Menu sahur dan buka puasa untuk pasien diabetes
Menu sahur dan berbuka berikut ini bisa Anda ikuti di rumah, dengan catatan jumlah kalori sudah disesuaikan dengan status gizi, umur, ada tidaknya stres akut, dan aktivitas harian.
Agar tidak salah, Anda sebaiknya melakukan konseling gizi terlebih dahulu dengan ahli atau dokter spesialis gizi.
Untuk jenis makanan utama, yakni untuk menu sahur, Anda dapat mengikuti Konsep Piring Makan Model T. Berikut aturannya.
- Piring harus mengandung zat energi, protein, vitamin, dan mineral.
- Jumlah sayur yang menyediakan vitamin, mineral, dan serat (bisa ditambah dengan buah) 2 kali lebih banyak dari bahan makanan sumber karbohidrat dan protein.
Untuk kelompok sayur, Anda bisa memilih ketimun, labu siam, tomat, wortel, bayam, brokoli, dan masih banyak jenis sayur lainnya.
Sementara untuk sumber karbohidrat, Anda bisa memilih nasi merah, kentang, jagung, ubi, singkong, dan lain-lain.
Kemudian untuk sumber protein, Anda bisa memilih ikan, tempe, telur, tahu, kacang hijau, kacang merah.
Semua jenis makanan untuk menu sahur dan buka puasa untuk penderita diabetes tidak boleh menggunakan tambahan gula, garam, ataupun lemak yang berlebih.
Jadi, menu makanan baiknya dibuat sendiri, bukan membelinya dari restoran.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar