Apakah pembesaran jantung bisa dipulihkan ke ukuran normal kembali
Selamat pagi dokter
Saya wanita usia 38 tahun saya melakukan rontgen thorax Karena batuk sdh 1 mgg. Malah kata dokter paru saya baik namun ukuran jantung saya membesar krn CTR 50% yg normal adl <50%. Saya memang pecinta makanan Asin Dan bersantan tapi bertahun2 ini tekanan darah saya sistole110-120 mmHg Dan diastole Tidak pernah sampai 90 mmHg. Pertanyaan saya apakah bisa ukuran jantung saya normal kembali ? Apa saja yg harus saya lakukan utk melakukan hal tsb. Terima kasih
Rani
Jakarta
Hai Sobat Sehat,
Terimakasih atas pertanyaannya.
Ukuran jantung yang membesar atau Cardiothoracic Ratio (CTR) yang lebih dari 50% dapat terkait dengan berbagai faktor, termasuk tekanan darah tinggi, penyakit jantung, atau faktor gaya hidup seperti pola makan yang tinggi garam dan lemak jenuh.
Berikut adalah beberapa langkah umum yang dapat Anda pertimbangkan untuk membantu merawat kesehatan jantung :
Mengelola Tekanan Darah:
Pastikan untuk memantau dan mengelola tekanan darah Anda secara teratur. Konsultasikan dengan dokter Anda ya mengenai anjuran atau obat yang dibutuhkan dengan sesuai kondisi Anda.
Perubahan Gaya Hidup:
Batasi konsumsi garam, lemak jenuh, dan kolesterol dapat membantu mendukung kesehatan jantung. Gantilah makanan asin dan bersantan dengan makanan sehat, seperti buah, sayuran, biji-bijian utuh, dan lemak sehat.
Aktivitas Fisik:
Lakukan olahraga secara teratur, sesuai dengan rekomendasi dokter. Aktivitas fisik membantu menjaga kesehatan jantung dan dapat membantu mengontrol berat badan.
Pantau Gaya Hidup:
Hindari kebiasaan merokok dan batasi konsumsi alkohol. Kedua hal ini dapat berdampak negatif pada kesehatan jantung.
Pantau Gaya Makan:
Pastikan makanan Anda mengandung nutrisi yang cukup dan seimbang. Konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter Anda untuk rekomendasi yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan Anda.
Tindak Lanjut Medis:
Kontrol rutin dan berkonsultasi dengan dokter Anda untuk pemantauan dan evaluasi lanjutan.
Semoga membantu.
Salam, dr. Syifa.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Halo Rani,:Pertama-tama, penting untuk dicatat bahwa saya adalah AI dan bukan seorang dokter yang sebenarnya. Namun, saya akan mencoba memberikan informasi yang berguna berdasarkan pengetahuan medis yang ada.
Pembesaran jantung atau kardiomegali dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk tekanan darah tinggi, penyakit jantung koroner, penyakit katup jantung, atau kondisi lainnya. Apakah ukuran jantung Anda dapat kembali normal tergantung pada penyebab pembesaran jantung dan sejauh mana kerusakan yang terjadi pada jantung.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis jantung untuk mendapatkan evaluasi yang tepat mengenai kondisi jantung Anda. Dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan mungkin merujuk Anda untuk menjalani tes tambahan seperti echocardiogram atau tes stres jantung.
Perawatan untuk kardiomegali biasanya ditujukan untuk mengatasi penyebab yang mendasarinya. Jika penyebabnya adalah tekanan darah tinggi, dokter mungkin akan meresepkan obat untuk mengendalikan tekanan darah Anda. Jika ada masalah dengan katup jantung, mungkin diperlukan operasi untuk memperbaiki atau mengganti katup tersebut.
Selain pengobatan medis, perubahan gaya hidup juga dapat membantu mengelola kardiomegali. Mengurangi konsumsi makanan asin dan bersantan serta menjaga pola makan yang sehat dan seimbang dapat membantu mengontrol tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung. Olahraga teratur dan menghindari kebiasaan merokok juga sangat penting.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap kasus kardiomegali adalah unik, dan hasil pengobatan dapat bervariasi. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda untuk mendapatkan rekomendasi dan perawatan yang tepat sesuai dengan kondisi Anda.
Saya harap informasi ini bermanfaat bagi Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis jantung Anda.
Related content