Pemikir
hallo dok, saya mau tanya
kenapa ya saya itu gampang emosi,baper dan sangat memikirkan suatu hal yg berujung ovt namun kadang juga orang yg udh mngatakan sesuatu langsung kpikiran, dan masa lalu yg sudah terjadi kadang muter dikepala teringat lagi. Gimana ya dok cara atasi nya kalo terus2 begini saya stress sendiri jadinya.
terimakasih
























Halo Aulia, terima kasih atas pertanyaan anda
Dalam diri individu terjadi proses mental yang saling berkaitan antara pikiran, perasaan, perilaku, dan sensasi tubuh/ fisik. Dengan anda mengelola pikiran yang menyebabkan munculnya kecemasan, secara tidak langsung juga akan meminimalisir keluhan lainnya yang anda alami.
Adapun yang dapat anda lakukan, yaitu menuliskan seluruh isi pikiran anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran tidak hanya menumpuk dalam diri anda. Lalu anda juga dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi kembali pikiran yang sering muncul dengan menanyakan ke diri anda mengenai pikiran tersebut “apakah hal yang dikhawatirkan didukung oleh fakta sehingga perlu dipikirkan secara berlebihan atau hanya kekhawatiran tanpa alasan yang jelas?”, sehingga anda dapat melihat secara objektif sumber pikiran anda. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional.
Lakukan relaksasi pernapasan saat ketidaknyamanan tersebut muncul (fokus pada napas masuk dan napas keluar), sehingga anda lebih rileks dan tenang dalam menyikapi yang anda alami. Dengan mempertahankan kebiasaan merespon sesuatu dengan berpikir ketakutan akan hal yang belum terjadi, maka kebiasaan tersebut akan bertahan dan intensitasnya bisa saja meningkat sehingga mempengaruhi konsentrasi, performa dan kondisi fisik
anda, serta kehidupan sehari-hari anda lainnya. Selain itu, anda tetap terkoneksi dengan sekitar agar tidak merasa sendiri.
Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.
Untuk informasi layanan konseling secara gratis
dengan psikolog dapat diperoleh di media online. Semoga membantu ya, semangat
untuk pulih kembali
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Masalah emosi yang mudah terpicu, baper, dan terus memikirkan hal-hal yang telah terjadi di masa lalu bisa menjadi tanda adanya stres dan kecemasan yang perlu ditangani. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda coba untuk mengatasi masalah ini:Kenali pemicu emosi: Coba identifikasi apa yang memicu emosi Anda dan mencoba menghindari atau mengelola situasi tersebut dengan lebih baik. Misalnya, jika berinteraksi dengan orang tertentu membuat Anda mudah emosi, cobalah untuk mengatur batasan dan menghindari konflik yang tidak perlu.
Latihan relaksasi: Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres. Luangkan waktu setiap hari untuk melakukan latihan ini dan biarkan pikiran Anda menjadi lebih tenang.
Olahraga secara teratur: Aktivitas fisik dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati. Coba lakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki, berlari, atau berenang secara teratur.
Kelola pikiran negatif: Ketika pikiran negatif atau masa lalu yang tidak menyenangkan muncul, cobalah untuk mengalihkan perhatian Anda ke hal-hal positif. Fokus pada hal-hal yang membuat Anda bahagia dan bersyukur atas apa yang Anda miliki saat ini.
Cari dukungan sosial: Berbicara dengan orang-orang terdekat atau mencari dukungan dari kelompok dukungan dapat membantu Anda mengatasi stres dan emosi yang berlebihan. Berbagi perasaan dan pengalaman dengan orang lain dapat memberikan perspektif baru dan dukungan yang Anda butuhkan.
Jaga kesehatan fisik dan mental: Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup, makan makanan sehat, dan menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan waktu luang. Jika perlu, cari bantuan dari profesional seperti psikolog atau psikiater untuk mendapatkan dukungan dan saran yang lebih spesifik.
Ingatlah bahwa setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam mengatasi stres dan emosi. Cobalah beberapa strategi ini dan lihat apa yang paling efektif bagi Anda. Jika masalah terus berlanjut atau memburuk, disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan mental untuk mendapatkan bantuan yang lebih lanjut. Semoga Anda dapat menemukan cara yang tepat untuk mengatasi stres dan merasa lebih baik.
Related content