Apa Bahaya Terlalu Banyak Minum Air?
Air sangat dibutuhkan oleh tubuh, agar tubuh bisa berfungsi dengan baik. Namun, jumlah yang dikonsumsi harus cukup, tidak kurang, dan tidak lebih. Konon katanya terlalu banyak minum air itu berbahaya, bagaimana kita tahu gejala awal saat kita sudah mulai overhidrasi atau terlalu banyak minum air? Dan dari artikel yang saya baca bahwa picu kematian Bruce Lee, dikarenakan terlalu banyak minum air. Mohon penjelesannya dok, mengenai bahaya terlalu banyak minum air ini. Terima kasih.
Halo Jingga, terima kasih atas pertanyaan anda.
Kebanyakan minum air mungkin memicu terjadinya overhidrasi dan keracunan air. Berikut ini adalah penjelasan dari kedua kondisi tersebut.
1. Overhidrasi -> Overhidrasi adalah istilah untuk menggambarkan kondisi tubuh yang kelebihan asupan cairan. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan dehidrasi atau tubuh kekurangan cairan. Orang dengan overhidrasi umumnya mengalami penyakit atau kondisi tertentu sehingga tubuh tidak mampu membuang kelebihan air dengan benar. Kondisi ini juga bisa terjadi saat Anda minum lebih banyak air daripada yang bisa organ ginjal keluarkan melalui cairan urine. Air yang tidak bisa dikeluarkan ini akan kembali terserap ke dalam aliran darah. Pada akhirnya, tubuh Anda akan menyimpan terlalu banyak air.
2. Keracunan air -> Keracunan air adalah gangguan fungsi otak yang disebabkan oleh konsumsi air yang terlalu banyak tanpa disertai dengan penambahan asupan garam harian. Kondisi ini terjadi saat garam (natrium) dan elektrolit lain dalam tubuh menjadi terlalu encer, di mana dalam istilah medis dikenal sebagai hiponatremia. Hiponatremia bisa dialami saat kadar natrium dalam darah berada di bawah 135 milimol/liter (mmol/l). Saat kadar natrium turun akibat konsumsi air berlebihan, sel-sel tubuh dapat menyerap lebih banyak air sehingga menyebabkan pembengkakan. Jika terjadi pada sel-sel otak, hal ini bisa menimbulkan gejala serius dan bahkan kematian.
Overhidrasi pada tahap awal umumnya tidak bergejala. Namun, kondisi ini umumnya baru bergejala saat tekanan dalam tengkorak meningkat akibat pembesaran sel-sel otak. Hal inilah yang memicu gejala awal keracunan air, seperti sakit kepala, mual, dan muntah. Apabila tidak segera diobati, terlalu banyak minum air bisa menyebabkan kadar natrium yang sangat rendah dalam aliran darah Anda. Dalam kasus keracunan air yang lebih parah, Anda juga merasakan sejumlah gejala, seperti:
- mengantuk,
- kebingungan,
- kesulitan berpikir,
- mengalami disorientasi,
- kram otot, dan
- sulit bernapas.
Anda mungkin juga memerlukan perawatan untuk kasus keracunan air yang parah seperti berikut ini.
- Infus cairan natrium. Natrium dalam bentuk cairan dapat diberikan melalui pembuluh darah (intravena/IV) untuk meningkatkan kembali jumlah natrium dalam darah.
- Obat-obatan. Resep obat akan membantu ginjal membuang urine dalam jumlah besar sehingga mengembalikan konsentrasi elektrolit ke kadar normal.
- Dialisis. Prosedur cuci darah dilakukan untuk mengurangi kelebihan air dalam tubuh, terutama bila organ ginjal tidak bisa bekerja dengan baik.
Sekian dan Terima Kasih