🔥 Diskusi Menarik

Bab Berdarah

Maau bertanya, beberapa bulan lalu sy bab berdarah sy sadar awal mulanya karena tinja keras lalu mengedan saya dan timbul darah. Selanjutnya sy minum jus campuran buah malah laginya sy mencret dan ada tinja keras karena susah keluar sy paksa mengejan dan berdarah lagi. Setelah itu sampai sekarang sy setelah BAB ada benjolan didalam anus dan beberapa jam kempes lagi. Itu kenapa ya? Apakah berbahaya? Sy panik.


Saya BAB hingga saat ini sudah tidak berdarah, krn sy sudah makan banyak serat. Makasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
10
2

2 komentar

Hai Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.


Adanya benjolan di dalam anus Anda perlu diperiksa lebih lanjut oleh dokter. Benjolan tersebut bisa merupakan tanda dari wasir, atau kondisi medis lain yang bisa menjadi lebih serius jika tidak ditangani dengan baik.


Disarankan untuk segera periksakan langsung keluhan Anda dan berkonsultasi dengan dokter spesialis untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan menghindari komplikasi lebih lanjut. Jangan panik, namun tetap periksa ke dokter ya, untuk mendapatkan penanganan yang sesuai dengan penyebab dasar keluhan Anda.


Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.

4 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan informasi yang Anda berikan, kemungkinan benjolan yang Anda rasakan di dalam anus setelah mengalami BAB berdarah bisa disebabkan oleh beberapa kondisi seperti fisura anus, wasir (hemoroid), atau abses anus. Fisura anus adalah luka kecil pada dinding rektum yang dapat terjadi akibat tinja keras atau tegang saat BAB. Wasir adalah pembengkakan pembuluh darah di dalam atau di sekitar anus yang dapat menyebabkan pendarahan saat BAB. Sedangkan abses anus adalah infeksi pada luka di sekitar anus yang dapat menyebabkan benjolan dan keluarnya cairan.

Untuk mengetahui penyebab pasti dan penanganan yang tepat, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter spesialis bedah atau dokter spesialis gastroenterologi. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan tes tambahan seperti sigmoidoskopi atau kolonoskopi untuk menegakkan diagnosis.

Penting untuk tidak mengabaikan kondisi ini dan segera mencari bantuan medis untuk mendapatkan penanganan yang sesuai. Jangan panik, tetapi tetap waspada dan segera konsultasikan dengan dokter. Jika Anda sudah merasa lebih baik setelah mengonsumsi makanan tinggi serat dan tidak mengalami BAB berdarah lagi, tetaplah menjaga pola makan yang sehat dan hindari mengedan terlalu keras saat BAB. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

4 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan