personality disorder
halo dok. saya mau bertanya, saya lumayan sering mengalami mimpi dimalam hari tetapi itu seprti saya pernah mengalami kejadian mimpi tersebut padahal saya tidak pernah mengalaminya. ini gejala apa ya dok? eum saya mau bertanya lagi hehe😅 kalo semisal saya sering mengalami kecemasan terhadap teman, pacar nah itu termasuk gangguan mental kan dok? trus saya juga sering tidak percaya terhadap orng lain. saya juga sering mengalami feeling yg benar malahan sangat sering dok, saya juga bingung kenapa? terima kasih dok🙏
Halo Abas Alatas, terima kasih untuk pertanyaan anda
Mimpi merupakan deretan pemikiran, citra, suara, atau emosi yang dialami ketika tidur. Dalam psikologi terdapat berbagai teori yang membahas terkait mimpi, salah satunya teori Psikoanalisa oleh Sigmund Freud menjelaskan bahwa mimpi adalah manifestasi dari keinginan dan kekhawatiran bawah sadar seseorang.
Berdasarkan pengalaman yang anda sampaikan, bisa saja dalam kehidupan sehari-hari anda mengalami stress psikologis, ketegangan, ketakutan, kekhawatiran, kecemasan tertentu yang berusaha anda abaikan. Kondisi tersebut akan masuk ke alam bawah sadar sehingga akhirnya muncul ketika anda tidur. Dengan demikian, ada baiknya anda meluangkan waktu berdialog dengan diri sendiri agar lebih mengenali pikiran, perasaan/ emosi, dan harapan/ keinginan anda.
Adapun yang dapat anda lakukan, yaitu menuliskan seluruh isi pikiran anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran tidak hanya menumpuk dalam diri anda. Lalu anda juga dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi kembali pikiran yang sering muncul dengan menanyakan ke diri anda mengenai pikiran tersebut “apakah hal yang dikhawatirkan didukung oleh fakta sehingga perlu dipikirkan secara berlebihan atau hanya kekhawatiran tanpa alasan yang jelas?”, sehingga anda dapat melihat secara objektif sumber pikiran anda. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional. Lakukan relaksasi pernapasan saat ketidaknyamanan tersebut muncul (fokus pada napas masuk dan napas keluar), sehingga anda lebih rileks dan tenang dalam menyikapi yang anda alami. Anda tidak perlu malu untuk menceritakan pikiran, perasaan dan permasalahan anda terhadap orang terdekat yang anda percaya.
Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke Psikolog/ Psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.