Perubahan mental setelah diselingkuhi
Saya ingin konsul dokter..
Saya wanita berumur 25 thn. Di thn 2022 bln September saya cerai
Setelah saya bercerai karena mantan suami saya selingkuh,dan saya merasa batin saya sakit karena sudah banyak pengorbanan saya dari segi materi dan tenaga.. Emosi saya kadang gak beraturan sering tiba2 merasa sedih terbayang perlakuannya dulu ke saya dan saya hampir nangis lama nya hampir 4 jam dan sya dikira orang kesurupan dokter, padahal saya ingat orang bicara cuman tubuh saya susah untuk sadar. Mohon penjelasannya dokter kenapa dengan mental saya
Halo Ani Yuliani, terima kasih untuk pertanyaannya.
Tidak bisa dipungkiri bahwa pengalaman dikhianati bisa saja berdampak pada kemarahan, kesedihan dan kekecewaan yang mendalam, apalagi oleh orang terdekat yang dicintai. Setiap orang melewati proses kesedihan tersebut dengan cara berbeda-beda, sehingga tidak ada batasan tertentu yang dianggap normal untuk menghilangkan kesedihan. Akibat pengalaman tersebut tidak hanya menyebabkan kesedihan yang mendalam, tetapi bisa juga berdampak kepada kondisi psikologis lainnya dan juga kondisi fisik, bahkan bisa mengganggu seseorang dalam menjalani aktivitas keseharian.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses tersebut, yaitu memberikan waktu pada diri sendiri untuk mengakui, memahami dan menerima emosi yang hadir, karena dengan menolak emosi tersebut hanya akan menyebabkan proses berdamai membutuhkan waktu yang lebih lama, atau bahkan malah membuat kondisi diri semakin buruk. Anda dapat menuangkan seluruh pikiran dan perasaan anda pada jurnal harian secara berkala. Selain itu, tetap membuka diri untuk terkoneksi dengan sekitar, karena tanpa disadari akan menyebabkan rasa kesepian.
Apapun kondisi anda saat ini, anda tetap berharga dengan segala kelebihan dan kelemahan yang dimiliki. Anda hanya perlu fokus pada diri anda, mengenali dan mengeksplor kelebihan, dan menerima kekurangan menjadi bagian dari diri anda, serta memahami kebutuhan diri. Dengan demikian, anda dapat menjadi versi terbaik dari diri anda, dan juga bisa berguna untuk orang di sekitar anda. Anda juga dapat menuliskan minimal 3 hal yang dapat disyukuri setiap hari (tidak harus hal yang besar, tetapi hal kecil juga termasuk), sehingga dapat membantu anda untuk lebih memaknai hidup dan memiliki sudut pandang lain. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan.
Jangan ragu untuk berkonsultasi langsung dengan psikolog jika keluhan berlanjut/ bertambah parah
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan sebaik mungkin berdasarkan informasi yang Anda berikan.:Perubahan mental setelah mengalami pengkhianatan dalam hubungan dapat sangat bervariasi dari individu ke individu. Setiap orang bereaksi secara berbeda terhadap pengalaman tersebut, tergantung pada faktor-faktor seperti kepribadian, pengalaman sebelumnya, dan dukungan sosial yang ada.
Dalam kasus Anda, tampaknya Anda mengalami perubahan emosional yang signifikan setelah perceraian akibat perselingkuhan mantan suami Anda. Merasa sedih, teringat perlakuan buruk yang Anda alami, dan bahkan menangis selama berjam-jam adalah reaksi yang wajar dalam situasi seperti ini. Pengkhianatan dalam hubungan dapat menyebabkan rasa sakit emosional yang mendalam dan merusak kepercayaan diri seseorang.
Penting untuk diingat bahwa proses pemulihan setelah pengkhianatan membutuhkan waktu. Anda mungkin perlu mendapatkan dukungan dari orang-orang terdekat, seperti keluarga dan teman-teman, atau bahkan mempertimbangkan untuk mencari bantuan profesional, seperti psikolog atau konselor, untuk membantu Anda mengatasi perasaan yang sedang Anda alami.
Selain itu, penting juga untuk menjaga kesehatan mental dan fisik Anda selama masa pemulihan. Berikut beberapa tips yang mungkin dapat membantu:
Berbicara dengan orang-orang terdekat: Berbagi perasaan dan pengalaman Anda dengan orang-orang yang Anda percaya dapat membantu mengurangi beban emosional yang Anda rasakan.
Jaga kesehatan fisik: Lakukan aktivitas fisik secara teratur, makan makanan sehat, dan tidur yang cukup. Hal ini dapat membantu menjaga keseimbangan emosional Anda.
Temukan cara untuk mengelola stres: Coba teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga untuk membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan mental Anda.
Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional: Jika Anda merasa kesulitan mengatasi perasaan Anda sendiri, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari psikolog atau konselor yang berpengalaman dalam membantu orang yang mengalami trauma emosional.
Ingatlah bahwa setiap orang memiliki waktu pemulihan yang berbeda, dan penting untuk memberi diri Anda waktu dan kesabaran untuk pulih sepenuhnya. Jika perasaan Anda terus berlanjut atau memburuk, penting untuk mencari bantuan profesional untuk mendapatkan dukungan yang tepat.
Saya harap penjelasan ini dapat membantu Anda memahami perubahan mental yang Anda alami setelah pengkhianatan dalam hubungan. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan saran lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya.
Related content