Seputar anak

Halo Rahma Nugraha, terima kasih atas pertanyaannya.

Kondiai sakit merupakan hal yanh sangat tidak nyaman bagi anak, sel-sel tubuh juga banyak yang dirusak oleh penyakit, metabolisme meningkat sehingga sangat membutuhkan nutrisi untuk memulihkan sistem imun dan sel tubuh yang telah rusak. Pada saat sakit seringkali anak sulit makan atau menurun nafsu makannya.

Setelah sembuh, maka masa baru pulih inilah saat dimana sel tubuh mulai diperbaiki tentunya dibantunoleh kecukupan nutrisi dari gizi seimbang (karbohidrat, protein perlu ditingkatjab untuk pembentukan sel tubuh, lemak, vitamin dan mineral)

Namun salah satu kendalanya yaitu nafsu makan amak yang seringkali masih menurun atau tidaj ada sama sekali.

WHO merekomendasikan dalam panduannya bahwa untuk anak pasca sembuh dari sakit maka kenalkan lagi dengan makanan perlahan dan berproses, berikan dalam porsi kecil namun sering, setiap 2 jam sekali tidak apa-apa khusus kondisi pasca sakit ini.

Kemudian perhatikan kembali beberapa poin feeding rules anak saat makan:

- pastikan menu yang disajikan mengandung gizi seimbang, perbanyak asupan protein untuk pembentukan sel tubuh

- berikan dalam kondisi dan suasana menyenangkan seperti ajak makan bersama keluarga, biarkan anak memegang makanannya atau alat makannya sendiri

- berikan menu bervariasi dan menatik

- bantu dengan finger food yang padat kalori atau buah dingin agar menarik untuk anak

- anak mungkin bosan disuapi dengan sendok, coba suapi dengan tangan

-Sabar, ini yang paling utama. Sabar dan telaten serta kreatif mencari cara untuk mengembalikan nafsu makan si kecil.

Semoga membantu, terjma kasih