Gimana dok cara menggemukan badan saya udh makan banyak tpi g ad perubahan
kulit wajah
bagaimana cara mengatasi jerawat disekitar jidat, dagu, hidung, pipi, dan bagian rahang? skincare apa yang cocok untuk jenis kulit berminyak berkomedo dan berjerawat?
2 komentar
Terbaru
Halo Grace, terima kasih atas pertanyaan anda.
Pengobatan jerawat bisa membutuhkan waktu 1–12 minggu, tergantung pada tingkat keparahan jerawat. Metode pengobatan jerawat terbagi menjadi terapi obat-obatan dan terapi nonobat.
1. Pemberian obat-obatan -> Obat jerawat akan disesuaikan dengan jenis jerawat dan kondisi pasien. Obat yang digunakan biasanya berupa obat oles dengan kandungan zat berikut:
- Benzoyl peroxide
- Tretinoin
- Adapalene
- Asam azaleat
- Antibiotik oles
Jika jerawat cukup parah, dokter juga akan meresepkan obat minum, seperti:
- Antibiotik minum, seperti doxycycline atau tetracycline
- Isotretinoin
- Pil KB kombinasi
- Antiandrogen, seperti spironolactone
- Isotretinoin oral (diminum)
Perlu diketahui, penggunaan obat di atas harus terlebih dahulu dikonsultasikan dengan dokter. Hal ini untuk mencegah timbulnya efek samping akibat penggunaan obat yang berlebihan atau tidak tepat. Selain itu, beberapa obat jerawat tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil karena dapat menimbulkan kecacatan pada janin.
2. Selain menggunakan obat-obatan, ada pula metode lain untuk mengobati jerawat, yaitu:
- Peeling, untuk mengelupas kulit yang berjerawat menggunakan bahan kimia, seperti asam salisilat, asam glikolat, atau asam retinoid, sehingga tumbuh lapisan kulit baru
- Pengangkatan (ekstraksi) komedo, untuk mencabut komedo menggunakan alat khusus
- Terapi fotodinamik atau terapi laser, untuk meredakan peradangan pada jerawat
- Terapi mikrodermabrasi, untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan mengurangi bekas jerawat
- Suntik kortikosteroid ke jerawat yang meradang, untuk mengempiskan jerawat nodul atau kista serta meredakan nyeri
Perawatan jerawat dari dokter harus selalu disertai dengan perawatan mandiri yang baik. Beberapa upaya yang perlu dilakukan adalah:
- Bersihkan area kulit yang berjerawat dengan sabun pembersih wajah berbahan lembut dan air hangat, sebanyak 2 kali sehari atau setelah berkeringat.
- Hindari menggunakan sabun scrub, spons, atau kain untuk mencuci wajah, karena dapat mengiritasi dan memperparah Hindari juga menggosok terlalu kuat ketika mencuci muka.
- Bersihkan rambut atau keramas setiap hari, karena rambut yang kotor dapat menimbulkan jerawat di kulit kepala.
- Gunakan produk kosmetik berbahan dasar air yang tidak menghalangi pori-pori kulit, serta hindari produk perawatan kulit yang mengandung minyak dan bersifat komedogenik.
- Jangan terlalu sering menyentuh wajah, terutama bila belum mencuci tangan.
- Jangan memencet komedo atau jerawat, karena bisa menyebabkan infeksi atau meninggalkan bekas luka.
- Gunakan pelembap dan tabir surya yang tidak mengandung minyak.
- Hindari terlalu sering mengenakan benda yang menimbulkan gesekan di kulit, seperti ikat kepala, topi, atau baju ketat.
- Usahakan untuk segera mandi setelah melakukan aktivitas yang banyak berkeringat atau kotor.
- Batasi konsumsi makanan penyebab jerawat.
Sekian dan terima kasih
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Untuk mengatasi jerawat di area jidat, dagu, hidung, pipi, dan rahang, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan:Membersihkan wajah secara teratur: Gunakan pembersih wajah yang lembut dua kali sehari, pagi dan malam. Pastikan untuk membersihkan wajah dengan lembut dan hindari menggosok terlalu keras, karena hal ini dapat merusak kulit dan memicu produksi minyak berlebih.
Gunakan produk yang mengandung bahan aktif seperti asam salisilat atau benzoyl peroxide: Bahan-bahan ini dapat membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab jerawat. Gunakan produk dengan konsentrasi yang sesuai dengan jenis kulit Anda dan ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.
Gunakan pelembap ringan: Meskipun kulit berminyak, tetap penting untuk menggunakan pelembap yang ringan dan tidak menyumbat pori-pori. Pilih pelembap yang mengandung bahan seperti gel atau lotion yang tidak meninggalkan rasa berat pada kulit.
Hindari memencet atau menggaruk jerawat: Meskipun tergoda untuk memencet atau menggaruk jerawat, hal ini dapat menyebabkan peradangan lebih lanjut dan meninggalkan bekas luka atau noda pada kulit. Jika Anda memiliki jerawat yang parah atau sulit diatasi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit untuk perawatan yang lebih intensif.
Perhatikan pola makan dan gaya hidup: Konsumsi makanan sehat, hindari makanan berlemak dan berminyak yang dapat memicu produksi minyak berlebih. Juga, pastikan untuk menjaga kebersihan wajah dengan rutin mencuci tangan sebelum menyentuh wajah dan mengganti sarung bantal secara teratur.
Selain langkah-langkah di atas, penting juga untuk memilih produk skincare yang sesuai dengan jenis kulit berminyak, berkomedo, dan berjerawat. Pilihlah produk yang mengandung bahan seperti asam salisilat, benzoyl peroxide, atau tea tree oil yang dapat membantu mengatasi jerawat dan mengontrol produksi minyak berlebih. Selalu lakukan uji coba terlebih dahulu pada area kecil kulit sebelum menggunakan produk secara keseluruhan untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau iritasi.
Namun, setiap individu memiliki kondisi kulit yang berbeda, jadi sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik dan sesuai dengan kebutuhan kulit Anda.
Related content