🔥 Diskusi Menarik

Seputar anak

Siang dok saya mau bertanya seputar bayi

Anak saya usia 6bulan dan sudah mulai mpasi tapi kenap iya dia tidak mau dan paling makan dikit setelah makan selang beberapa jam dia pasti muntah dan lebih dari 1kali, kira2 kenapa iya dok,

Mohon di jawab

Trmaksih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3
2

2 komentar

Halo Mila Rosita, terimakasih atas pertanyaannya.


MPASI adalah makanan pendamping ASI yang bisa mulai diberikan saat usia anak 6 bulan.


pemberian awal mpasi itu tidak langsung banyak karena anak baru dikenalkan dengan makanan padat, bertahap dulu. awal bisa masuk 3 sendok makan sekali makan sudah oke bertahan nanti naik jadi 250 ml terus naik lagi 1 mangkok, perhatikan lagi teksturnya, usia 6 bulan teksturnya puree (jangan terlalu encer, jangan terlalu kental) atau mashed dan berikan lengkap (karbohidrat, lemak, protein, buah, sayur), jadi jangan cuma buah saja atau sayur saja, berikan makanan lengkap tapi teksturnya disesuaikan, kalo usia 6 bulan berarti puree atau mashed teksturnya.


Makan itu skill, mpasi anak belajar makan, jadi harus sabar, nikmati prosesnya, yang penting benar dulu cara dan prosesnya. lagipula ASI masih lanjut, jadi utamakan melatih anak makan dengan benar sesuai caranya.



bedakan gagging dan muntah. gagging itu anak keliatan mau muntah saat masuk makanan, itu wajar yang penting bukan tersedak, karena di mulut anak ada refleks gagging di lidahnya, refleks ini ada untuk mencegah anak muntah. maka pastikan:

- posisi makan harus benar (biasakan tegak di atas kursi, kalo belum bisa paten banget duduknya yang penting biasakan tegak walau dipangku, tegak badannya)


- harus konsentrasi (tidak ada mainan, gadget atau apapun yang mengganggu konsentrasi anak saat belajar makan)


- awasi anak saat makan, konsentrasi juga yang menyuapi anak saat jam makan


kalau selang beberapa waktu anak muntah coba cek:


- apakah anak langsung ditiduri setelah makan, karena kalau posisi langsung tidur ya bisa berbalik makanannya karena lambung dan saluran pencernaannya kan masih dilatih. itulah pentingnya posisi tegak


- apakah terlalu kenyang makannya. 3 sendok makan dulu awal, berikan 2x dulu bertahap nanti naik 4x sehari.


- perhatikan lagi feeding rules: jadwal makan (awal 2x bertahal naik, jangan ada gangguan seperti gadget atau mainan, proses yang menyenangkan tidak dipaksa)


Jika muntah terus terjadi, silakan cek langsung anak ke dokter spesialis anak (SpA) terdekat.


terimakasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda seputar bayi yang tidak mau makan dan sering muntah setelah makan. Ada beberapa faktor yang mungkin menjadi penyebabnya:
  1. Tidak siap untuk makan padat: Setiap bayi berkembang dengan kecepatan yang berbeda, dan beberapa mungkin belum siap untuk makan makanan padat pada usia 6 bulan. Pastikan bahwa bayi Anda sudah menunjukkan tanda-tanda kesiapan untuk makan padat, seperti kemampuan untuk duduk dengan dukungan, menunjukkan minat pada makanan, dan kemampuan menggerakkan makanan dari depan ke belakang mulut.

  2. Pemilihan makanan yang tidak cocok: Mungkin ada makanan tertentu dalam makanan pendamping ASI (MPASI) yang tidak cocok dengan bayi Anda. Cobalah untuk mencatat makanan apa yang menyebabkan muntah dan hindari memberikannya lagi. Juga, pastikan bahwa makanan yang Anda berikan memiliki tekstur yang sesuai dengan usia dan kemampuan mengunyah bayi Anda.

  3. Porsi makan yang terlalu besar: Mungkin Anda memberikan porsi makan yang terlalu besar untuk bayi Anda. Pada awalnya, bayi hanya perlu sedikit makanan padat sebagai tambahan dari ASI atau susu formula. Mulailah dengan porsi kecil dan perlahan-lahan tingkatkan seiring waktu.

  4. Refluks asam: Beberapa bayi mungkin mengalami refluks asam, di mana asam lambung naik kembali ke kerongkongan dan menyebabkan muntah. Jika Anda mencurigai ini menjadi penyebabnya, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

  5. Penyakit serius: Meskipun jarang terjadi, muntah yang berlebihan setelah makan juga bisa menjadi tanda penyakit serius seperti stenosis pilorus. Jika bayi Anda terus muntah dan tidak menunjukkan peningkatan dalam makanan, segera konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

Saya sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter anak untuk mendapatkan evaluasi yang lebih mendalam dan penanganan yang sesuai. Dokter akan dapat melakukan pemeriksaan fisik dan memberikan saran yang lebih spesifik berdasarkan kondisi bayi Anda. Semoga bayi Anda segera membaik!

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan