🔥 Diskusi Menarik

Menurunkan BB

dok saya dalam seminggu ada 5 hari melakukan internitent fasting, dalam 1 harinya saya lakukan puasa kurang lebih 18-20 jam, apakah itu work it dok? dan dalam periode saat berbuka itu saya makan 2x dok tapi saat makan itu saya makan makanan normal dok , saran dokter juga itu sudah bagus dilakukan atau lebih baik lagi ya dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
17
2

2 komentar

oh iya dok saat jendela makan itu baiknya maksimal kalori itu berapa ya Cal ya dok?biar saya lebih bisa pola saat jam makan nya

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Intermittent fasting adalah pola makan yang melibatkan periode puasa yang teratur dalam sehari. Puasa yang Anda lakukan selama 18-20 jam dalam sehari termasuk dalam pola intermittent fasting yang populer, yang dikenal sebagai 16/8 fasting. Dalam pola ini, Anda berpuasa selama 16 jam dan mengonsumsi makanan dalam jendela waktu 8 jam.:

Pola makan ini dapat membantu menurunkan berat badan karena membatasi waktu makan Anda, sehingga mengurangi asupan kalori secara keseluruhan. Namun, penting untuk diingat bahwa menurunkan berat badan secara sehat melibatkan kombinasi dari pola makan yang seimbang, olahraga teratur, dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.

Dalam periode berbuka puasa, penting untuk memilih makanan yang sehat dan bergizi. Memilih makanan normal yang seimbang, seperti protein, serat, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks, adalah langkah yang baik. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi penting seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan protein tanpa lemak.

Namun, penting juga untuk memperhatikan jumlah kalori yang Anda konsumsi selama periode makan. Jika Anda ingin menurunkan berat badan, pastikan asupan kalori Anda tetap dalam batas yang sesuai dengan tujuan Anda.

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan kesehatan Anda secara keseluruhan. Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum memulai pola makan seperti intermittent fasting.

Terakhir, setiap orang memiliki kebutuhan dan respons yang berbeda terhadap pola makan tertentu. Jika Anda merasa nyaman dan melihat hasil yang positif dengan intermittent fasting, maka itu bisa menjadi pilihan yang baik bagi Anda. Namun, jika Anda merasa tidak nyaman atau tidak melihat hasil yang diinginkan, ada baiknya untuk mencari alternatif pola makan yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Saya harap ini menjawab pertanyaan Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan