Rasa takut yang tiba2
Assalamualaikum halo dok, saya memiliki keluhan sbnrnya rasa ini sdh lama tp makin kesini saya rasakan setelah punya anak kembar dan saya mengasuh anak saya kembar sendiri dr bayi tidak ada yang membantu setiap harinya skrg anak sy ada 4 org jadi mnrt saya rasa ini wajar krna tingkat ke stres an saya yg meningkat. Rasa ini adlh rasa takut yang luar biasa yang tiba2 datang nya. Saya sangat takut mati. Jadi setiap ada perasaan aneh di diri saya misal ky tiba2 pusing atau perasaan aneh lainnya itu sy lsg berfikir jangan 2 sy akan mati sekarang dan jika pikiran itu sdh muncul disertai dgn perasaan saya yg aneh krn saking takutnya itu saya lansung bingung sy g tau hrus gimana sprti badan sy trsa berat menggigil dan seperti saya berada pd alam yg berbeda sprti tidak menyatu dgn org 2 sekitar krna org2 terlihat tenang bisa senyum sdgkan sy merasa sprti ingin mnta tlong krn sy mrsa ada diambang kematian. Saat rasa takut itu dtg otak sy berpikir jgn2 stlh ini nafas sy berhenti jgn2 saya akan pingsan dan jgn2 sy mati skrg. Seperti itu saat ketakutan itu dtg. Saat rasa itu dtg sy sll berjuang keras untuk melawan wlpn itu sgt susah dn berat tp sy cb unt mengalihkan pikiran sy ke hal2 yg positif. Biasanya rs itu muncul ktka mndgr ad org meninggal, atau lihat berita ttg pembunuhan ttg kecelakaan sprti itu. Jd yg ingin sy tanyakan apakah kejadian yg sy alami ini ada nama penyakitnya atau itu halusinasi sy krn saking takutnya yg sgt luar biasa atau apa dok, dan bagaimana cara mengatasinya krna takut ini suka muncul tiba2 dalam keadaan apapun saat sy sdg makan bersama keluarga saat saya sdg bekerja sendiri atau saat sy sdg liburan artinya kan pd saat itu sy dlm keadaan bahagia tp rasa takut itu tetap muncul. Jadi intinya saya sgt takut mati hingga saya berfikir jangan2 saya akan mati sekarang. Mohon bantuanya dok untuk mengatasi keadaan saya yg menakutkan ini jika rasa itu dtg . Terimakasih
Asaa rasa yang sama ketika ngerasa takut pikiran lngsung ke hal kematian,saya sering merasa hal kayaa gituh,kadang orang disekitar cerita kejdian yang aneh kaya yang kecelakaan dipukulin,saya langsung merasa ketakutan dan membayangkannyaa
Halo Qursiana, terima kasih untuk pertanyaannya.
Perlu diketahui bahwa munculnya pikiran takut akan kematian secara berlebihan, dengan intensitas kemunculannya sering dan tidak dapat dikendalikan sehingga mengganggu fungsi anda dalam menjalani keseharian merupakan salah satu gejala/ tanda yang perlu disadari untuk segera memeriksakan diri ke professional. Terdapat banyak faktor yang melatarbelakangi terjadinya hal tersebut. Oleh karena itu, dibutuhkan asesmen/ pemeriksaan mendalam mengenai kondisi individu, dan tidak dianjurkan untuk melakukan self diagnose (mendiagnosa diri sendiri).
Dalam diri individu terjadi proses mental yang saling berkaitan antara pikiran, perasaan, perilaku, dan sensasi tubuh/ fisik. Dengan demikian, anda perlu memperbanyak waktu berdialog dengan diri sendiri sehingga mengenali pemicu dan situasi yang menyebabkan emosi cemas/ takut berlebihan tersebut muncul, serta kenali juga pikiran yang hadir saat itu. Terkadang pikiran kita memikirkan berbagai hal yang seolah-olah yang dialami lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi.
Dengan mengenali situasi/ kondisi pemicunya, maka anda menjadi lebih mudah untuk mengantisipasi kondisi tersebut, misalnya melakukan relaksasi pernapasan (fokus pada napas masuk dan napas keluar) saat anda merasakan hal tersebut sampai anda merasa tenang dan rileks kembali, serta membantu anda untuk kembali ke kondisi “here and now”. Tanyakan pula pada diri anda, apakah kecemasan tersebut benar nyata sesuai fakta yang terjadi atau hanya subjektifnya anda saja. Dengan demikian anda dapat menemukan alternatif pikiran baru yang lebih rasional dan adaptif, sehingga dapat mengurangi intensitas cemas yang berlebihan. Segera memeriksakan diri secara langsung ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah, agar mendapatkan gambaran komprehensif mengenai kondisi anda dan langkah selanjutnya yang dapat dilakukan.
Semoga membantu ya
Halo mom aku tahu banget rasanya posisi mom. aku saja yg anak satu rasanya lelah banget sampe berpikir gak mau nambah tapi saat lain waktu pengen nambah anak. Sedih sekali. Dan dari cerita mom. Mungkin bisa konsul ke ahlinya mom agar mendapatkan penanganan terbaik mom. Semangat mom. Semoga jadi ibu yang kuat ya mom demi anak anak. Aku pun sedangkan belajar mom