🔥 Diskusi Menarik

Susah Ngantuk ketika jam tidur

Dok, saya termasuk orang yang susah tidur. Dibilang insomnia juga seharusnya bukan, saya tidak ada riwayat itu. Tapi yang saya heran, kenapa kalau saya kurang tidur saya malah susah tidur. Ketika jamnya tidur malah tidak ngantuk, tapi kalau jam kerja malah ngantuk. Saya tidak pernah merubah rutinitas tidur malam, paling hanya tidur siang yang saya rubah2 kadang tidur kadang tidak. Saya jadi selalu kepikiran kalau ga bisa tidur bagaimana. Saya sudah mematikan lampu, mematikan hp, mendinginkan ruangan, menghindari kafein. Apa ada saran supaya saya bisa kembali ngantuk di jam tidur saya? Terimakasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Kesulitan untuk memulai tidur dapat terjadi karena berbagai faktor, bisa saja karena faktor fisik ataupun karena faktor psikologis. Terganggunya pola tidur akan mengganggu seseorang dalam menjalani kesehariannya, dan juga akan berdampak pada produktivitas. Saat ini, anda perlu mencari tahu penyebab anda mengalami kesulitan memulai tidur.


Apabila sumbernya dari permasalahan psikologis, maka anda perlu mengevaluasi pikiran-pikiran yang muncul yang membuat anda merasa tidak nyaman sehingga sulit untuk tidur. Kemudian, anda dapat menceritakan perasaan dan pikiran yang anda alami tersebut ke orang yang anda percaya, atau bisa juga dengan menulis jurnal harian secara berkala. Selain itu, anda juga dapat melakukan relaksasi pernapasan ketika anda akan memulai tidur. Semoga membantu ya.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba memberikan beberapa saran untuk membantu Anda mengatasi kesulitan tidur yang Anda alami.
  1. Tetapkan rutinitas tidur yang konsisten: Cobalah untuk tidur dan bangun pada jam yang sama setiap hari, termasuk akhir pekan. Ini akan membantu mengatur ritme sirkadian tubuh Anda dan memperkuat kebiasaan tidur yang baik.

  2. Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman: Pastikan kamar tidur Anda gelap, sejuk, dan tenang. Matikan lampu, hindari suara bising, dan gunakan tirai atau penutup mata jika perlu. Juga, pastikan kasur dan bantal Anda nyaman dan mendukung tidur yang baik.

  3. Hindari stimulan sebelum tidur: Hindari minuman atau makanan yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, atau cokelat, beberapa jam sebelum tidur. Kafein dapat mengganggu tidur dan membuat Anda sulit tidur.

  4. Hindari tidur siang terlalu lama: Jika Anda tidur siang, pastikan durasinya tidak terlalu lama dan tidak terlalu dekat dengan waktu tidur malam Anda. Tidur siang yang terlalu lama atau terlalu dekat dengan waktu tidur malam dapat mengganggu pola tidur Anda.

  5. Hindari aktivitas yang merangsang sebelum tidur: Hindari menggunakan perangkat elektronik, seperti ponsel atau tablet, sebelum tidur. Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar perangkat elektronik dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang membantu mengatur tidur.

  6. Lakukan relaksasi sebelum tidur: Cobalah melakukan aktivitas relaksasi sebelum tidur, seperti meditasi, pernapasan dalam, atau membaca buku. Ini dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh Anda sehingga lebih siap untuk tidur.

  7. Hindari stres sebelum tidur: Jika Anda merasa cemas atau stres sebelum tidur, cobalah menulis di jurnal atau melakukan aktivitas yang membantu mengurangi stres, seperti yoga atau mandi hangat. Mengurangi stres sebelum tidur dapat membantu Anda lebih rileks dan siap untuk tidur.

Jika Anda telah mencoba langkah-langkah ini namun masih mengalami kesulitan tidur yang signifikan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli tidur. Mereka dapat melakukan evaluasi lebih lanjut dan memberikan saran atau pengobatan yang sesuai dengan kondisi Anda.

Semoga saran-saran ini membantu Anda mendapatkan tidur yang lebih baik. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan tanyakan.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan