🔥 Diskusi Menarik

Anak Susah gemuk

Tanya dok, kenapa anak saya umur 5 tahun susah sekali nambah BB nya, sekarang hanya 14-15kg, padahal nafsu makan bagus porsi juga banyak dok. Tapi anak saya sering BAB dok, seringnya setyap kenyang. Solusi nya gimana ya dok biar tambah BB. Makasih dok sebelumnya

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
8
2

2 komentar

Halo sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.


Gemuk bukanlah standar anak sehat. Gemuk atau tidak gemuk bukan berarti anak tidak sehat. Yang perlu dipahami bahwa tanda anak sehat yaitu pertumbuhan dan perkembangan anak berjalan sesuai dengan milestone atau standarnya.


jadi, jangan hanya berpatokan dari berat badan, cek juga tinggi badan anak, serta perhatikan gizi makanannya, bukan cuma porsinya, gizi nya harus lengkap (karbohidrat, protein lemak vitamin mineral), perhatikan juga aktivitas fisik harian dan genetik orang tuanya (karena postur juga dipengaruhi oleh orang tua), namun bisa juga memang ada penyakit yang belum terdeteksi yang membuat Berat badan seret dan ini harus diperiksakan ke dokter.


Pertumbuhan anak dinilai dari berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala yang secara rutin diukur setiap bulan lalu dimasukkan hasilnya ke buku KIA atau aplikasi tumbuh kembang IDAI.


Pengukuran tidak hanya harus dilihat dari berat badan melainkan juga jenis kelamin, tinggi badan dan lingkar kepalanya, oleh karenanya ada beberapa kurva yang harus diperhatikan :BB/U (berat badan per umur), TB/U (Tinggi badan per umur) IMT (indeks masa tubuh), BB/TB (berat badan per tinggi badan), dan lingkar kepala. Seluruhnya berkesinambungan.


Apabila terdapat aspek yang tidak naik misalnya berat badan, perhatikan juga apakah tinggi badannya naik signifikan, karena kemungkinan asupan yang masuk kemudian terpakai untuk penambahan tinggi badannya.


Perlu diketahui juga bahwa kenaikan berat badan anak semakin bertambah usia akan semakin kecil. Untuk anak diatas 1 tahun, minimal kenaikan 2 kg dalam setahun, jadi per bulan minimal naik 100-200 gram sudah oke.


Aktivitas fisik sehari-hari juga pada anak usia 5 tahun itu cukup banyak sehingga energi mungkin terpakai lebih banyak.


Hal yang perlu diperhatikan ialah apakah proses makannya lancar, apakah anak sakit, bagaimana nutrisi yang disajikan apakah menunya sudah memenuhi nilai gizi seimbang (karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral), sehari makan 3x makan utama dan 2x selingan, apakah anak makan dengan benar namun berat badannya tetap seret. Semua hal tersebut perlu dievaluasi terlebih dahulu


Maka, selalu pantau hasil pengukuran tumbuh kembang anak ke dalam kurva KMS (kartu menuju sehat) yang ada di buku KIA atau gunakan aplikasi PRIMAKU yang direkomendasikan oleh IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia).


Apabila ragu karena perlu banyak yang dievaluasi untuk menilai status gizi anak ideal atau tidak, dan mengecek ada penyakit lainnya yang belum terdeteksi, silakan berkonsultasi dengan dokter spesialis anak (SpA) terdekat.



terimakasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba memberikan beberapa saran untuk masalah anak Anda yang sulit gemuk.:
  1. Konsultasikan dengan dokter anak: Pertama-tama, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak untuk mengevaluasi kondisi kesehatan anak Anda secara menyeluruh. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin juga tes laboratorium untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan yang mendasari sulitnya anak Anda menambah berat badan.

  2. Perhatikan pola makan: Pastikan anak Anda mendapatkan makanan yang seimbang dan bergizi. Berikan makanan yang kaya akan kalori, protein, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks. Tambahkan makanan tinggi kalori seperti kacang-kacangan, alpukat, keju, dan minyak zaitun ke dalam makanan anak Anda. Juga, pastikan anak Anda makan dalam porsi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan kalorinya.

  3. Frekuensi makan: Selain memperhatikan jenis makanan, perhatikan juga frekuensi makan anak Anda. Berikan makanan dalam porsi kecil tapi sering, misalnya 5-6 kali sehari. Ini dapat membantu meningkatkan asupan kalori anak Anda.

  4. Pilih camilan yang sehat: Berikan camilan yang sehat dan bergizi antara waktu makan utama. Pilih camilan seperti buah-buahan, kacang-kacangan, atau yogurt yang tinggi protein.

  5. Batasi minuman: Hindari memberikan minuman yang mengandung gula berlebihan seperti minuman bersoda atau jus buah yang dikemas. Sebaiknya berikan air putih sebagai minuman utama anak Anda.

  6. Aktivitas fisik: Pastikan anak Anda tetap aktif dengan bermain dan bergerak. Aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan nafsu makan dan metabolisme anak Anda.

  7. Konsultasikan dengan ahli gizi: Jika anak Anda masih sulit menambah berat badan meskipun sudah mengikuti saran-saran di atas, Anda dapat berkonsultasi dengan ahli gizi. Mereka dapat membantu merencanakan diet yang sesuai dengan kebutuhan anak Anda.

Selalu ingat untuk berkonsultasi dengan dokter anak sebelum melakukan perubahan signifikan dalam pola makan atau gaya hidup anak Anda. Mereka dapat memberikan saran yang lebih spesifik dan sesuai dengan kondisi anak Anda. Semoga anak Anda segera mencapai berat badan yang sehat!

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan