yang berwarna merah pucat dan lembap.
2. Gigi
Gigi merupakan bagian keras dalam anatomi mulut yang berfungsi untuk mengunyah dan mencerna makanan. Struktur gigi terus berkembang selama kehidupan manusia.
Rata-rata anak memiliki 20 gigi susu pada usia tiga tahun. Gigi susu mulai tanggal secara bertahap pada usia enam atau tujuh tahun, kemudian digantikan oleh gigi permanen.
Selanjutnya, orang dewasa akan memiliki 32 gigi permanen yang terdiri dari 16 gigi pada rahang atas dan 16 gigi pada rahang bawah.
3. Gusi
Gusi tampak sebagai jaringan lunak berwarna merah muda. Bagian yang berserat dan padat ini berfungsi untuk melindungi tulang rahang dan akar gigi.
Berkat hal ini, gusi juga membantu susunan gigi Anda tetap kokoh dan berada pada tempatnya.
4. Lidah
Hampir seluruh bagian lidah manusia terdiri dari sekumpulan otot yang bergerak. Tekstur permukaan lidah tampak kasar karena mengandung papila atau kuncup pengecap.
Secara umum, fungsi lidah yakni untuk mengecap rasa. Namun, bagian penting dalam anatomi mulut ini juga membantu mencerna makanan dan berbicara.
5. Amandel
Amandel atau tonsila palatina terletak tepat pada sisi kanan dan kiri ujung belakang rongga mulut. Bagian ini berperan penting sebaai sistem pertahanan tubuh.
Saat ketahanan tubuh menurun, bagian ini lebih mudah terserang penyakit. Gejala amandel bengkak bisa menjadi pertanda gangguan kesehatan tertentu, mulai dari radang hingga kanker amandel.
6. Uvula
Uvula adalah jaringan kecil yang menggantung pada langit-langit mulut. Bagian ini umumnya selalu terlihat saat Anda sedang membuka mulut.
Meski tampak biasa saja, uvula nyatanya berfungsi untuk membantu memindahkan makanan dari mulut ke dalam kerongkongan.
Anatomi rongga mulut dalam
Rongga mulut dalam atau oral cavity merupakan ruangan yang tertutup oleh lengkungan baris gigi serta rahang atas dan bawah.
Mulut bagian dalam terdiri dari bagian-bagian penting, seperti kelenjar air liur, langit-langit mulut, lantai mulut, dan pipi.
1. Kelenjar saliva
Kelenjar saliva yang menghasilkan air liur terletak pada hampir semua rongga mulut. Terdapat tiga pasang kelenjar saliva besar seperti berikut.
- Kelenjar saliva parotis: terletak pada bagian atas pipi yang berdekatan dengan telinga. Fungsinya untuk mengalirkan air liur ke area gigi belakang dan rahang atas.
- Kelenjar saliva submandibularis: terletak pada bawah rahang bagian belakang. Fungsinya untuk mengalirkan air lir ke sekitar gigi bawah.
- Kelenjar saliva sublingualis: terletak persis pada bawah lidah. Fungsinya untuk mengalirkan air liur ke seluruh permukaan mulut bawah atau lantai mulut.
2. Langit-langit mulut
Langit-langit mulut juga menjadi bagian dari struktur rongga mulut dalam. Anatomi bagian mulut ini terbagi menjadi dua, yakni langit-langit keras dan langit-langit lunak.
- Langit-langit keras (hard palate): terbuat dari lempengan tulang yang memisahkan rongga hidung dan rongga mulut. Bagian ini tersusun dari selaput lendir pernapasan pada bagian atas dan selaput lendir mulut pada bagian bawah.
- Langit-langit lunak (soft palate): terdiri dari otot yang berfungsi sebagai katup. Fungsinya untuk memisahkan nasofaring (rongga belakang hidung dan belakang langit-langit mulut) dengan orofaring (bagian saluran pencernaan dan saluran pernapasan).
3. Lantai mulut
Sebagian besar anatomi mulut bagian ini diisi oleh struktur lidah yang tidak tampak dari luar.
Bagian lantai mulut juga terdiri dari dua pasang kelenjar saliva besar, yakni kelenjar saliva submandibularis dan kelenjar saliva sublingualis.
Pada rongga dalam ini, juga terdapat bagian diafragma otot yang terdiri dari otot-otot mylohyoid bilateral dan otot geniohyoid yang berfungsi menarik laring ke depan saat menelan makanan.
4. Pipi
Pipi terbentuk dari otot buccinator, yakni otot yang dilapisi oleh selaput lendir mulut. Inilah yang menyebabkan bagian pipi dalam selalu licin dan basah.
Ketika mengunyah makanan, otot pipi Anda bekerja untuk menahan makanan yang sedang dikoyak agar tetap berada dalam lengkungan gigi.
Fungsi utama mulut bagi tubuh manusia
Secara umum, mulut sebagai bagian dari anatomi tubuh manusia berfungsi untuk membantu proses pencernaan dan komunikasi.
1. Pencernaan
Mulut merupakan bagian awal dari sistem pencernaan. Proses pencernaan dimulai saat makanan masuk ke mulut, dihaluskan oleh gigi, dan dibasahi oleh air liur.
Kemudian, lidah akan mendorong makanan ke bagian belakang mulut dan masuk ke kerongkongan untuk mencapai lambung hingga usus.
2. Komunikasi
Berbicara merupakan sebuah proses yang cukup kompleks. Udara akan mengalir melalui pita suara pada laring, lalu pita suara bergetar untuk menghasilkan suara.
Jenis suara yang dihasilkan tergantung pada ketatnya pita suara dan kekuatan udara yang keluar. Pada saat yang sama, langit-langit mulut dan hidung juga terlibat dalam proses ini.
Di samping kedua fungsi utama tersebut, mulut manusia berperan sebagai saluran udara selain rongga hidung, misalnya saat Anda pilek dan hidung tersumbat.
Anatomi mulut terdiri dari berbagai bagian yang memiliki fungsi masing-masing. Penting untuk menjaga kesehatan rongga mulut agar Anda terhindar dari gangguan kesehatan.
Hal ini bisa Anda lakukan dengan menerapkan perawatan gigi dan mulut rutin, termasuk rutin menyikat gigi dua kali sehari, banyak minum air, dan menghindari kebiasaan merokok.
Selain itu, Anda juga perlu rutin periksa ke dokter gigi setiap enam bulan sekali untuk memastikan kondisinya tetap sehat.