🔥 Diskusi Menarik

Sering merasa kesepian

Halo dok, saya seorang mahasiswa yg berumur 23 tahun. Sebelumnya saya tidak punya riwayat mental health. Sudah beberapa bulan belakangan ini saya selalu merasa kesepian dan kosong, saya bahkan selalu takut untuk ditinggalkan orang-orang terdekat. Saya terkadang akan melakukan apapun agar saya tidak ditinggalkan. Saya cenderung tidak pernah berdiskusi dgn keluarga tentang keadaan saya. Saya lebih memilih diam,

0
3
1 komen

1 komentar

Halo Rany Ramdhan, terima kasih untuk pertanyaannya.


Tidak bisa dipungkiri bahwa adanya rasa takut akan ditinggalkan atau kesepian menyebabkan kekhawatiran dan kesedihan yang mendalam. Setiap orang melewati proses tersebut dengan cara berbeda-beda. Akibatnya bisa juga berdampak kepada kondisi psikologis lainnya dan juga kondisi fisik, bahkan bisa mengganggu seseorang dalam menjalani aktivitas keseharian.


Sebagai upaya yang dilakukan sendiri, anda dapat meluangkan waktu lebih banyak untuk berdialog dengan diri sendiri mengenai rasa takut kesepian/ ditinggalkan anda, dan pikiran yang menyertai. Tanyakan pula kekhawatiran yang muncul pada diri anda, lalu melihat kekhawatiran tersebut apakah rasional sesuai fakta atau tidak. Anda tidak perlu ragu untuk menceritakan kondisi yang anda alami dengan orang terdekat, dan membuka diri untuk meminta feedback.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses tersebut, yaitu memberikan waktu pada diri sendiri untuk mengakui, memahami dan menerima emosi yang hadir, karena dengan melonak emosi tersebut hanya akan menyebabkan proses berdamai membutuhkan waktu yang lebih lama, atau bahkan malah membuat kondisi diri semakin buruk. Melakukan aktivitas yang produktif dan menyenangkan sebagai bentuk pengalihan agar tidak berlarut-larut dalam kesepian dan kesedihan tersebut, seperti melukis, menulis, bermain music, dsb. Anda juga dapat menuangkan seluruh pikiran dan perasaan anda pada jurnal harian secara berkala. Temukan pula akar permasalahan yang membuat anda merasa khawatir akan kesendirian dan kesepian. Selain itu, tetap membuka diri untuk terkoneksi dengan sekitar, seperti tetangga atau kerabat lainnya.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.


2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan